Bukan Chris Hemsworth, Ini Pria Tertampan di Dunia Menurut Sains

Liputan6.com, Jakarta Penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa bintang Marvel Cinematic Universe, Chris Hemsworth, hanyalah pria tertampan kedua di dunia.

Sebuah studi oleh ahli bedah plastik wajah Inggris, Dr. Julian De Silva mengamati selebritas pria di seluruh dunia dan membandingkan ciri-ciri mereka dengan Rasio Kecantikan Emas Yunani (Greek Golden Ratio of Beauty), yang secara matematis mengukur kesempurnaan fisik.

Menurut penelitian, bintang Bridgerton Regé-Jean Page paling mendekati Rasio Emas dengan akurasi persamaan 93,65%. Hemsworth berada di belakangnya dengan 93,53%, sementara Michael B. Jordan mengikuti di 93,46%.

Aktor lainnya dengan Rasio Emas

Selebritas lain yang masuk dalam sepuluh besar termasuk Harry Styles, bintang sepak bola Inggris Jude Bellingham, Robert Pattinson, Chris Evans, George Clooney, Henry Golding dan Dwayne Johnson.

 

 

 

View this post on Instagram

A post shared by UK Facial Plastic Surgeon (@drjuliandesilva)

Menurut Dr. Silva, "Teknik pemetaan komputer baru ini memungkinkan kami untuk memecahkan beberapa misteri tentang apa yang membuat seseorang cantik secara fisik dan teknologi ini berguna saat merencanakan operasi pasien."

Terlepas dari klaim tersebut, banyak komentator di postingan Instagram tidak setuju dengan temuan laporan tersebut.

Page mendapatkan pengakuan besar-besaran setelah perannya yang utama di Bridgerton Musim 1 sebagai Simon Basset, The Duke of Hastings, dan kekasih Daphne Bridgerton.

Berdasarkan buku Julia Quinn The Duke & I, musim pertama menunjukkan pasangan memalsukan ketertarikan romantis satu sama lain agar Simon menghindari wanita yang bersaing untuk mendapatkan kasih sayangnya dan agar Daphne dapat terlihat lebih diinginkan oleh pria lajang lainnya.

Tidak kembalinya Page di Bridgerton Musim 2 telah menyebabkan kekecewaan di antara basis penggemar acara tersebut. Meski demikian, aktor tersebut membintangi Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves, yang keluar 31 Maret tahun ini.

Sementara itu, Hemsworth yang baru-baru ini membintangi Thor: Love and Thunder tahun 2022, terhubung kembali dengan cintanya yang hilang Jane Foster setelah wanita itu menjadi The Mighty Thor. 

Hemsworth juga muncul dalam serial Disney plus, Limitless with Chris Hemsworth, yang mengikuti pengalamannya saat dia menguji tantangan fisik sambil melihat metode untuk membantu hidup lebih lama dan lebih baik.

Di antara penemuannya termasuk kesadaran bahwa ia memiliki kecenderungan genetik untuk penyakit Alzheimer, sesuatu yang disebut aktor itu sebagai "ketakutan terbesarnya". Hemsworth selanjutnya muncul di Extraction 2, yang keluar 16 Juni 2023.

Pernahkah Anda merasa bersalah melihat-lihat ponsel pasangan Anda? Atau mungkin Anda dikenal sangat iri ketika melihat pasangan Anda berbicara dengan tidak berbahaya kepada orang asing.

Menjadi terlalu cemburu biasanya dilihat sebagai tanda bahaya yang menandakan insecure, tetapi jika pasangan Anda tidak setia, sifat ini sebenarnya menguntungkan Anda. 

Perselingkuhan lebih umum daripada yang Anda kira

Siapa pun yang telah diselingkuhi tahu betapa menyakitkannya jenis pengkhianatan ini; dan siapa pun yang ketahuan selingkuh tahu betapa sulitnya mendapatkan kembali kepercayaan pasangan setelah perselingkuhan. Tapi ini tidak berarti itu tidak terjadi setiap saat.

"Perselingkuhan tersebar luas, dengan perkiraan keterlibatan seumur hidup dalam urusan ekstra-relasional sekitar 20 persen untuk pasangan menikah dan hingga 70 persen untuk pasangan yang belum menikah," lapor National Institutes of Health (NIH).

"[Ini] salah satu penyebab perceraian yang paling sering dilaporkan dan salah satu masalah paling sulit untuk ditangani oleh terapis pasangan."

Jika Anda memiliki firasat bahwa Anda sedang diselingkuhi, itu mungkin bukan hanya karena Anda adalah orang yang pencemburu. Menurut sebuah penelitian baru, mungkin itu sebabnya Anda bisa memilah-milah kebohongan pasangan.

Dalam studi tahun 2022 yang dilakukan oleh Apostolou dan Antonopoulou, para peneliti merekrut lebih dari 900 peserta dari Republik Siprus melalui media sosial. Usia rata-rata mereka adalah 32 tahun untuk wanita dan 35 tahun untuk pria. Sebagian besar peserta (56 persen) sedang menjalin hubungan atau menikah, sementara 38 persen lajang, dan 6 persen menandai status mereka sebagai lainnya.

Menurut Psychology Today, para peneliti mengukur kecemburuan romantis, serta jawaban para peserta untuk tes kepribadian "5 Besar", yang mengukur tingkat ekstraversi, keramahan, kesadaran, neurotisme, dan keterbukaan terhadap pengalaman baru.

Mereka juga bertanya kepada peserta tentang apakah mereka telah berselingkuh atau diselingkuhi dalam hubungan mereka sebelumnya atau saat ini.

Para peneliti dalam studi tersebut menemukan bahwa mereka yang memiliki lebih banyak neurotisme lebih cenderung cemburu, sehingga lebih mungkin menangkap pasangannya selingkuh.

"Individu dengan neurotisme juga lebih cenderung memperhatikan isyarat halus dan perubahan perilaku pasangannya, yang dapat berfungsi sebagai tanda bahaya untuk perselingkuhan," kata Crystal Jackson, LPC dan penulis di The Truly Charming.

Misalnya, seseorang dengan neurotisme mungkin memperhatikan bahwa pasangannya mulai lebih memperhatikan penampilannya atau mulai mengubah kebiasaan biasanya. Perubahan ini, yang mungkin diabaikan oleh seseorang dengan tingkat neurotisme yang lebih rendah, dapat berfungsi sebagai bukti perselingkuhan kepada seseorang dengan sifat kepribadian ini.

Di sisi lain, penelitian tersebut menyimpulkan bahwa mereka yang lebih terbuka terhadap pengalaman baru memiliki tingkat kecemburuan yang lebih rendah—sehingga mengarah pada kemungkinan yang lebih kecil untuk menemukan perselingkuhan.

Sementara keterbukaan adalah kualitas yang dikagumi banyak orang dan merupakan kunci untuk hubungan yang kuat, penelitian mengatakan itu mungkin tidak membantu jika pasangan Anda meninggalkan Anda. Jelas lebih banyak penelitian perlu dilakukan di sini.