350 Caption Lucu untuk Story yang Bikin Ngakak

Liputan6.com, Jakarta - Mencari inspirasi caption lucu untuk story di media sosial? Jangan khawatir, berikut ini ada 350 caption kocak yang bisa bikin followers ngakak:

• 1. Hidup itu pasti banyak rintangan. Kalau banyak rantangan namanya katering.
• 2. Jangan takut gagal, nanti juga kesempatan kedua datang, seperti maling yang balik lagi setelah digebukin tetangga.
• 3. Sarapan pagi itu penting, bukan cuma untuk energi tapi juga untuk nafsu makan siang yang lebih besar.
• 4. Jomblo sejati itu kayak koin, dijamin pasti sampingnya ada yang nyatu.
• 5. Hidup itu seperti mie instan, kadang panas kadang dingin, tapi tetep enak dimakan.

• 6. Cinta itu buta. Tapi, cinta itu tahu mana mobil mana motor.
• 7. Jodoh emang enggak ke mana, tapi saingan di mana-mana.
• 8. Cinta itu harusnya seperti pelajaran kimia, bukan cuma teori, tapi ada praktik juga.
• 9. Mencintaimu itu wajar. Yang enggak wajar itu mencintai bapakmu.
• 10. Cinta sejati itu di dalam hati bukan di story WhatsApp.

• 11. Manusia boleh berencana, tapi saldo juga yang menentukan.
• 12. Nabung setengah mati, habisinnya setengah sadar.
• 13. Dingin-dingin gini emang paling enak diselimuti kekayaan.
• 14. Emang bener sih kita itu butuh 4 sehat 5 milyar.
• 15. Emang deh yang fast respon itu cuma pinjol, kalo kamu di-read aja udah syukur.

• 16. Kasian ya jadi pohon, kalau hujan nggak bisa berteduh.
• 17. Aku bukan pemalas, passion-ku memang rebahan.
• 18. Namanya hidup ya diselimuti masalah, kalau diselimuti wijen namanya onde-onde.
• 19. Rumah tangga itu rumit karena kalau sederhana itu rumah makan. Tapi dua-duanya sama-sama mahal.
• 20. Istiqomah itu berat, yang gampang itu istirahat.

• 21. Jangan suka membohongi diri sendiri karena itu jadi tugas orang lain.
• 22. Cewek hobi ngaca buat benerin dandanan, tapi enggak buat benerin kesalahan.
• 23. Cowok itu kalo gak diambil Tuhan ya diambil wanita lain.
• 24. Karena dichat apa kabar, rusak move on sebelanga.
• 25. Cara termudah menemukan barang yang hilang di rumah adalah dengan membeli yang baru.

• 26. Hidup dikasih cobaan, bukannya diselesain tapi malah dicobain.
• 27. Jangan mengulangi kesalahan yang sama karena masih banyak kesalahan-kesalahan yang perlu dicoba.
• 28. Semua akan pusing pada waktunya, tinggal dapatnya sekarang atau besok.
• 29. Bener sih gak punya cicilan kredit tapi nyicil minum tolak angin tiap malem.
• 30. Kamu nggak butuh motivasi, butuhnya digampar cicilan.

• 31. Hidupmu seperti pohon pisang, punya jantung tapi tak punya hati.
• 32. Jomblo bukan aib, tapi kalo ngemis kode voucher, itu baru aib.
• 33. Peringatan! Jangan terlalu baik, nanti kamu dikira asisten rumah tangga.
• 34. Otakku kayak hard disk, penuh sama file-file nggak penting.
• 35. Ngantuk tapi kalo disuruh tidur males, hidupku memang penuh paradoks.

• 36. Kerja keraslah sampai tetangga berpikir rezekimu hasil dari pesugihan.
• 37. Jangan pernah menyerah dalam mencari cinta sejati, seperti mencari barang diskon akhir tahun, kadang harus berebut tapi worth it.
• 38. Cobaan hidup itu seperti wifi, kadang ada yang stabil tapi kadang harus dialihkan ke jaringan lain.
• 39. Kalau kamu merasa gak berguna, ingetin dirimu bahwa tomat juga bisa jadi saus spageti yang lezat.
• 40. Meremehkan usaha orang lain itu sama aja kayak meremehkan bakpao, gak tau kalau ada isi yang lezat di dalamnya.

