7 Hal Ini Harus Dipertimbangkan sebelum Pelihara Hewan

Perhatikan beberapa hal berikut sebelum memutuskan memelihara hewan peliharaan di rumah.

oleh Nanda Rabita Nur Ilahiyah diperbarui 19 Nov 2022, 06:15 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2022, 06:15 WIB
Ilustrasi Hewan Peliharaan
Simak hewan apa saja yang ternyata harus memiliki paspor di sejumlah negara. (Foto: Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Memutuskan untuk memelihara hewan untuk pertama kalinya memang merupakan salah satu momen besar bagi semua orang. Memelihara hewan layaknya menambah anggota keluarga rumah, bedanya memelihara hewan berarti mengadopsi makhluk hidup lain untuk tinggal satu atap dengan Anda.

Namun, sebelum memutuskan untuk hewan peliharaan itu terlibat dalam kehidupan Anda, ada baiknya memikirkan dan mempertimbangkan dengan sangat hati-hati beberapa hal ke depannya. 

Sebelum memelihara hewan di rumah, Anda perlu mencari tahu apakah memelihara hewan peliharaan adalah keputusan terbaik. Pasalnya, ada banyak hal yang pemilik yang gagal saat pertama kali mengadopsi anjing atau kucing.

Akibatnya, orang terkejut akan betapa sulitnya merawat hewan peliharaan dan membuat mereka menyerahkannya kembali hewan yang sudah diadopsinya ke tempat penampungan.

Mengutip laman Petplay.com, Jumat (18/11/2022), berikut hal-hal yang sebaiknya dipertimbangkan sebelum memutuskan mengadopsi hewan peliharaan, yakni:

1. Biaya

Biaya memiliki dan merawat hewan peliharaan terbilang mahal, bahkan kita harus memikirkan secara rinci mulai dari biaya makanan, asuransi, mainan, suguhan, tempat tidur, vaksin, pemeriksaan rutin, dan perawatan.

2. Waktu

Selain biaya moneter, Anda juga akan menghabiskan waktu untuk memelihara hewan peliharaan Anda. Anjing harus dikeluarkan setidaknya dua kali sehari agar mereka bisa buang air kecil dan buang air besar.

Jika Anda mengadopsi ras atau anak anjing berenergi tinggi, Anda harus berjalan lebih lama atau melakukan kunjungan ke taman dengan anjing.

Hal ini dapat memakan waktu satu atau dua jam setiap kunjungan. Bagi mereka yang memiliki waktu terbatas, Anda bisa mendapatkan hewan peliharaan yang tidak membutuhkan perhatian sebanyak anjing. Semisal kucing atau kadal.

 

3. Ruang

85 Kios di Pasar Hewan Barito Kembali Beroperasi
Seekor kucing terlihat di dalam kandang di Pasar Hewan Barito, Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (24/10/2022). Sebanyak 85 kios di Pasar Hewan Barito kembali beroperasi setelah rampung direnovasi selama lima bulan untuk memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Semakin besar hewan yang mau dipelihara, semakin banyak ruang yang dia butuhkan. Anda harus memastikan memiliki cukup ruang untuk menampungnya.

Terutama jika mengadopsi anjing ras besar, bukan hanya ruangan di rumah yang dimaksudkan untuk hewan peliharaan. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tempat tidur, mangkuk makanan dan air, mainan, dan persediaan mereka juga akan menghabiskan banyak ruang di rumah Anda.

4. Pembatasan Lingkungan Anda

Dalam segi aturan, mungkin ada memang batasan terkait hewan apa yang boleh Anda bawa pulang. Apalagi jika dimisalkan Anda tinggal di sebuah apartemen, otomatis ada ras anjing tertentu tidak diperbolehkan.

Masalah kesehatan juga dapat membatasi jenis hewan peliharaan apa yang dapat Anda adopsi, seperti jika Anda memiliki anak yang alergi bulu atau menderita asma.

5. Kebersihan

Kloning Kucing
Gambar pada 2 September 2019 memperlihatkan anak kucing hasil kloning bernama Garlic di perusahaan China, Sinogene, di Beijing. Untuk mengkloning hewan peliharaan seperti kucing dan anjing, Sinogene memasang tarif 250 ribu hingga 380 ribu yuan. (STR/AFP)

Meskipun hewan peliharaan biasanya bersifat jinak, mereka masih harus diajari untuk urusan kebersihan. Hewan peliharaan, dalam hal ini anjing misalnya, mungkin senang melacak lumpur di dalam rumah atau merusak ubin. 

Hewan peliharaan juga kadang secara tidak sengaja buang air besar atau kecil di dalam rumah. Sementara kucing, senang mengasah kuku yang kemungkinan akan merusak karpet atau sofa.

Mereka juga suka membawa pulang hewan buruan atau tertular kutu dari hewan lain. Kucing juga mungkin bulunya mengalami kerontokan. Nah untuk hal ini, pertimbangkan berinvestasi untuk penyedot debu terbaik untuk bulu hewan peliharaan dan perlengkapan pembersih hewan lainnya untuk menghindari penumpukan di dalam ruangan.

Adapun untuk hewan yang lebih kecil, seperti kelinci dan hamster, Anda harus mengganti alas dan membersihkan kandangnya setidaknya sebulan sekali.

6. Temperamen

Hewan peliharaan memiliki kepribadian yang berbeda satu dengan yang lain. Beberapa anjing suka menyendiri sementara yang lain membutuhkan teman.

Sebelum memelihara hewan peliharaan, kamu perlu memahami perilaku hewan peliharaan dan bagaimana menangani perilaku tersebut. Dengan begitu, bisa membuat hewan peliharaan aman dipelihara bersanding dengan anggota keluarga lain di rumah. 

7. Gaya hidup

Mengajarkan anak memelihara hewan/dok. Unsplash Jontahan
Mengajarkan anak memelihara hewan/dok. Unsplash Jontahan

Memperkenalkan hewan peliharaan ke dalam keluarga dapat memengaruhi gaya hidup Anda secara keseluruhan. Keluarga yang sering bepergian mungkin merasa mahal dan repot untuk memesan penerbangan dengan hewan peliharaannya atau mencari fasilitas asrama yang dapat dipercaya.

Di sisi lain, mereka yang lebih suka tinggal di dalam rumah saat tidak bekerja dapat merasa kesulitan untuk merawat anjing yang sangat aktif yang perlu pergi keluar ke taman setiap beberapa jam. Terakhir, yang harus Anda pikirkan untuk memiliki hewan peliharaan adalah hal itu akan menyenangkan bagi Anda dan anak-anak Anda.

Meski begitu, Anda juga perlu tahu bahwa ada banyak alasan mengapa Anda harus mengadopsi hewan peliharaan, sebab ini dapat membantu mengajari anak-anak Anda tentang tanggung jawab. 

Selain itu,  hewan peliharaan juga membantu menciptakan lingkungan rumah tangga dan dinamika keluarga yang lebih menyenangkan dan tidak terlalu membuat stres.

 

Infografis 5 Tips Cegah Jerawat Saat Pakai Masker Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Infografis 5 Tips Cegah Jerawat Saat Pakai Masker Covid-19. (Liputan6.com/Niman)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya