Liputan6.com, Jakarta Berdasarkan American Psychological Association (APA), emosi merupakan reaksi mental yang bersifat subjektif dan melibatkan respon perilaku dan fisik. Emosi yang dialami seseorang bergantung pada cara tubuh dan pikiran individu tersebut menafsirkan situasi. Emosi memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari, dan kemampuan untuk mengenali serta mengelola emosi dengan baik dapat membantu mencegah dampak negatif bagi kesehatan mental dan fisik.
Berikut ini penjelasan lebih luas dan lengkap mengenai emosi dan pengaruhnya dikutip dari Health.com (27/2/2024).
Macam-macam Emosiyang Dimiliki Manusia
Emosi dapat dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu emosi dasar dan emosi kompleks. Emosi dasar meliputi perasaan bahagia, sedih, jijik, takut, terkejut atau kaget, dan marah. Sementara itu, emosi kompleks mencakup perasaan yang tidak memiliki ekspresi wajah universal, seperti perasaan iri, cinta, malu, cemburu, bersyukur, bersalah, bangga, khawatir, dan menyesal.
Advertisement
Bagaimana Cara Emosi Bekerja
Para peneliti menemukan bahwa, meskipun emosi berasal dari sistem otak seseorang, tujuannya adalah untuk menggerakkan tubuh individu tersebut. Setiap emosi yang dirasakan seseorang dirancang untuk memicu reaksi tubuh tertentu melalui rangsangan sensorik dan impuls yang terorganisir.
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Kesehatan Mental Seseorang
Dalam memahami dampak emosi terhadap kesehatan mental, penting untuk diingat bahwa tidak ada emosi yang sepenuhnya negatif atau buruk. Emosi yang negatif sebenarnya merupakan sinyal bahwa ada ketidakseimbangan yang perlu diperbaiki. Ketika seseorang dapat mengenali dan mengelola emosi tersebut dengan baik, hal tersebut menciptakan ketahanan. Sebaliknya, ketidakmampuan untuk merespons emosi negatif dapat mengakibatkan harapan yang tidak realistis, yang pada akhirnya dapat mengganggu kesehatan mental.
Advertisement
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Kesehatan Fisik Seseorang
Penelitian menunjukkan adanya korelasi antara emosi positif dan kesehatan fisik. Individu yang memiliki sikap positif terhadap kehidupan umumnya memiliki kesehatan fisik yang lebih baik, termasuk tekanan darah dan kadar gula darah yang lebih rendah, serta risiko penyakit jantung yang lebih rendah. Namun, para peneliti belum dapat memastikan apakah emosi positif secara langsung menyebabkan peningkatan kesehatan fisik, atau sebaliknya, memiliki kesehatan yang baik dapat menyebabkan seseorang merasa lebih positif secara emosional.
Mengelola dan Mengekspresikan Emosi dengan Baik
Cara efektif untuk mengelola emosi termasuk meningkatkan kemampuan dalam mengakui perasaan, menata ulang pola pikir, menghabiskan waktu di alam, mengutamakan tidur, mencoba meditasi kesadaran, dan menerapkan teknik relaksasi.
Advertisement
Bagaimana Emosi Dapat Mempengaruhi Kesehatan?
Emosi negatif seperti marah, kesedihan, agresi, kecemasan, kebencian, dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan.
Bagaimana Emosi Dapat Berpengaruh Pada Perilaku Manusia?
Emosi mempunyai peranan yang penting dalam kehidupan manusia, karena mampu mempengaruhi penyesuaian pribadi dan sosial.
Advertisement
Mengapa Seseorang Dapat Dikatakan Sehat Secara Emosional?
Seseorang dapat dikatakan sehat secara emosional jika ia mampu mengelola masalah sehari-harinya.
Apa hubungan perilaku mudah marah dengan kesehatan?
Orang yang sering marah cenderung lebih rentan mengalami masalah kesehatan mental, seperti kecemasan, depresi, hingga stres kronis.
Advertisement
Apakah emosi mempengaruhi kepribadian seseorang?
Emosi merupakan salah satu aspek yang berpengaruh cukup besar terhadap sikap manusia.