• 41. Sekalipun hidupmu pahit, ingatlah bahwa kopi juga pahit tapi tetap diminum setiap hari.
• 42. Nikmati hidup seperti makan es krim, meskipun cepat mencair tapi tetap manis.
• 43. Percayalah pada dirimu sendiri, seperti percaya bahwa kuah sambel gak akan tumpah di baju putihmu.
• 44. Jangan terlalu serius dalam hidup, nanti wajahmu kusut kayak kertas yang kebanjiran.
• 45. Menikmati hujan itu seperti menikmati masuk angin, kadang perih tapi bikin adem.

• 46. Ketika seorang istri tidak mencari keberadaan suami dan tak menunggunya pulang, bisa dipastikan hari itu adalah tanggal tua.
• 47. Katanya suami harus balas pesan, tapi kalau dijawab Ya atau Enggak doang istri marahnya ga ketulungan.
• 48. Hidup tak seindah drama Korea yang biasa kau tonton, tapi juga tak setragis sinetron azab.
• 49. Tunjukkan kasih sayang dengan menggenggam erat istrimu saat berbelanja, pastikan dia tak salah jalan dan kalap berbelanja.
• 50. Jangan membiarkan istri mencari uang sendiri, bisa-bisa isi dompetmu bersih.

• 51. Tenang, kehilangan mantan gak akan selinglung kehilangan HP.
• 52. Dear mantan, semenjak kau menghilang dompetku aman.
• 53. Mantan itu seperti kentut, keluarnya kapan, baunya masih tercium sampai sekarang.
• 54. Mantan itu harus dilupakan, yang harus diingat terus itu makan.
• 55. Pernah menjadi mantanmu membuatku bahagia karena itu bukti bahwa aku pernah laku.

• 56. Operasi yang ditolak dokter spesialis bedah adalah operasi pemisahan hatiku dari hatimu.
• 57. Senyummu merontokkan panu, kadas, dan kurapku, tapi sayangnya membuat kumat penyakit jantungku.
• 58. Jangan tanya arah padaku, aku sudah lama tersesat bersamamu.
• 59. Silahkan kamu jalan sama dia, lihat saja nanti di pelaminan pasti bersamaku.
• 60. Jangan beri aku senyum, nanti diabetesku kambuh lagi.

• 61. Gue nggak jomblo, gue lagi ngelakuin social distancing dari gebetan.
• 62. Jomblo itu bukan status, tapi level eksistensi yang luar biasa.
• 63. Tuhan, kalau Engkau belum memberikanku jodoh, tolong jomblokan juga semua teman-temanku. Amin.
• 64. Orang pacaran bangun tidur langsung ngecek handphone, kalau jomblo bangun tidur langsung mengecek nadi, masih hidup atau enggak.
• 65. Jomblo tidak harus malu, jomblo bukan berarti tidak laku, tapi memang tidak ada yang mau.

• 66. Sebutkan 3 makanan sehat: Sarapan, Makan siang, Makan malam. Problem solved!
• 67. Saat bapak-bapak masak: takarannya suka abstrak, hasilnya misterius!
• 68. Hobi tersembunyi bapak-bapak: memandangi kulkas sambil berharap makanan muncul sendiri.
• 69. Ketika ditanya menu sarapan favorit: yang ada di kulkas.
• 70. Kantin kampus adalah sumber inspirasi menu sehari-hari!

• 71. Kuliah online: webcam on, semangat off, buffering terus!
• 72. Begadang di kampus, bukan karena deadline, tapi karena nonton series baru!
• 73. Mendengar kata 'Ujian', otak langsung not responding.
• 74. Status hubungan: Mahasiswa dan kopi, hubungan yang tak terpisahkan.
• 75. Gajian: terima uang, langsung disalurkan ke warung kopi dan WiFi!

• 76. Saat meeting online: webcam on, fashion sense off!
• 77. Bapak-bapak adalah master multitasking: bisa tidur sambil duduk di sofa!
• 78. Hari ini aku belanja online. Kucing tetangga sekarang punya dua kulkas dan microwave!
• 79. Kenapa bapak-bapak suka minum kopi? Biar bisa bangun dari kursi tanpa terjatuh!
• 80. Pulang kampus: task selesai, mood hancur!

• 81. Dokter: Ada keluhan apa pak?

Bapak: Saya bingung dok, tiap minum kopi kok mata kanan saya kayak ada yang nusuk-nusuk gitu pak

Dokter: Oh kalau gitu besok pas minum kopi sendoknya disimpan ya pak

• 82. Dokter: boleh tahu keluhannya apa pak?

Bapak: ini dok, akhir-akhir ini saya jadi pelupa

Dokter: oh gitu sejak kapan pak?

Bapak: Sejak kapan apanya? Anda siapa?

• 83. Dokter : Ada keluhan apa pak?

Bapak: Tiap awal bulan saya ngerasa sakit dok

Dokter: Sakitnya di mana pak?

Bapak: Di sini dok, tiap gajian dirampok istri

(Bapak menunjukkan dompet)

• 84. Kunci kesehatan cuma satu, yaitu jangan sakit.

• 85. Olahraga favoritku adalah mengangkat beban, beban hidup.

• 86. Manusia menciptakan ponsel. Ponsel makin pintar. manusia tidak.
• 87. Cuma mau mengingatkan, sudah musim hujan, hati-hati alis hilang.
• 88. Kacamata hitam bisa membantumu mengamati orang tanpa ketahuan. Sama seperti Facebook di dunia nyata.
• 89. Jika terlalu menjaga image, hidupmu hanya sebatas jpeg.
• 90. Otakku seperti Segitiga Bermuda. Informasi masuk dan kemudian mereka tak bisa ditemukan lagi.

• 91. Hujan dikit ngeluh, panas dikit ngeluh, nyaman dikit sayang.
• 92. Cuaca sekarang lagi ekstrim. Buat yang di jalan harap hati-hati, buat yang di hati kapan jalan-jalan.
• 93. Belajarlah dari bulu ketek, meskipun tersembunyi dan terhimpit namun tegar berdiri dan selalu tumbuh kembali.
• 94. Jadilah seperti nanas. Berdiri tegak, mengenakan mahkota, dan manis di dalamnya.
• 95. Tanaman palsuku mati karena aku tidak berpura pura menyiramnya.

• 96. Jangan pernah menyerah begitu saja pada mimpimu, karenanya lanjutkan tidur.
• 97. Kehidupan dibentuk oleh mimpi-mimpimu. Jadi berhentilah membuang waktu dan pergilah tidur.
• 98. Tak perlu takut menggapai Mimpi, selama masih bisa tidur.
• 99. Bermimpilah sesuka hati tentang apa yang kamu inginkan, sebab itu hanya mimpi.
• 100. Jika ukuran benar-benar penting, gajah sudah lama menjadi raja hutan.

• 101. Waktu tidak bisa diputar, dijilat apalagi dicelupin.
• 102. Aku minta liburnya diulang dari awal karena banyak kecurangan.
• 103. Tidak ada kesuksesan instan dalam hidup ini. Bahkan untuk membuat mie instan sekalipun kita harus merebus air terlebih dahulu.
• 104. Hal yang paling tidak adil: Senin ke minggu 6 hari, Minggu ke senin 1 hari.
• 105. Waktu adalah uang. Jika temanmu tidak ada waktu saat diajak jalan, itu artinya dia lagi nggak punya uang.

• 106. Keretakan rumah tangga bisa disebabkan banyak hal, misalnya semennya yang kurang bagus.
• 107. Dear cowok, jangan pacaran sama cewek yang bapaknya galak. Pilih mana? Diputusin patah hati atau mutusin, tapi patah kaki.
• 108. Dan sebenarnya, pacar orang adalah pacar kita juga karena kita juga orang.
• 109. Aku di matamu itu kayak butiran rinso antinoda, sekali kucek langsung hilang.
• 110. Cara terbaik yang ampuh untuk membuat orang mengingat kita adalah dengan meminjam uang.

• 111. Masih berharap dan terus berharap, lama-lama aku jadi juara harapan.
• 112. Baper ya? Makanya kalau chat itu pake jari bukan pake hati.
• 113. Sekarang kalau mau curhat ke teman kayaknya harus pake no drop, biar curhatannya tidak bocor ke mana-mana.
• 114. Jika doamu belum terkabul, maka bersabarlah dan ingatlah bahwa yang berdoa bukan cuma kamu.
• 115. Statusnya rohani, kelakuannya rohalus.

• 116. Teruslah mempercantik dirimu hingga alis tak perlu ditebang dan bulu mata tak perlu direboisasi karena bagaimanapun juga, hujan akan membuatnya longsor.
• 117. Wanita selalu mendambakan pria baik: Baik yang kasih uang bulanan, baik yang ngasih skincare mahal.
• 118. Kata orang, bulu mata yang jatuh adalah tanda ada seseorang yang kangen sama kamu. Beruntunglah kalian yang tidak banyak dikangenin orang. Kalo engga, bisa abis tuh bulu mata.
• 119. Kamu emang manis, tapi jangan dingin gitu ya, nanti ketuker sama es-buah.
• 120. Kalau mau cantik mah jadi bunga aja, jangan jadi manusia.

• 121. Sabar itu ada batasnya. Kalau kelewatan namanya kuburan.
• 122. Sabar itu kayak ban serep, dipakai pas darurat aja.
• 123. Sabar itu ibarat naik ojek. Meski jalannya berliku, yang penting sampai tujuan.
• 124. Kesabaran itu seperti rambut. Semakin sering diuji, semakin kuat tumbuhnya.
• 125. Sabar itu kaya kolor. Elastis tapi ada batasnya.

• 126. Jika kamu tak mampu meyakinkan dan memukau orang dengan kepintaranmu, bingungkan dia dengan kebodohanmu.
• 127. Bodoh itu relatif. Pintar itu juga saudara.
• 128. Bodoh itu gratis. Tapi banyak yang masih bayar mahal untuk jadi bodoh.
• 129. Bodoh boleh, tapi jangan ketahuan.
• 130. Lebih baik bodoh tapi bahagia, daripada pintar tapi stress mikirin orang bodoh.

• 131. Aku bukannya malas, aku hanya sedang menggunakan mode hemat energi.
• 132. Malas adalah seni untuk istirahat sebelum lelah.
• 133. Malas itu seperti jam. Kadang cepat, kadang lambat.
• 134. Jika ada lomba malas dan saya menang? Maka saya bakal ngirim orang buat ambil piala.
• 135. Malas itu ibarat jamu. Pahit tapi menyehatkan.

• 136. Bohong itu dosa. Tapi kalau bohongnya demi kebaikan, dosanya dicicil.
• 137. Bohong itu seperti kredit. Sekali ngutang, utang yang lain numpuk.
• 138. Bohong boleh, asal jangan ketahuan.
• 139. Berbohong itu tidak baik, kecuali saat ditanya 'Lagi apa?' dan kamu jawab 'Lagi kangen'.
• 140. Bohong itu seperti make up. Ada yang natural, ada yang menor.

• 141. Gagal itu biasa. Yang luar biasa adalah tetap gagal setelah banyak mencoba.
• 142. Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda. Masalahnya, tertundanya kelamaan.
• 143. Gagal itu guru terbaik. Sayang, bayarannya mahal.
• 144. Jangan takut gagal. Takutlah kalau tidak pernah mencoba.
• 145. Gagal move on itu tidak apa-apa. Yang penting move out dari kehidupannya.

• 146. Beruntung itu ketika kamu kentut di lift sendirian.
• 147. Keberuntungan adalah saat persiapan bertemu dengan kesempatan.
• 148. Aku tidak suka kekerasan. Tapi tidak masalah kalau aku dipukul dengan keberuntungan.
• 149. Keberuntungan adalah saat kesialan orang lain tidak menimpa kita.
• 150. Beruntung itu bukan soal dapat apa, tapi soal terhindar dari apa.

• 151. Sukses itu seperti mie instan. Terlihat mudah, tapi perlu proses.
• 152. Kesuksesan tidak datang dari apa yang kamu lakukan sesekali, tapi dari apa yang kamu lakukan secara konsisten.
• 153. Sukses adalah kemampuan untuk pergi dari satu kegagalan ke kegagalan yang lain tanpa kehilangan antusiasme.
• 154. Jika sukses adalah guru yang buruk, maka kegagalan adalah guru yang lebih buruk lagi.
• 155. Sukses itu seperti menaiki tangga. Tidak bisa langsung ke puncak tanpa melalui anak tangga.

• 156. Bijaksana itu ketika kamu tahu segalanya tapi pura-pura tidak tahu apa-apa.
• 157. Orang bijak belajar saat mereka bisa. Orang bodoh belajar saat mereka terpaksa.
• 158. Kebijaksanaan tidak selalu datang dengan umur. Kadang-kadang umur datang sendirian.
• 159. Menjadi bijak itu gampang. Yang susah itu menjadi tidak bijak di saat yang tepat.
• 160. Kebijaksanaan adalah kemampuan untuk menahan diri dari melakukan hal bodoh yang sangat ingin kamu lakukan.

• 161. Setia itu kayak helm. Kadang ada yang full face, kadang half face.
• 162. Kesetiaan itu seperti gigi. Gampang rontok kalau tidak dirawat.
• 163. Setia itu bukan berarti tidak punya pilihan lain. Tapi memilih untuk tidak memilih pilihan lain.
• 164. Setia itu seperti main game. Level-nya bisa naik, bisa juga turun.
• 165. Kesetiaan itu seperti stempel. Sekali cap, susah hilangnya.

• 166. Percaya itu seperti cermin. Sekali retak, tetap kelihatan.
• 167. Kepercayaan itu seperti kertas. Sekali kusut, tidak bisa kembali seperti semula.
• 168. Percaya diri itu penting. Tapi jangan sampai over pede kayak jemuran yang PD-nya kering padahal masih gerimis.
• 169. Percaya sama pasangan itu perlu. Tapi percaya sama diri sendiri lebih perlu lagi.
• 170. Kepercayaan itu seperti permen karet. Makin dikunyah, makin hilang rasanya.

• 171. Hidup sederhana itu gampang. Modal utamanya cuma dua: Miskin dan Pasrah.
• 172. Kesederhanaan adalah kekayaan yang tak ternilai. Sayangnya, banyak orang lebih memilih untuk jadi kaya.
• 173. Hidup sederhana itu ketika kamu masih bisa tidur nyenyak meski tagihan kartu kredit sudah jatuh tempo.
• 174. Kesederhanaan adalah pengalihan yang sempurna. Semakin sederhana, semakin sulit mencurigainya.
• 175. Hidup sederhana itu ketika kamu masih bisa bahagia meski hanya punya satu pasang sepatu.

• 176. Berani itu bukan tidak takut. Berani itu takut tapi tetap melakukannya.
• 177. Keberanian adalah ketakutan yang sudah berdoa.
• 178. Berani itu seperti makan sambel. Pedas tapi nagih.
• 179. Keberanian adalah ketika kamu tetap maju meski lututmu gemetar.
• 180. Berani itu ketika kamu masih bisa tersenyum meski hatimu menangis.

• 181. Keadilan itu seperti toilet umum. Saat kamu butuh, biasanya tidak ada.
• 182. Adil itu ketika semua orang sama-sama tidak puas.
• 183. Keadilan itu seperti udara. Tidak kelihatan tapi sangat diperlukan.
• 184. Adil menurut kamu belum tentu adil menurut kucing tetangga.
• 185. Keadilan itu seperti pelangi. Indah tapi jarang muncul.

• 186. Kebebasan itu seperti udara. Tidak terlihat tapi sangat dibutuhkan.
• 187. Bebas itu ketika kamu bisa kentut di tempat umum tanpa ada yang tahu.
• 188. Kebebasan adalah kemampuan untuk memilih belenggu sendiri.
• 189. Bebas itu ketika kamu bisa makan mie instan tanpa diceramahi soal kesehatan.
• 190. Kebebasan yang sejati adalah kebebasan dari kebutuhan untuk bebas.

• 191. Bahagia itu sederhana. Cukup punya uang banyak, sehat selalu, dan pacar yang setia.
_
• 192. Kebahagiaan itu seperti kupu-kupu. Semakin kamu mengejarnya, semakin ia menjauh.
• 193. Bahagia itu ketika kamu masih bisa tersenyum meski dompetmu kosong.
• 194. Kebahagiaan adalah ketika kamu menemukan keripik terakhir di dasar bungkusnya.
• 195. Bahagia itu sederhana. Cukup punya WiFi kencang dan baterai HP yang awet.

• 196. Sabar itu kayak antrian di bank. Lama tapi berbunga.
• 197. Kesabaran itu seperti rambut. Bisa rontok kalau stress.
• 198. Sabar itu ibarat naik tangga. Pelan tapi pasti sampai ke atas.
• 199. Kesabaran adalah seni menunggu tanpa merasa menunggu.
• 200. Sabar itu seperti masak rendang. Lama prosesnya tapi enak hasilnya.

• 201. Jujur itu pahit. Makanya banyak orang lebih suka yang manis-manis.
• 202. Kejujuran adalah mata uang yang berlaku di mana saja. Sayangnya, banyak orang lebih suka pakai kartu kredit.
• 203. Jujur itu indah. Tapi kadang bikin sakit hati.
• 204. Kejujuran adalah perhiasan terbaik. Sayangnya, banyak orang lebih suka pakai perhiasan palsu.
• 205. Jujur itu modal utama untuk dipercaya. Tapi bukan modal untuk jadi kaya.

