Liputan6.com, Cornwall - Setelah ditinggal mati oleh pasangannnya, kera berusia 50 tahun bernama Daisy terlihat begitu kesepian. Namun baru-bar ini dilaporkan bahwa primata itu berhasil menjalani kencan pertamanya.
"Dia memiliki pendamping namun sayang dia meninggal dan untungnya sang pemilik menyadari bahwa dia tidak bisa hidup sendiri," jelas Claire Turnbull dari Wild Futures seperti dikutip dari BBC.
Baca Juga
Awal perjodohan bangsa primata itu terjadi karena pemilik Daisy meminta tempat pelestarian kera Wild Futures di Looe, Cornwall, Inggris, untuk membawanya. Dengan maksud memperkenalkan hewan kesayangannya itu kepada sejumlah teman baru.
Advertisement
Daisy menghabiskan waktu enam minggu di karantina di tempat pelestarian tersebut. Sebelum akhirnya diperkenalkan kepada kera jantan bernama Pepe, yang digambarkan sebagai pejantan yang sangat ramah.
"Mereka mempunyai ikatan, bersatu, melindungi satu sama lain dan mereka menghindari kamera juga para penjaga," ungkap Turnbull.
Para penjaga konservasi kera bersemangat ketika mereka melihat Daisy dan teman kencannya Pepe bersatu.
Daisy pertama kali diselamatkan oleh si pemilik dari sebuah toko hewan peliharaan pada tahun 1980. Ketika itu kondisinya mengalami sejumlah luka bakar rokok, beberapa jarinya juga dilaporkan patah. (Tnt)