Liputan6.com, New York - Seluruh jurnalis memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia. Tanggal 3 Mei adalah peringatan tahunan yang ditetapkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) sejak 1993 untuk mendukung kebebasan mengemukakan pendapat.
Seperti dikutip Liputan6.com dari VOA News, Ahad (4/5/2014), PBB menyatakan media yang terbuka dan pluralistik mesti bekerja di dalam lingkungan aman tanpa rasa takut.
PBB melaporkan pada tahun silam ada 71 peliput yang tewas, sedangkan 825 pekerja pers ditangkap. Tahun yang sama lebih dari 2.000 wartawan diancam atau diserang secara fisik.
Laporan mengenai Kebebasan Pers Sedunia Tahun 2014 itu menyoroti dampak negatif konflik terhadap kebebasan informasi.
`Wartawan Tanpa Batas` yang menjadi sponsor laporan itu menjelaskan sebagian negara terkesan cenderung menafsirkan kebutuhan akan kepentingan keamanan nasional dalam cara yang amat berlebihan dan salah guna. Dengan demikian, merugikan hak untuk memberitahu dan diberitahu.
Kelompok itu menambahkan, gejala tersebut menjadi ancaman global. Serta, membahayakan kebebasan informasi di negara-negara yang dianggap negara demokrasi.
PBB Soroti Kekerasan Terhadap Wartawan
Menurut PBB, pers harus bekerja di lingkungan aman tanpa rasa takut.
Diperbarui 04 Mei 2014, 03:45 WIBDiterbitkan 04 Mei 2014, 03:45 WIB
Massa Solidaritas Pewarta Indonesia Anti Kekerasan (SPIAK) Kalbar berunjuk rasa mengecam aksi kekerasan terhadap wartawan di Bundaran Digulis, Pontianak, Kalbar. (Antara)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pramono Anung Siapkan Jalur Joging dan Sepeda Baru, Wujudkan Kota Sport Tourism Internasional
BYD Daftarkan SUV Sealion 06 di China, Ada Versi PHEV dan BEV
Manfaat Susu Kambing Etawa, Bantu Tingkatkan Imunitas hingga Atasi Masalah Pernapasan
Awas Tergiur Hoaks Naik Haji Gratis, Begini Dampak Jika Mempercayainya
6 Fakta dan Sejarah Unik Tusuk Gigi, Dulu Termasuk Barang Mewah
Kandas di Liga Champions, Bos Real Madrid Sudah Putuskan Masa Depan Carlo Ancelotti
Airlangga Sebut RI Bakal Gencar Perluas Pasar Ekspor ke Uni Eropa dan Australia
Pramono Anung Bakal Beri Sanksi ke Pihak Penyebab Kemacetan Horor di Tanjung Priok
Mirip Pizza Italia, Inilah Ambal Khas Sulawesi Tengah yang Kaya Manfaat
Rio Kitagawa Member Idol Group Jepang Morning Musume '25 Rehat Setelah Kontroversi Kritik Rekan-rekannya di Media Sosial
Posisi Buang Air Besar Paling Tepat, Jongkok atau Duduk?
Fokus : Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah di Sumedang