• 206. Sahabat sejati adalah dia yang tetap tertawa meski leluconmu garing.
• 207. Persahabatan itu seperti kentut. Tidak kelihatan tapi terasa.
• 208. Sahabat sejati adalah dia yang tetap mau makan bareng meski kamu bau jengkol.
• 209. Persahabatan itu seperti sendal jepit. Sederhana tapi nyaman dipakai.
• 210. Sahabat sejati adalah dia yang tetap mau meminjamkan uang meski kamu belum bayar utang yang lama.

• 211. Cinta itu buta. Makanya banyak orang jatuh cinta.
• 212. Cinta itu seperti kentut. Kalau dipaksa, bisa-bisa malah berak.
• 213. Jatuh cinta itu seperti jatuh ke selokan. Gak ada yang mau, tapi sekalinya kecebur susah naiknya.
• 214. Cinta itu seperti bawang. Makin dikupas makin bikin nangis.
• 215. Putus cinta itu biasa. Putus rem, nyawa taruhannya.

• 216. Kerja itu ibadah. Tidur juga ibadah. Jadi tidur aja ya.
• 217. Gaji pas-pasan. Untung masih bisa pasang status.
• 218. Kerja keras itu penting. Tapi kerja santai lebih penting.
• 219. Semangat kerja itu seperti saldo ATM. Kadang naik, kadang turun.
• 220. Kerja keras sampai tetangga mengira rezekimu hasil dari pesugihan.

• 221. Uang memang bukan segalanya. Tapi segalanya butuh uang.
• 222. Uang tidak bisa membeli kebahagiaan. Tapi bisa menyewa untuk waktu yang lama.
• 223. Hidup tanpa uang itu bisa. Tapi hidup tanpa hutang itu yang susah.
• 224. Uang bukan segalanya. Tapi coba hidup sehari tanpa uang.
• 225. Uang memang tidak bisa membeli cinta. Tapi bisa membeli cokelat, yang hampir sama saja.

• 226. Makan daging itu nikmat. Tapi makan hati itu lebih nikmat.
• 227. Diet itu gampang. Yang susah itu nahan godaan makanan enak.
• 228. Makan itu ibadah. Makanya harus khusyuk.
• 229. Nasi goreng itu seperti mantan. Enak tapi bikin gemuk.
• 230. Mie instan itu seperti cinta. Enak tapi tidak sehat.

• 231. Tidur itu ibadah. Makanya harus lama.
• 232. Mimpi itu gratis. Makanya banyak yang suka tidur.
• 233. Tidur siang itu bukan malas. Itu namanya menghemat energi.
• 234. Bangun pagi itu susah. Tapi lebih susah lagi bangun dari kegagalan.
• 235. Tidur itu seperti mesin waktu. Sekejap mata sudah pagi lagi.

• 236. Belajar itu penting. Tapi belajar dari kesalahan orang lain lebih penting.
• 237. Nilai A itu penting. Tapi nilai tukar rupiah lebih penting.
• 238. Belajar itu seperti mendayung perahu. Kalau berhenti, kamu akan terbawa arus.
• 239. Sekolah itu wajib. Tapi wajib bayar juga.
• 240. Belajar dari kesalahan itu baik. Tapi jangan sampai jadi langganan.

• 241. WiFi itu seperti cinta. Kadang lemah, kadang kuat.
• 242. HP itu seperti pacar. Harus di-charge setiap hari.
• 243. Internet itu seperti cinta. Kadang cepat, kadang lemot.
• 244. Sosial media itu seperti kulkas. Setiap beberapa menit kita buka, padahal isinya sama saja.
• 245. Google itu seperti pacar. Tahu segalanya tentang kita.

• 246. Umur boleh tua, tapi jiwa harus tetap muda.
• 247. Tua itu pasti. Tapi dewasa itu pilihan.
• 248. Umur bertambah, berat badan juga bertambah. Tapi kok rekening bank tidak ikut bertambah ya?
• 249. Semakin tua, semakin sulit mencari alasan untuk bangun pagi.
• 250. Tua itu ketika kamu lebih sering ke dokter daripada ke mall.

• 251. Keluarga itu seperti cabai. Ada yang pedas, ada yang manis.
• 252. Ibu itu seperti blender. Bisa menghaluskan masalah apa pun.
• 253. Ayah itu seperti ATM berjalan. Selalu siap sedia kapan pun dibutuhkan.
• 254. Kakak itu seperti Google. Tahu segalanya (atau pura-pura tahu).
• 255. Adik itu seperti alarm. Selalu mengingatkan kalau kita sudah kelamaan main HP.

