Kemensos Buat Website Khusus untuk Bantu Penyandang Disabilitas Bangun Kehidupan yang Lebih Baik

Liputan6.com, Jakarta Di Hari Disabilitas Internasional 2020 (HDI) Kementerian Sosial menggelar serangkaian acara dan mencetuskan inovasi bagi penyandang disabilitas sejak 18 November hingga 2 Desember 2020.

Salah satu inovasi yang dibuat adalah website creativedisabilitiesgallery.com. Sebuah media bagi penyandang disabilitas untuk dapat memasarkan produk atau karyanya serta untuk mengakses marketplace dengan lebih mudah, lebih luas, dan lebih cepat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Sosial Juliari P. Batubara dalam sambutannya, Kamis (3/12/2020).

“Dari 18 November hingga 2 Desember 2020 sudah ada 8.500 pengunjung, 627.000 halaman yang dibuka, dan total klik halaman sebanyak 1.500.000,” katanya dalam peringatan HDI 2020 yang ditayangkan di saluran YouTube Kementerian Sosial.

Simak Video Berikut Ini:

Tema Hari Disabilitas Internasional 2020 adalah Building Back Better: toward a disability-inclusive, accessible and sustainable COVID-19 World atau membangun kembali kehidupan yang lebih baik, lebih inklusif, lebih aksesibel, dan berkelanjutan pasca pandemi COVID-19.

Sesuai dengan tema itu, Juliari berharap kehidupan masyarakat penyandang disabilitas di Indonesia dapat menjadi lebih maju lagi dalam nilai kesetaraan.

Menurutnya, tujuan utama peringatan HDI ini adalah untuk mendorong peningkatan upaya penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas.

Maka dari itu, serangkaian acara telah digelar seperti kegiatan galeri kreatif disabilitas, pertunjukan disabilitas, dan penghargaan bagi disabilitas.

“Semuanya diselenggarakan guna meningkatkan layanan disabilitas ke arah digitalisasi.”

Guna mewujudkan tujuan ini, diperlukan semangat kolaboratif dari berbagai sektor untuk mendorong produktivitas penyandang disabilitas agar dapat membangun kualitas kehidupan yang lebih baik.

“Harapan kami, maraknya peringatan Hari Disabilitas Internasional 2020 ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dan menjadi momentum untuk membangun Indonesia menjadi lebih inklusif dan maju,” pungkasnya.