Mengenal Kripto CKB Coin dan Gerak Harganya

Liputan6.com, Jakarta - Jaringan Nervos menggambarkan dirinya sebagai ekosistem blockchain publik sumber terbuka dan kumpulan protokol. Dilansir dari situs resminya, Nervos memiliki kripto sendiri yaitu Nervos CKB atau sering disebut dengan Nervos coin.

Nervos CKB adalah lapisan 1 bukti kerja protokol blockchain publik dari Jaringan Nervos. Dalam lapisan Ini memungkinkan aset kripto apa pun untuk disimpan dengan keamanan sambil mengaktifkan kontrak pintar dan penskalaan pada lapisan 2.

Hal tersebut bertujuan untuk menangkap nilai jaringan total melalui desain ekonomi kripto penyimpan nilai dan token asli Nervos. Nervos didirikan pada 2018 oleh sekelompok orang yang tergabung dalam beberapa komunitas seperti ETH Fans hingga pengembangan blockchain Cryptape.

Nervos memang dirancang untuk memungkinkan skalabilitas serta fleksibilitas tanpa batas dengan tidak mengurangi keamanan jaringan karena adanya arsitektur multi lapisan di dalamnya.

Jaringan Nervos terdiri dari sejumlah protokol dan inovasi penting untuk memiliki dokumentasi dan spesifikasi teknis yang jelas tentang desain dan implementasi protokol utama.

“Kami memulai dokumen ini dengan pemeriksaan mendetail tentang masalah yang dihadapi blockchain publik tanpa izin saat ini dan solusi yang ada untuk mencoba menyelesaikannya,” ungkap pihak Nervos dalam white paper proyeknya, seperti dikutip Kamis (20/3/2025).

“Kami kemudian memberikan panduan tingkat tinggi dari semua bagian Jaringan Nervos, dengan fokus pada bagaimana mereka bekerja sama untuk mendukung keseluruhan visi jaringan,” lanjut penjelasan Nervos.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Kamis (20/3/2025), harga (CKB) adalah Rp 85,50 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp 1,34 triliun.

CKB menguat 5,13 persen dalam 24 jam terakhir. Sedangkan untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 163 dengan kapitalisasi pasar Rp 3,94 triliun. Hingga saat ini telah terjadi peredaran suplai sebanyak 46,8 miliar CKB dari maksimal suplai tidak tersedia.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya, Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada Kamis (20/3/2025). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau kembali berada di zona hijau.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) masih menguat. Bitcoin naik 4,67 persen dalam 24 jam dan 3,19 persen sepekan.

Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 85.800 per koin atau setara Rp 1,41 miliar (asumsi kurs Rp 16.530 per dolar AS).

Ethereum (ETH) turut menguat. ETH naik 7,00 persen sehari terakhir dan 7,53 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 33,8 juta per koin.

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) melemah. Dalam 24 jam terakhir BNB turun 1,82 persen, tetapi masih menguat 8,58 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 10,1 juta per koin.

Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona hijau. ADA menguat 6,22 persen dalam sehari dan 1,33 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 12.147 per koin.

Adapun Solana (SOL) turut menguat. SOL terbang 7,59 persen dalam sehari dan 7,22 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 2,21 juta per koin.

XRP kembali berada di zona hijau. XRP tumbuh 11,54 persen dan 13,79 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 41.558 per koin.

Koin Meme Dogecoin (DOGE) turut pulih. Dalam satu hari terakhir DOGE menguat 5,86 persen dan 3,88 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 2.904 per token.

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini masih stabil. Harga keduanya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 2,81 triliun atau setara Rp 46.435 triliun, menguat sekitar 4,44 persen dalam sehari terakhir.