Pemilu AS 2020 Usai, Ini Harapan Menlu Retno Marsudi

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menyambut baik penyelenggaraan pemilu Amerika Serikat yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Dalam rapat bersama menteri luar negeri tingkat ASEAN Selasa, 10 November 2020. Retno Marsudi menyampaikan harapan Indonesia terhadap AS maupun kerja sama ASEAN dengan AS di masa mendatang.

"Sebagaimana telah disampaikan bapak Presiden, kitamenyambut baik terpilihnya Presiden dan Wakil Presiden Amerika Serikat dalam pemilu AS yang baru dilakukan beberapa hari yang lalu," ujar Menlu Retno dalam press briefing secara virtual hari ini, Selasa (10/11/2020).

"Saya sampaikan Indonesia dan ASEAN siap bekerja sama untukmemperkuat kemitraan dengan Amerika di masa mendatang."

Menlu Retno Marsudi juga sampaikan bahwa kemitraan yang dimaksdud adalah yang didasari oleh prinsip kesetaraan, saling menghargai dan saling menguntungkan.

"Kemitraan yang memegang teguh prinsip dan nilai multilateralisme, penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah dan hukum internasional."

Dalam kesempatan itu, Retno Marsudi menyampaikan agar Amerika Serikat dapat menjadi kekuatan positif bagi perdamaian.

"Indonesia juga berharap AS dapat menjadi kekuatan positif bagi perdamaian dan stabilitas serta bisa jadi mitra ASEAN," ujar Menlu Retno Marsudi.

Simak video pilihan di bawah ini:

Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden memenangkan Pemilu Amerika 2020 dan akan menjadi presiden AS ke-46. Total suara elektor yang diraih Joe Biden tembus 270 setelah menang di Pennsylvania. 

Sejumlah media AS seperti CNN, NBC, dan Time telah mendeklarasikan kemenangan Joe Biden. 

Joe Biden berhasil merebut Pennsylvania yang awalnya diungguli oleh Donald Trump. Suara elektoral Joe Biden diprediksi bertambah jika ia memenangkan Nevada, Georgia, dan Arizona. 

Kubu Donald Trump telah mengambil langkah hukum untuk meminta hitung ulang. Mereka juga masih belum mengaku kalah. 

Joe Biden kini adalah salah satu presiden tertua di AS sepanjang sejarah.