Rekomendasi Jenis Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Jangan Salah Pilih

Liputan6.com, Jakarta Bagi yang mempunyai wajah bulat, salah memilih bentuk kacamata akan membuat wajah semakin bulat. Namun tenang saja, simak dan ikuti beberapa rekomendasi jenis kacamata yang cocok agar Kamu makin percaya diri!

Apakah Kamu memiliki wajah bulat dan sering kali bingung dalam memilih kacamata yang tepat? Kamu tidak sendiri. Wajah bulat memerlukan perhatian khusus saat memilih jenis kacamata agar dapat menonjolkan fitur wajah dengan optimal. 

Namun dalam menemukan bentuk kacamata yang sesuai dengan wajah bulat memang menantang. Kesalahan dalam memilih bentuk kacamata dapat membuat wajah terlihat lebih bulat. Untuk mengatasi hal ini, beberapa faktor perlu dipertimbangkan saat memilih kacamata.

Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai jenis kacamata yang cocok untuk wajah bulat. Jadi, sebelum Kamu mencoba kacamata baru, pastikan untuk membaca artikel ini terlebih dahulu!

Berikut adalah beberapa jenis kacamata yang cocok untuk wajah bulat, yang telah dirangkum pada Kamis (14/03/2024).

Biasanya, orang dengan wajah bulat cenderung kurang memiliki sudut-sudut yang tegas pada wajah mereka. Banyak dari mereka merasa perlu menggunakan riasan kontur untuk menciptakan ilusi dimensi pada wajah. Salah satu cara alami untuk membantu menciptakan dimensi tersebut adalah dengan memilih kacamata yang memiliki bingkai yang lebih bersudut.

Dengan memilih kacamata yang bersudut, Kamu dapat meningkatkan tampilan kontur wajah secara alami. Kacamata dengan bingkai yang berbentuk persegi mampu mengimbangi proporsi wajah. Bentuk sudut pada kacamata tersebut memberikan aksen yang tajam dan dapat memberikan kesan wajah yang lebih panjang.

Kacamata D-frame memiliki kerangka yang membentuk huruf D secara horizontal. Model kacamata ini sangat cocok untuk orang dengan wajah bulat karena mampu menyembunyikan pipi yang berisi. Selain itu, desain kacamata ini memiliki sudut yang dapat memberikan ilusi wajah yang lebih tirus.

Meskipun mirip dengan bentuk wayfarer, kacamata cenderung lebih besar dari model wayfarer. Lebih dari itu, mengenakan kacamata ini dapat memberikan kesan yang lebih muda pada penampilan.

Kacamata wayfarer merupakan gaya kacamata dengan bentuk bingkainya menggabungkan elemen persegi dan d-frame, dengan sudut atas yang sedikit persegi namun membulat di bagian bawah.

Salah satu fitur khasnya adalah keseluruhan bingkainya terbuat dari plastik. Mengenakan kacamata wayfarer dapat memberikan tampilan wajah yang lebih tirus, karena model ini memberikan dimensi pada wajah sehingga meminimalkan tampilan pipi yang bulat. Meskipun desain bingkainya sederhana, namun memberikan kesan yang simpel dan elegan.

Kamu mungkin sudah familiar dengan gaya kacamata yang memiliki detail pointy atau cat eye. Meskipun gaya ini termasuk dalam kategori yang agak kuno, namun kembali menjadi tren yang diminati. 

Kacamata dengan model ini memiliki ujung yang lancip dan merupakan pilihan yang sangat cocok untuk wajah bulat. Dengan ujung yang tajam, kacamata ini dapat memberikan dimensi tambahan pada wajah dan menonjolkan tulang pipi.

Secara umum, mengenakan kacamata dengan bingkai yang terlalu besar dapat membuat wajah terlihat lebih lebar. Namun, kacamata dengan detail pointy dan bingkai yang lebih lebar dari ukuran wajah justru dapat menyamarkan pipi yang penuh. 

Dengan sudut yang lancip dan bingkai yang lebar, kacamata ini dapat memberikan kesan wajah yang lebih tirus dan panjang.

Memiliki wajah bulat tidak melarang Kamu untuk mengenakan kacamata berbingkai bulat. Bahkan, kacamata berbingkai metal round, yang sempat menjadi tren pada tahun 90-an sebelum popularitasnya merosot, kini sedang kembali populer berkat dorongan dari Korea Selatan.

Model ini memiliki ciri khas dengan ukuran yang besar, yang tidak hanya menyembunyikan pipi yang penuh, tetapi juga menarik perhatian pada mata Kamu. Sebaliknya dari menyoroti kebulatan wajah, kacamata berbingkai besar ini akan membuat orang lebih fokus pada mata!

Kacamata clubmaster dikenal sebagai browline karena bagian atas frame-nya tebal dan menyerupai alis, sementara bagian bawahnya tidak memiliki frame. Karena karakteristik ini, kacamata ini juga dikenal sebagai half-frame.

Mirip dengan kacamata cat eye, kacamata browline juga menyoroti bagian atas wajah dengan detail tambahan. Dengan bagian atas frame yang lebih tebal, kacamata ini dapat menciptakan keseimbangan proporsi wajah dan memberikan ilusi wajah yang lebih panjang.

Orang dengan wajah bulat dapat mencoba gaya kacamata geometris. Jenis kacamata ini memiliki sudut yang lebih banyak karena memiliki bentuk segienam. 

Keberadaan sudut-sudut tersebut mampu menekankan kontur wajah dengan lebih jelas dan memberikan dimensi yang lebih tajam. Dengan memilih kacamata seperti ini, bentuk wajah bulat akan terlihat lebih proporsional dan lebih tajam.

Beberapa jenis kacamata yang sesuai untuk wajah bulat meliputi kacamata model D-frame atau wayfarer. Orang dengan wajah bulat disarankan untuk memilih kacamata dengan bingkai yang kokoh dan warna yang mencolok untuk menciptakan kesan wajah yang lebih ramping. Kacamata dengan bentuk bingkai yang kokoh sangat efektif untuk menonjolkan tulang pipi Anda.

Model kacamata cat eye telah menjadi favorit belakangan ini, terutama bagi mereka yang memiliki wajah bulat. Desain ini sangat sesuai untuk mereka yang memiliki tulang pipi penuh, dahi yang sempit, dan rahang yang lebih kecil.

Wajah diamond, jarang ditemui, memiliki ciri khas dahi yang sempit, tulang pipi tinggi, dan dagu lancip. Salah satu jenis frame kacamata yang bisa memberikan proporsi yang lebih baik untuk wajah diamond adalah kacamata cat eye atau mata kucing.

Menurut catatan dari myvision.org, jenis kacamata yang sesuai untuk hidung pesek adalah yang memiliki model low-bridge. Hal ini dikarenakan frame kacamata low-bridge akan pas dengan baik pada individu yang memiliki hidung rendah dan tulang pipi yang lebih menonjol.

Mengetahui bentuk garis rahang bisa menjadi penentu bentuk wajah. Jika garis rahang pendek atau cenderung bulat, maka wajah akan terlihat bulat. Sebaliknya, jika garis rahang lebih tajam dan menyempit, wajah akan terlihat seperti hati. Kehadiran garis rahang yang kuat dengan sudut yang tegas menunjukkan bahwa wajah memiliki bentuk persegi.