Liputan6.com, Jakarta Brosur merupakan salah satu media promosi cetak yang masih efektif digunakan hingga saat ini, meskipun era digital semakin mendominasi. Melalui brosur, informasi terkait produk, layanan bisnis, atau acara tertentu dapat tersampaikan secara ringkas dan menarik kepada target audiens. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang tujuan brosur, manfaatnya bagi bisnis, serta tips membuat brosur yang efektif.
Pengertian Brosur
Brosur adalah media informasi tertulis berupa selebaran yang terdiri dari beberapa halaman yang dilipat tanpa dijilid. Umumnya brosur berisi informasi atau penjelasan tentang suatu produk, layanan, fasilitas umum, profil perusahaan, sekolah, atau dimaksudkan sebagai sarana beriklan. Brosur biasanya didesain secara menarik dan dicetak di atas kertas berkualitas agar mampu menarik perhatian pembaca.
Beberapa karakteristik utama brosur antara lain:
- Terdiri dari satu lembar kertas yang dilipat menjadi beberapa bagian
- Berisi informasi singkat namun jelas tentang suatu produk/jasa/acara
- Menggunakan desain dan layout yang menarik
- Dicetak dalam jumlah banyak untuk disebarluaskan
- Bersifat informatif dan persuasif
- Mudah dibawa dan dibagikan
Advertisement
Tujuan Brosur
Pembuatan brosur memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya:
1. Menyebarkan Informasi
Tujuan paling mendasar dari brosur adalah untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat. Informasi yang dimuat dalam brosur bisa berupa pengenalan produk baru, layanan jasa, program promosi, atau profil perusahaan. Dengan desain yang menarik dan konten yang informatif, brosur mampu menyampaikan pesan secara efektif kepada target audiens.
2. Meningkatkan Brand Awareness
Brosur yang dirancang dengan baik dapat membantu meningkatkan kesadaran merek (brand awareness). Penggunaan logo, slogan, dan elemen visual yang konsisten dalam brosur akan memudahkan masyarakat mengingat dan mengenali brand Anda. Semakin sering brosur tersebar, semakin besar peluang brand Anda dikenal oleh calon konsumen.
3. Mempromosikan Produk atau Jasa
Brosur merupakan media promosi yang efektif untuk memperkenalkan dan memasarkan produk atau jasa. Melalui brosur, Anda dapat menjelaskan keunggulan, manfaat, dan fitur-fitur produk secara detail. Penambahan foto atau ilustrasi produk juga dapat membantu calon konsumen memvisualisasikan apa yang ditawarkan.
4. Meningkatkan Penjualan
Pada akhirnya, tujuan utama pembuatan brosur adalah untuk meningkatkan penjualan. Brosur yang informatif dan menarik dapat mendorong calon konsumen untuk melakukan pembelian. Penambahan elemen seperti kupon diskon atau penawaran khusus dalam brosur juga dapat menjadi insentif bagi konsumen untuk bertransaksi.
5. Edukasi Pasar
Selain mempromosikan, brosur juga dapat digunakan untuk mengedukasi pasar tentang suatu produk, teknologi baru, atau isu tertentu. Hal ini terutama berguna untuk produk-produk inovatif atau layanan yang belum banyak dikenal masyarakat. Melalui brosur, Anda dapat menjelaskan konsep, cara penggunaan, atau manfaat dari produk/jasa yang ditawarkan.
Manfaat Brosur bagi Bisnis
Penggunaan brosur sebagai media promosi memberikan berbagai manfaat bagi bisnis, antara lain:
1. Biaya Efektif
Dibandingkan dengan media promosi lainnya seperti iklan TV atau billboard, brosur relatif lebih murah untuk diproduksi dalam jumlah besar. Hal ini memungkinkan bisnis kecil atau menengah untuk melakukan promosi secara luas tanpa mengeluarkan biaya yang terlalu besar.
2. Fleksibilitas Desain
Brosur menawarkan fleksibilitas dalam hal desain dan konten. Anda dapat dengan mudah menyesuaikan tampilan, ukuran, dan informasi dalam brosur sesuai dengan kebutuhan dan target audiens. Hal ini memungkinkan Anda untuk membuat brosur yang unik dan menarik perhatian.
3. Targetisasi yang Tepat
Brosur dapat didistribusikan secara langsung kepada target audiens yang potensial. Misalnya, jika Anda memiliki bisnis kuliner, Anda dapat membagikan brosur di area perkantoran saat jam makan siang. Targetisasi yang tepat ini meningkatkan efektivitas promosi dan peluang konversi.
4. Informasi Lengkap
Dibandingkan media promosi singkat seperti banner atau poster, brosur memungkinkan Anda untuk menyajikan informasi yang lebih lengkap dan detail. Anda dapat menjelaskan fitur produk, harga, promo, dan informasi kontak dalam satu media yang kompak.
5. Membangun Kredibilitas
Brosur yang didesain secara profesional dapat membantu membangun kredibilitas bisnis Anda. Brosur yang informatif dan menarik menunjukkan bahwa perusahaan Anda serius dan dapat dipercaya, sehingga meningkatkan kepercayaan calon konsumen.
Advertisement
Jenis-Jenis Brosur
Terdapat beberapa jenis brosur yang umum digunakan, di antaranya:
1. Brosur Lipat Dua (Bi-fold)
Brosur jenis ini terdiri dari satu lembar kertas yang dilipat menjadi dua bagian. Cocok untuk menyajikan informasi singkat dan to-the-point. Biasanya digunakan untuk promosi produk tunggal atau acara tertentu.
2. Brosur Lipat Tiga (Tri-fold)
Brosur ini dilipat menjadi tiga bagian, menciptakan enam panel yang dapat diisi dengan informasi. Jenis brosur ini paling umum digunakan karena menawarkan ruang yang cukup untuk informasi detail namun tetap kompak.
3. Brosur Lipat Z (Z-fold)
Brosur ini dilipat membentuk huruf Z, menciptakan enam panel seperti tri-fold namun dengan pola lipatan yang berbeda. Cocok untuk menyajikan informasi secara berurutan atau timeline.
4. Brosur Lipat Empat (Four-fold)
Brosur ini dilipat menjadi empat bagian, menciptakan delapan panel informasi. Cocok untuk menyajikan informasi yang lebih kompleks atau produk/jasa yang membutuhkan penjelasan lebih detail.
5. Brosur Booklet
Brosur jenis ini mirip dengan buku kecil, terdiri dari beberapa halaman yang dijilid. Cocok untuk katalog produk, company profile, atau panduan lengkap tentang suatu layanan.
Cara Membuat Brosur yang Efektif
Untuk membuat brosur yang efektif dan menarik, perhatikan tips-tips berikut:
1. Tentukan Tujuan dan Target Audiens
Sebelum mulai mendesain, tentukan dengan jelas apa tujuan pembuatan brosur dan siapa target audiensnya. Hal ini akan membantu Anda menentukan konten, gaya desain, dan cara distribusi yang tepat.
2. Buat Headline yang Menarik
Headline adalah elemen pertama yang akan dilihat pembaca. Buatlah headline yang singkat, jelas, dan mampu menarik perhatian. Gunakan kata-kata yang kuat dan relevan dengan pesan utama yang ingin disampaikan.
3. Sertakan Informasi Penting
Pastikan brosur Anda memuat informasi penting seperti deskripsi produk/jasa, manfaat, harga, promo (jika ada), dan informasi kontak. Sajikan informasi secara terstruktur dan mudah dibaca.
4. Gunakan Visual yang Menarik
Kombinasikan teks dengan gambar atau ilustrasi yang relevan dan berkualitas tinggi. Visual yang menarik dapat membantu menjelaskan produk/jasa Anda dengan lebih efektif dan membuat brosur lebih eye-catching.
5. Pilih Warna yang Tepat
Gunakan skema warna yang sesuai dengan brand identity perusahaan Anda. Pilih kombinasi warna yang harmonis dan mudah dibaca. Hindari penggunaan terlalu banyak warna yang dapat membuat brosur terlihat berantakan.
6. Perhatikan Layout dan Hierarki Informasi
Atur layout brosur agar informasi tersaji secara logis dan mudah diikuti. Gunakan prinsip hierarki visual untuk menentukan elemen mana yang harus ditonjolkan dan mana yang bersifat pendukung.
