Analis JP Morgan Ungkap Reli Kripto Bakal Segera Berakhir

Kenaikan lebih lanjut untuk pasar kripto dari sini kemungkinan akan lebih terbatas atau bahkan berakhir.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 06 Apr 2022, 21:27 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2022, 20:23 WIB
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital.
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Bank investasi global JP Morgan memperingatkan tentang pasar cryptocurrency yang akan mengalami kenaikan terbatas atau bahkan berakhir dari reli yang sedang terjadi.

JP Morgan melihat Stablecoin dari total nilai pasar cryptocurrency sebagai indikator potensi reli atau penurunan. Sebelumnya, ketika Stablecoin menyumbang hampir 10 persen dari total kapitalisasi pasar kripto, analis JP Morgan, Panigirtzoglou mengatakan itu menunjukan kenaikan lebih lanjut untuk pasar kripto.

Dalam catatan yang dikeluarkan minggu lalu, dia menjelaskan stablecoin dalam total kapitalisasi pasar kripto tidak lagi terlihat berlebihan.

“Pangsa Stablecoin ini saat ini berada di bawah 7 persen yang membawanya kembali ke tren sejak 2020,” kata Panigirtzoglou dikutip dari Bitcoin.com, Rabu (6/4/2022). 

“Akibatnya, kami percaya kenaikan lebih lanjut untuk pasar kripto dari sini kemungkinan akan lebih terbatas atau bahkan berakhir,” lanjut dia. 

Panigirtzoglou menunjukkan harga bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) menguat pada awal Maret menyusul sanksi keuangan yang dikenakan pada Rusia oleh negara-negara Barat setelah invasinya ke Ukraina.

“Sanksi ini telah meningkatkan harapan bahwa cryptocurrency akan digunakan lebih luas di masa depan untuk menghindari sistem perbankan tradisional mengingat cryptocurrency tidak terikat atau bergantung pada pemerintah manapun,” tutur Panigirtzoglou.

Namun, mengutip indikator stablecoin, analis JP Morgan memperingatkan reli yang terlihat di pasar kripto mungkin akan segera berakhir.

Pada Februari, JP Morgan memperkirakan harga jangka panjang Bitcoin akan mencapai USD 150.000 atau sekitar Rp 2,1 miliar. Kemudian, pada Januari, bank melakukan survei klien dan menemukan mayoritas responden memperkirakan harga BTC akan mencapai USD 60.000 atau lebih tahun ini.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Harga Kripto Rabu Pagi 6 April 2022

Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

Sebelumnya, harga bitcoin dan kripto jajaran teratas terlihat mulai kembali melemah. Altcoin jajaran teratas kompak kembali berada di zona merah Rabu pagi, 6 April 2022.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Rabu pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) melemah 1,08 persen dalam 24 jam terakhir dan 3,47 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 45.830,39 per koin atau setara Rp 658 juta (asumsi kurs Rp 14.358 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga turut melemah. Dalam 24 jam terakhir, ETH turun 2,11 persen, tetapi masih menguat 1,15 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 3.438,30 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) jadi kripto satu-satunya yang menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 0,49 persen dan 3,27 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 448,51 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) juga harus kembali ke zona merah. Dalam satu hari terakhir ADA merosot 1,14 persen dan 0,44 persen dalam sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 1,18 per koin.

Sedangkan, Solana (SOL) masih melemah sejak kemarin. Dalam satu hari terakhir SOL turun 1,40 persen. Namun masih menguat 14,08 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 129,42 per koin.

XRP kini juga harus rela kembali ke zona merah. Dalam satu hari terakhir, XRP merosot 0,97 persen dan 5,17 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,8174 per koin. 

Terra (LUNA) juga turut anjlok hari ini. Terra melemah 0,10 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih menguat 7,96 persen dalam sepekan. Saat ini Terra dihargai USD 115,15 per koin.

Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), keduanya alami pergerakan harga yang berlawanan. USDT dalam 24 jam terakhir melemah 0,01 persen, tetapi harganya masih bertahan di USD 1,00 per koin. 

Sedangkan, USDC berhasil menguat 0,04 persen dalam satu hari terakhir yang membuat harganya  berada di level USD 0,9999 per koin.

 

Pasar Kripto Loyo Tersengat Sentimen Hawkish The Fed

Crypto Bitcoin
Bitcoin adalah salah satu dari implementasi pertama dari yang disebut cryptocurrency atau mata uang kripto.

Sebelumnya, bitcoin dan kripto lainnya kembali melanjutkan kegelisahannya pada Rabu, 6 April 2022. Pasar kripto turun tajam setelah pernyataan hawkish oleh Gubernur bank sentral AS Lael Brainard ditambah dengan berita terbaru yang meresahkan dari Ukraina. 

Bitcoin, cryptocurrency terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, baru-baru ini diperdagangkan tepat di bawah USD 46.000 atau sekitar Rp (660,4 juta), turun dari level tertinggi pada hari sebelumnya di atas USD 47.000 atau sekitar 1 persen selama 24 jam terakhir. 

Ethereum, kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, berpindah tangan sedikit di atas USD 3.400 atau turun sekitar 1,5 persen. 

Harga kripto sesuai dengan pasar saham utama, yang sebagian besar turun karena investor mempertimbangkan kenaikan suku bunga tambahan untuk mengekang inflasi, yang telah melonjak hingga hampir 8 persen di AS. 

Nasdaq yang berfokus pada perusahaan teknologi turun 2,2 persen, sementara S&P 500 turun 1,2 persen. Dalam pidatonya di Federal Reserve Bank of Minneapolis, Brainard menyebut pengurangan inflasi sebagai adalah hal yang sangat penting. 

“Komite akan melanjutkan pengetatan kebijakan moneter secara metodis melalui serangkaian kenaikan suku bunga dan dengan mulai mengurangi neraca dengan cepat segera setelah pertemuan Mei kami,” kata Brainard, dikutip dari CoinDesk, Rabu, 6 April 2022.

Sementara itu, Eropa terus bergulat dengan masalah moral dan ekonomi yang berasal dari konflik Rusia-Ukraina. Spanyol, Denmark, dan Swedia, mengusir diplomat Rusia, sementara AS dan negara-negara lain sedang menyiapkan sanksi ekonomi baru.

Presiden AS, Joe Biden dan para pemimpin negara lain telah menyerukan pelarangan impor energi dari Rusia, sebuah tindakan yang sudah dilakukan lebih dulu oleh Lithuania. 

Di sisi lain, kripto memiliki berita positif yaitu perusahaan MicroStrategy (MSTR) mengatakan pada Selasa mereka telah memperoleh 4.100 Bitcoin tambahan senilai sekitar USD 190 juta. 

Berita itu muncul kurang dari dua minggu setelah yayasan Terra Luna mengumumkan komitmennya untuk membeli setidaknya USD 3 miliar dalam bentuk Bitcoin.

Namun, peristiwa tersebut tidak berdampak besar pada Bitcoin, yang dengan sendirinya mungkin merupakan tanda kedewasaan pasar kripto yang meningkat. 

CEO platform tabungan Bitcoin Swan Bitcointold, Cory Klippsten mengatakan pasar kripto sudah cukup besar dan Bitcoin akan terus berjalan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya