Liputan6.com, Roma - Kaisar Romawi Claudius I meninggal dunia pada 13 Oktober 54 Masehi, setelah diracuni memakai jamur oleh istrinya, Agrippina. Claudius I sendiri telah berkuasa dari tahun 41 sampai 54 M.
Dikutip dari On This Day, Senin (12/10/2020), Setelah Claudius I meninggal dunia, putra Agrippina yakni Nero berhasil naik tahta untuk menggantikan Claudius I sebagai penguasa Romawi.
Baca Juga
Dalam masa kekuasaan Claudius I, kekaisaran Romawi menikmati stabilitas dan perluasan kekuasaan. Namun sebenarnya Claudius I sendiri mengalami kesulitan bergerak karena menderita kelumpuhan di masa-masa akhir kekuasaannya.
Advertisement
Tidak lama setelah itu, istri Claudius yakni Agrippina meracuninya dengan menggunakan jamur. Jamur tersebut mengandung muskarin yaitu racun mematikan yang menyerang sistem saraf.
Pada 13 Oktober 54 Masehi, kaisar yang saat itu berusia 64 tahun mengalami sakit perut yang luar biasa, muntah, diare, air liur berlebihan, tekanan darah rendah dan kesulitan bernapas.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bagaimana Claudius I dapat Bertemu dengan Agrippina
Dikutip dari History Today, sebelum bertemu dengan Agrippina, Claudius I telah memiliki istri yang bernama Valeria Messalina. Namun Valeria mencoba melakukan kudeta terhadap Claudius, namun kudeta tersebut berhasil digagalkan.
Setelah itu Valeria Messalina bunuh diri. Claudius saat itu juga mengatakan kepada pengawal Praetorian bahwa jika ia menikah lagi ia siap untuk dijatuhkan tahtanya.
Namun beberapa bulan kemudian Claudius menikah lagi dengan Agrippina. Agrippina saat itu masih berusia 33 tahun dan berstatus sebagai janda satu anak.
Semenjak saat itu Agrippina telah sah menjadi istri Claudius I dan ia juga yang nantinya akan menghabisi nyawanya untuk mengangkat anaknya sebagai kaisar Romawi.
Reporter: Ruben Irwandi
Advertisement