• 256. Olahraga itu penting. Tapi olah rasa lebih penting.
• 257. Sakit itu biasa. Yang luar biasa itu sakitnya pas tanggal tua.
• 258. Makan sayur itu sehat. Tapi makan hati itu lebih sehat.
• 259. Kesehatan itu mahal. Makanya jangan dijual murah.
• 260. Sakit hati memang tidak bisa di-rontgen. Tapi bisa bikin makan hati.

• 261. Hujan itu anugerah. Tapi kalau pas lagi jemur baju sih bencana.
• 262. Panas-panas gini enaknya makan es krim. Tapi kok malah makan hati ya.
• 263. Musim hujan itu romantis. Apalagi kalau hujannya duit.
• 264. Gerimis itu seperti cinta. Kadang bikin adem, kadang bikin flu.
• 265. Cuaca itu seperti perasaan. Kadang cerah, kadang mendung.

• 266. Naik motor itu seperti pacaran. Kadang lancar, kadang macet.
• 267. Mobil itu seperti pacar. Makin mewah, makin boros.
• 268. Pesawat itu seperti cinta. Kadang delay, kadang on time.
• 269. Kereta api itu seperti kehidupan. Kadang tepat waktu, kadang telat.
• 270. Angkot itu seperti jodoh. Kadang penuh, kadang kosong.

• 271. Hobi itu penting. Tapi hobi yang menghasilkan uang lebih penting.
• 272. Nonton drakor itu hobi. Tapi nonton rekening bertambah lebih asyik.
• 273. Main game itu seru. Tapi main hati orang lain lebih seru.
• 274. Fotografi itu hobi mahal. Tapi lebih mahal lagi hobi belanja online.
• 275. Membaca itu hobi mulia. Apalagi membaca situasi.

• 276. Liburan itu perlu. Tapi liburan dari kenyataan lebih perlu.
• 277. Traveling itu mengasyikkan. Apalagi kalau gratis.
• 278. Liburan ke pantai itu menyenangkan. Tapi liburan ke ATM lebih menyenangkan.
• 279. Foto liburan itu wajib. Tapi jangan sampai hutang demi konten.
• 280. Liburan itu seperti mimpi. Cepat berlalu dan bikin tidak mau bangun.

• 281. Lari pagi itu sehat. Tapi lari dari kenyataan lebih sering.
• 282. Fitness itu bagus untuk tubuh. Tapi nge-fit in dompet lebih penting.
• 283. Yoga itu menenangkan. Tapi yo gak usah sok-sokan kalau cuma bisa pose tidur.
• 284. Renang itu menyegarkan. Tapi berenang di lautan cinta lebih menyegarkan.
• 285. Sepak bola itu seru. Tapi bola-bola sawit lebih menguntungkan.

• 286. Nabung itu penting. Tapi nabung rasa sakit hati lebih sering.
• 287. Investasi itu perlu. Tapi investasi perasaan lebih berisiko.
• 288. Hemat pangkal kaya. Tapi hemat-hemat malah jadi pelit.
• 289. Uang di tangan lebih berharga daripada janji di masa depan.
• 290. Hidup itu seperti ATM. Kadang saldo bertambah, kadang berkurang.

• 291. Update status itu perlu. Tapi update isi dompet lebih perlu.
• 292. Like di Instagram itu semu. Tapi disukai calon mertua itu nyata.
• 293. Followers banyak belum tentu rezeki lancar.
• 294. Tweet itu singkat. Tapi bisa bikin panjang urusannya.
• 295. Facebook itu tempat nostalgia. Tempat ketemu mantan yang sudah jadi juragan.

• 296. Gaya boleh necis. Tapi jangan sampai kredit macet.
• 297. Nongkrong di cafe itu kekinian. Tapi nongkrong di ATM lebih sering.
• 298. OOTD itu penting. Tapi OTW bayar utang lebih penting.
• 299. Hidup minimalis itu keren. Tapi minimal ada duit di dompet.
• 300. Gaya hidup sehat itu bagus. Tapi gaya hidup hemat lebih bagus.

• 301. Kerja keras itu baik. Tapi kerja keras cari alasan bolos lebih sering.
• 302. Naik jabatan itu membanggakan. Tapi naik gaji lebih membahagiakan.
• 303. Punya banyak relasi itu penting. Tapi relasi sama rekening lebih penting.
• 304. Skill itu penting. Tapi skill cari-cari alasan lebih penting.
• 305. Motivasi kerja itu perlu. Tapi motivasi pulang kantor lebih besar.

• 306. Makan enak itu kebutuhan. Tapi makan gratis itu keajaiban.
• 307. Masak itu seni. Tapi makan hasil masakan orang lain lebih nikmat.
• 308. Pedas itu nikmat. Tapi pedas di dompet lebih sering.
• 309. Nasi goreng itu comfort food. Tapi uang di rekening lebih comforting.
• 310. Makan di restoran itu mewah. Tapi makan di warteg lebih sering.

• 311. Gunung itu indah. Tapi gunung masalah lebih sering ditemui.
• 312. Laut itu luas. Tapi lebih luas lagi kesempatan untuk gagal move on.
• 313. Pohon itu rindang. Tapi kerinduan akan mantan lebih rindang.
• 314. Bunga itu harum. Tapi aroma indomie lebih menggoda.
• 315. Bintang itu indah. Tapi bintang di rapor lebih membanggakan.

• 316. Waktu itu emas. Tapi waktu tidur itu berlian.
• 317. Pagi itu indah. Tapi indah banget kalau bisa tidur sampai siang.
• 318. Siang itu terik. Tapi lebih terik lagi tagihan di akhir bulan.
• 319. Malam itu gelap. Tapi lebih gelap lagi masa depan tanpa pacar.
• 320. Detik berlalu cepat. Tapi lebih cepat lagi lenyapnya gaji bulanan.

• 321. Mimpi itu gratis. Makanya banyak yang suka tidur.
• 322. Bermimpi itu indah. Tapi bangun kesiangan itu bencana.
• 323. Kejar mimpimu. Tapi jangan lupa kejar deadline juga.
• 324. Mimpi besar itu perlu. Tapi mimpi basah juga kadang terjadi.
• 325. Wujudkan mimpimu. Tapi jangan sampai mimpi di siang bolong.

• 326. Harapan itu buta. Tapi lebih buta lagi orang yang gak punya harapan.
• 327. Berharap itu gratis. Tapi kecewa itu mahal harganya.
• 328. Harapan itu seperti pelangi. Indah tapi susah digapai.
• 329. Punya banyak harapan itu bagus. Tapi punya banyak duit lebih bagus.
• 330. Harapan itu seperti balon. Bisa melambung tinggi, tapi juga bisa meletus.

• 331. Sabar itu ada batasnya. Kalau kebablasan namanya pasrah.
• 332. Sabar itu kunci surga. Tapi kunci motor lebih penting biar gak telat kerja.
• 333. Bersabar itu indah. Tapi lebih indah lagi kalau gak usah disuruh sabar.
• 334. Sabar itu seperti kopi. Pahit di awal, nikmat di akhir.
• 335. Kesabaran itu seperti otot. Makin sering dilatih, makin kuat.

• 336. Gagal itu biasa. Yang luar biasa itu gagal berkali-kali tapi tetap semangat.
• 337. Kegagalan itu guru terbaik. Sayang, bayarannya mahal.
• 338. Gagal move on itu wajar. Yang penting jangan gagal bayar cicilan.
• 339. Kegagalan itu bumbu kehidupan. Tapi jangan sampai hidupmu kebanyakan bumbu.
• 340. Gagal itu proses. Tapi kalau gagal terus namanya bego.

• 341. Sukses itu pilihan. Gagal juga pilihan. Pilih yang mana nih?
• 342. Keberhasilan itu seperti es krim. Manis, tapi cepat mencair.
• 343. Berhasil itu gampang. Yang susah itu berhasil tanpa bantuan ortu.
• 344. Kunci sukses itu ada di tangan kita. Sayangnya, gembok pintunya sering macet.
• 345. Sukses itu perlu proses. Tapi kalau prosesnya kelamaan, kapan kayanya?

• 346. Jangan menyerah sebelum mencoba. Tapi kalau udah nyoba berkali-kali masih gagal, ya udah nyerah aja.
• 347. Motivasi itu penting. Tapi motivasi makan lebih penting.
• 348. Berpikir positif itu baik. Tapi berpikir realistis lebih baik.
• 349. Semangat itu perlu. Tapi semangat '45 udah lewat, bro.
• 350. Hidup itu pilihan. Pilih susah sekarang atau susah selamanya.

Demikianlah 350 caption lucu untuk story yang bisa menghibur dan membuat followers ngakak. Gunakan dengan bijak dan sesuaikan dengan situasi agar tidak menyinggung pihak lain. Semoga bermanfaat!