7. Pilih Jenis Kertas yang Tepat
Kualitas kertas yang digunakan dapat mempengaruhi kesan terhadap brosur Anda. Pilih jenis dan ketebalan kertas yang sesuai dengan tujuan dan anggaran. Kertas glossy cocok untuk brosur yang menampilkan banyak gambar, sementara kertas matte lebih cocok untuk brosur yang text-heavy.
8. Sertakan Call-to-Action yang Jelas
Jangan lupa untuk menyertakan call-to-action (CTA) yang jelas pada brosur Anda. Apakah Anda ingin pembaca menghubungi nomor tertentu, mengunjungi website, atau datang ke toko? Pastikan CTA tersebut mudah dilihat dan dipahami.
9. Lakukan Proofreading
Sebelum mencetak brosur dalam jumlah besar, pastikan untuk melakukan proofreading dengan teliti. Kesalahan ketik atau informasi yang tidak akurat dapat mengurangi kredibilitas bisnis Anda.
10. Uji Coba Sebelum Produksi Massal
Jika memungkinkan, cetak beberapa sampel brosur terlebih dahulu dan minta pendapat dari beberapa orang. Feedback ini dapat membantu Anda menyempurnakan desain sebelum memproduksi dalam jumlah besar.
Advertisement
Aplikasi untuk Membuat Desain Brosur
Berikut beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat desain brosur:
1. Adobe InDesign
Adobe InDesign adalah aplikasi profesional yang banyak digunakan oleh desainer grafis untuk membuat berbagai jenis materi cetak, termasuk brosur. Aplikasi ini menawarkan fitur-fitur canggih untuk layout dan typesetting.
2. Canva
Canva adalah platform desain online yang user-friendly dan cocok untuk pemula. Tersedia banyak template brosur yang dapat disesuaikan dengan mudah. Canva juga menyediakan berbagai elemen desain dan font yang dapat digunakan secara gratis.
3. Microsoft Publisher
Bagian dari paket Microsoft Office, Publisher menawarkan berbagai template dan tools untuk membuat brosur. Cocok bagi pengguna yang sudah familiar dengan produk Microsoft.
4. Affinity Publisher
Affinity Publisher adalah alternatif yang lebih terjangkau dari Adobe InDesign. Aplikasi ini menawarkan fitur-fitur profesional untuk desktop publishing dengan harga yang lebih kompetitif.
5. Lucidpress
Lucidpress adalah aplikasi desain berbasis cloud yang memungkinkan kolaborasi tim dalam pembuatan brosur. Cocok untuk bisnis yang membutuhkan workflow desain yang lebih terstruktur.
Kesalahan Umum dalam Pembuatan Brosur
Berikut beberapa kesalahan yang sering terjadi dalam pembuatan brosur dan harus dihindari:
1. Terlalu Banyak Informasi
Memasukkan terlalu banyak informasi dapat membuat brosur terlihat berantakan dan sulit dibaca. Fokus pada informasi penting dan gunakan white space secara efektif.
2. Desain yang Terlalu Rumit
Desain yang terlalu rumit dapat mengalihkan perhatian dari pesan utama. Usahakan desain tetap simpel namun menarik.
3. Ukuran Font Terlalu Kecil
Menggunakan ukuran font yang terlalu kecil dapat membuat brosur sulit dibaca, terutama bagi orang tua. Pastikan ukuran font cukup besar dan jelas.
4. Kualitas Gambar Rendah
Menggunakan gambar dengan resolusi rendah dapat membuat brosur terlihat amatir. Selalu gunakan gambar berkualitas tinggi.
5. Tidak Ada Call-to-Action yang Jelas
Brosur tanpa call-to-action yang jelas tidak akan efektif dalam mendorong aksi dari pembaca. Pastikan selalu ada instruksi yang jelas tentang apa yang harus dilakukan pembaca setelah membaca brosur.
Advertisement
Kesimpulan
Brosur masih menjadi media promosi yang efektif di era digital ini. Dengan memahami tujuan pembuatan brosur dan mengikuti tips-tips yang telah dibahas, Anda dapat menciptakan brosur yang menarik dan efektif untuk meningkatkan brand awareness dan penjualan bisnis Anda. Ingatlah bahwa kunci utama dari brosur yang sukses adalah keseimbangan antara desain yang menarik dan konten yang informatif. Dengan perencanaan yang matang dan eksekusi yang baik, brosur dapat menjadi alat pemasaran yang powerful untuk bisnis Anda.