6 Tanda Anda Sedang Mengalami Stres Tanpa Disadari

Liputan6.com, Jakarta - Tidak selalu mudah untuk duduk dan mengatakan apa yang mengganggu diri Anda. Anda bahkan mungkin tidak punya waktu untuk itu, atau Anda mungkin berpikir bahwa segala sesuatu dalam hidup Anda sempurna. 

Namun, tubuh Anda tidak pernah berbohong, dan ketika Anda gagal mendengarkannya, Anda seolah akan mendapat "pesan". Hal itu cenderung tidak menyenangkan, tetapi tubuh Anda menggunakannya sebagai upaya terakhir untuk meminta bantuan Anda. Dilansir Brightside, berikut ini deretan tanda jika diri Anda sedang mengalami stres. 

1. Anda menggertakkan gigi

Penyebab terbesar menggertakkan gigi adalah stres. Anda mungkin mendapati diri Anda menggigit atau mengatupkan gigi secara tidak sadar di siang hari atau saat tidur. Salah satu tanda yang menunjukkan bahwa Anda melakukan kebiasaan ini adalah rahang yang sakit keesokan paginya. Anda mungkin juga memperhatikan gigi Anda terlihat lebih pendek dari biasanya. Sebaiknya gunakan pelindung mulut untuk melindungi gigi atau menghadiri terapi.

Berkeringat terjadi karena berbagai alasan yaitu berolahraga, suhu tubuh tinggi, atau saat otak Anda merasakan adanya ancaman. Namun, jika Anda berkeringat terus-menerus, itu mungkin pertanda Anda terlalu cemas. Tubuh kita perlu mengeluarkan semua air melalui kulit, lalu melalui ginjal, agar tidak menggunakan kamar kecil tepat di tengah pertahanan diri. 

Menemukan lebih banyak rambut di kamar mandi atau di sisir Anda mungkin merupakan tanda stres tersembunyi. Gejolak emosi dapat mengganggu fase pertumbuhan siklus rambut. Sekalipun tidak ada hal buruk yang terjadi akhir-akhir ini, ingatlah bahwa kerontokan rambut biasanya tertunda. Jadi Anda mungkin mengalami kerontokan rambut 6-12 minggu setelah peristiwa yang membuat stres.

Stres dapat memberikan sinyal yang tidak biasa ke otak dan otot wajah Anda. Akibatnya, mata Anda berkedut tak terkendali. Anda mungkin memperhatikan gerakan tak sadar kelopak mata bawah Anda atau, dalam kasus yang jarang terjadi, kelopak mata atas. Dalam beberapa kasus, kedutan berlangsung selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.

Jika Anda selalu haus dan tidak makan apapun yang asin, perhatikan kesehatan emosional Anda. Stres yang berkepanjangan menyumbat kelenjar ludah Anda, membuat mulut Anda kering. Anda mungkin juga mengalami kesulitan menelan karena dehidrasi.

Stres emosional dapat menjadi pemicu fenomena Raynaud, yang menyebabkan pembuluh darah di ekstremitas kita menyempit tajam dalam waktu singkat. Hal ini menyebabkan rasa dingin dan mati rasa di area tertentu, seperti hidung, dan dapat berlangsung dari beberapa menit hingga berjam-jam. Fenomena Raynaud lebih sering terjadi pada wanita dan di antara mereka yang tinggal di iklim dingin.