Momen Manis Emmanuel Macron Beri Jalan Putu Ayu Saraswati, Pemandu Wisata Cantik Delegasi KTT G20 Bali

Liputan6.com, Jakarta - Putu Ayu Saraswati ditunjuk sebagai pemandu wisata dalam delegasi KTT G20.

Mendapatkan kehormatan penuh, Putu Ayu dipercayakan untuk memandu para pemimpin dunia KTT G20 Bali mengelilingi Taman Hutan Raya Ngurah Rai (Tahura).

Putu Ayu bertugas untuk menjelaskan tentang upaya Indonesia mencapai net-zero emission dengan cara merehabilitasi enam juta hektar lahan terdegrasi. Termasuk 600 ribu hektare hutan bakau dan pusat pembibitan yang ada di Indonesia.

Program ini merupakan kolaborasi antara masyarakat, pemerintah pusat, dan daerah yang didukung penuh melalui kebijakan dan rencana yang diusung untuk generasi sekarang dan mendatang.

Seiring dengan tugas yang diberikan kepada Putu Ayu Saraswati sebagai pemandu wisata, dirinya pun menjelajahi hutan mangrove bersama Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dan pemimpin dunia lainnya.

Momen manis tertangkap kamera saat Presiden Prancis, Emmanuel Macron, memberikan jalan kepada sang pemandu wisata.

Video yang diunggah oleh akun Tiktok @athigeleba, menyorot perhatian warganet karena sikap sopan yang dilakukan oleh orang nomor satu di Prancis itu.

Dengan senyum lebar nan manis, Emmanuel Macron memberikan tangan sebagai simbol agar Putu Ayu Saraswati melintas lebih dulu.

Menanggapi hal tersebut, Putu Ayu berterima kasih karena telah diberi ruang untuk jalan dan melewati Emmanuel Macron.

“Thank you,” kata Putu Ayu.

Warganet menilai Presiden Prancis memiliki perilaku sopan kepada wanita melalui komentar di video tersebut.

“Kayanya emang dia respect banget sama perempuan, istrinya beruntung banget,” kata @subhanifah.

Melalui akun resmi Instagram @ayusarasw, Putu Ayu Saraswati mengungkap pertemuan yang dipandu oleh dirinya merupakan bagian dari komitmen bersama yang diperlukan untuk mengatasi perubahan iklim dan cara untuk merehabilitasi alam.

Hal ini sejalan dengan visi yang digaungkan G20, yakni “Recover Together, Recover Stronger”.

“This gathering signifies all the nations’ collective commitment to take all necessary means in addressing climate change and acting for nature’s rehabilitation and preservation, in line with the G20 vision to “Recover Together, Recover Stronger,” tulis Putu Ayu dalam unggahan video Instagramnya.

Mengenakan pakaian batik dengan bawahan celana putih, Putu Ayu terlihat begitu percaya diri memandu para pemimpin dunia mengitari area hutan mangrove.

Dirinya pun cakap dan fasih dalam berbahasa Inggris, bahkan dia terlihat sangat sopan di hadapan para tamu undangan.

Terbukti melalui video yang diunggah melalui channel Youtube resmi Sekretariat Presiden, Putu Ayu beberapa kali mengucapkan “sorry” ketika ingin jalan mendahulukan para pimpinan dunia.

@athigeleba #G20 ♬ original sound - Athi Geleba 🇿🇦

Putu Ayu Saraswati atau yang akrab disapa Ayusa dinobatkan sebagai Putri Lingkungan 2020.

Ayu menyuarakan pentingnya menggunakan produk ramah lingkungan guna menjaga kelestarian alam sekitar.

Fakta Putu Ayu peduli terhadap lingkungan dibuktikan melalui kampanye go green yang dilakukan dengan cara sederhana.

“Ramah lingkungan bisa dilakukan dengan kebaikan kecil. Misalnya, tiap kali bepergian ke tempat yang dekat, sebisa mungkin saya membiasakan diri untuk berjalan kaki,” kata Putu Ayu dikutip dari laman Showbiz-Selebritis Liputan6.com.

Selain itu, Putu Ayu pun memberikan contoh ramah lingkungan lainnya, yaitu mengurangi penggunaan kantong plastik saat belanja.

Ia pun mengungkap, jika kebiasaan ini dilakukan secara konsisten maka dampak yang dihasilkan tak main-main.

Saat berbelanja, Putu Ayu membiasakan dirinya untuk menggunakan tas daur ulang guna menjaga dan melestarikan lingkungan.

“Ketika berbelanja pun saya menggunakan tas daur ulang. Dengan menerapkan kebaikan kecil di kehidupan sehari-hari, akan bermanfaat bagi pelestarian lingkungan dan kesehatan diri kita,” katanya.

Sebelum diberi kepercayaan untuk memandu para pemimpin G20 Bali, Ayusa mendapat kehormatan menjadi bagian dalam Malam Anugerah Desa Wisata 2022.

Melalui akun Instagram resminya, Putu Ayu mengucapkan rasa terima kasih karena telah diberi kesempatan mengikuti ajang penting satu ini.

“Thank you for having me @kemenparekraf.ri dan Mas Menteri @sandiuno. Bersama Menteri PUPR Bapak @basuki_hadimuljono, Mendagri Bapak @titokarnavian dan Wamendes PDTT, Bapak @budiariesetiadi. Selamat sekali lagi untuk para desa-desa yang berhasil meraih juara!” tulis Ayusa.

Menghadiri Malam Anugerah Desa Wisata 2022, Ayusa menjelaskan betapa pentingnya desa wisata sebagai upaya pembangunan berkelanjutan sesuai dengan prinsip United Nation’s SDGs.

Putu Ayu membeberkan kemanfaatan dari desa wisata, di antaranya mewariskan budaya, menjadi penggerak ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Desa wisata juga bagian penting dari upaya pembangunan berkelanjutan sesuai prinsip United Nation’s SDGs. Karena adanya desa wisata bisa ikut memelihara alam dan budaya setempat yang diwariskan turun-temurun, dan tentunya menjadi penggerak ekonomi, infrastruktur, pendidikan, yang akan meningkatkan kualitas hidup di desa!” tulis Ayusa.