Apa itu Riglet? Alat Bantu Tulis Braille dan Aksesibilitas UTBK 2025 yang Dipakai UB

Liputan6.com, Jakarta Universitas Brawijaya (UB) menunjukkan komitmennya terhadap inklusi dengan menyediakan fasilitas pendukung bagi peserta UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) penyandang disabilitas. Salah satu fasilitas penting yang disediakan adalah riglet, alat bantu tulis Braille yang membantu peserta tunanetra mengikuti ujian dengan lebih mudah.

Wakil Rektor Bidang Akademik UB, Imam Santoso, seperti dikutip dari Antara, Rabu (23/4/2025) menyatakan, "Peserta disabilitas dari berbagai daerah di Tanah Air yang mengikuti UTBK di kampus UB sebanyak 16 orang." 

Sebanyak 16 peserta UTBK di UB tahun ini merupakan penyandang disabilitas, terdiri dari tiga tuna netra, delapan tuna daksa, dan lima tuna rungu. Mereka semua mendapatkan dukungan penuh dari UB agar dapat mengikuti ujian dengan lancar dan nyaman. 

Riglet, alat yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang, ternyata memiliki peran krusial dalam mendukung akses pendidikan bagi penyandang tunanetra. Selain riglet, UB juga menyediakan fasilitas lain seperti screen reader untuk memastikan kesetaraan akses bagi semua peserta UTBK. 

Riglet adalah alat bantu tulis Braille yang berbentuk seperti penggaris dengan dua plat yang dihubungkan engsel. Plat atasnya berlubang-lubang untuk membimbing penulisan huruf Braille, sementara plat bawah berfungsi sebagai cetakan titik-titik Braille.

Alat ini memungkinkan penyandang tunanetra menulis huruf Braille dengan lebih akurat dan efisien. Riglet terbuat dari bahan plastik solid yang kokoh dan awet, serta dilengkapi stylus/jarum berbahan besi yang kuat.

Tersedia dalam berbagai ukuran, termasuk ukuran A4, riglet memberikan fleksibilitas bagi penggunanya. Harga riglet bervariasi, dengan kisaran harga sekitar Rp 90.000.

Cara kerja riglet cukup sederhana namun efektif. Pengguna cukup meletakkan kertas di bawah plat bawah riglet dan menggunakan stylus untuk membuat titik-titik Braille pada lubang-lubang yang tersedia di plat atas.

Plat atas riglet berfungsi sebagai pemandu, memastikan titik-titik Braille dibuat dengan presisi dan rapi. Desain riglet yang ergonomis juga membuat alat ini nyaman digunakan dalam jangka waktu lama.

Dengan riglet, penyandang tunanetra dapat menulis dengan lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan metode tradisional. Hal ini sangat penting, terutama dalam situasi ujian seperti UTBK.

• Memudahkan penulisan huruf Braille dengan lebih akurat dan efisien.
• Meningkatkan kecepatan dan kemudahan dalam menulis.
• Membantu penyandang tunanetra dalam berbagai aktivitas tulis menulis, termasuk ujian.
• Terbuat dari bahan yang kokoh dan awet.
• Tersedia dalam berbagai ukuran.