Kofi Annan Puji 'Bhinneka Tunggal Ika' yang Dimiliki Indonesia

Kofi Anna datang dan membuka pertemuan Bali Democray Forum ke IX.

oleh Citra Dewi diperbarui 08 Des 2016, 15:24 WIB
Diterbitkan 08 Des 2016, 15:24 WIB
20161208-Jokowi Resmikan Bali Democracy Forum IX-Bali
Mantan Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan menyampaikan pidato dalam pembukaan Bali Democracy Forum (BDF) IX di Nusa Dua, Kamis (8/12). Acara BDF ke-IX ini resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). (SONNY TUMBELAKA/AFP)

Liputan6.com, Nusa Dua - Sekretaris Jenderal PBB yang menjabat pada periodes 1997-2006, Kofi Annan, menjadi salah satu tokoh pembuka Bali Democracy Forum IX.

Dalam kegiatan yang dilakukan di Bali International Convention Center, Annan menyebut bahwa demokrasi merupakan sistem paling baik untuk mengamankan dan menjaga pluralisme dalam dunia saat ini.

"Demokrasi yang sebenarnya mengabadikan hak dan kemerdekaan setiap individu dalam hukum dan institusi, tidak memandang ras, gender, agama, dan memberikan suara kepada semua orang," ujar Annan di Nusa Dua pada Kamis (8/12/2016).

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara yang paling baik dalam menyampaikan pesan tentang demokrasi.

"Saya tak berpikir bahwa ada negara yang lebih baik untuk mengirimkan pesan ini daripada Indonesia, di mana Bhinneka Tunggal Ika atau persatuan dalam keragaman," ujar

"Negara hebat ini terdiri dari 300 kelompok etnis dan lebih dari 700 bahasa serta keyakinan yang tersebar di kepulauan Indonesia merupakan bentuk nyata bahwa pluralisme dapat berjalan."

Sebagai contoh, Annan mengatakan bahwa Bali yang memiliki tradisi dan warisan unik, membuatnya menjadi destinasi berharga dunia. Menurutnya hal tersebut merupakan keuntungan negara dari adanya keberagaman.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya