Liputan6.com, Riyadh - Putra mahkota Kerajaan Arab Saudi,yakni Pangeran Muhammad bin Salman (MbS), menemui atlet Tariq Hamdi yang meraih perak di Olimpiade Tokyo 2020.
Tariq Hamdi adalah atlet karate. Ia meraih medali setelah masuk final melawan atlet Kroasia, Ivan Kvesic.Â
Advertisement
Medali perak Tariq adalah satu-satunya medali yang diraih Arab Saudi di Olimpiade Tokyo.Â
Dilaporkan Saudi Gazette, Rabu (11/8/2021), Pangeran MbS bertemu Tariq pada Selasa waktu setempat. Turut hadir Menteri Olahraga Pangeran Abdulaziz Bin Turki Al-Faisal.Â
Tariq disebut memberikan apresiasi kepada Pangeran MbS atas dukungan yang ia berikan kepada para atlet. Keduanya tampak memakai masker saat berfoto.Â
Di Semenanjung Arab, negara yang memimpin di Olimpiade Tokyo 2020 adalah Qatar dengan perolehan dua emas dan satu perunggu. Qatar meraih emas di cabang lompat tinggi dan angkat beban.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Joe Biden Puji Jepang Atas Olimpiade Tokyo 2020
Presiden Amerika Serikat Joe Biden berbicara dengan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga pada Senin (9/8) waktu setempat.
Biden pun memuji Suga atas keberhasilan dalam penyelenggaraan Olimpiade dan langkah-langkah kesehatan masyarakat yang memungkinkan mereka untuk diadakan, menurut pernyataan Gedung Putih, seperti dikutip dari Channel News Asia, Selasa (10/8).Â
Biden juga menegaskan dukungan AS untuk tuan rumah Paralimpiade Jepang, yang dimulai pada 24 Agustus mendatang, kata pernyataan itu.
"Presiden Biden memuji kinerja semua atlet dan menyoroti keberhasilan Olimpiade Jepang dan AS," tutur Gedung Putih, sambil mencatat "langkah-langkah kesehatan masyarakat yang diambil sehingga atlet Olimpiade dapat bersaing dalam tradisi terbaik semangat Olimpiade".
Suga, yang merupakan sekutu penting bagi Biden dalam melawan sikap China yang semakin tegas, telah mengalami penurunan dukungan domestik di tengah kenaikan infeksi COVID-19.
Sebuah survei yang diterbitkan pada Senin (9/8) menunjukkan dukungan untuk PM Suga berda di bawah 30 persen untuk pertama kalinya sejak ia menjabat pada September 2020 lalu.
Namun, jajak pendapat selama akhir pekan oleh media harian Yomiuri menunjukkan 64 persen responden senang bahwa Olimpiade berlangsung, dibandingkan dengan 28 persen yang tidak setuju.
Advertisement