Fans Harry Potter Diminta Jangan Tinggalkan Kaos Kaki di Kuburan Dobby

Fans Harry Potter sering meninggalkan kaos kaki di lokasi film yang menjadi kuburan Dobby si peri rumah.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 10 Nov 2022, 20:39 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2022, 10:30 WIB
Dobby si Peri Rumah dari seri Harry Potter.
Dobby si Peri Rumah dari seri Harry Potter. Dok: Warner Bros

Liputan6.com, Pembrokeshire - Penggemar Harry Potter diminta jangan meninggalkan benda-benda di lokasi syuting penguburan Dobby si peri rumah. Lokasi itu berada di sebuah pantai Freshwater West, Wales.

Tokoh Dobby meninggal di film Harry Potter and the Deathly Hallows ketika menyelamatkan Harry Potter dan teman-temannya yang disekap di rumah keluarga Malfoy.

Ketika mereka hendak melarikan diri, tokoh antagonis Bellatrix Lestrange melempar pisau yang menghujam dada Dobby.

Banyaknya kaos kaki itu membuat yayasan konservasi meminta agar fans cukup berfoto saja di lokasi kuburan Dobby dan tidak meninggalkan barang-barang. 

Fans kerap meninggalkan kaos kaki sebagai simbol dukungan pada tokoh Dobby. Kaos kaki merupakan simbol kebebasan bagi para peri rumah di seri Harry Potter

Hal ini masih terkait dengan masalah lingkungan di Freshwater West yang dikunjungi 75 ribu orang per tahun. 

"Memorial untuk Dobby akan tetap berada di Freshwater West dalam waktu itu agar dinikmati masyarakat," tulis National Trust Cymru dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (6/11/2022). 

The National Trust merupakan yayasan amal yang juga bekerja sama dengan pemerintah Britania Raya. Mereka fokus pada konservasi. Isu kuburan Dobby menarik perhatian The National Trust ketika meninjau kondisi lingkungan di Freshwater West. 

"Sebagai amal konservasi, prioritas kami adalah memastikan para pengunjung memiliki pengalaman yang menyenangkan dan aman, sementara juga menjaga lanskap khusus ini agar bisa dinikmati generasi-generasi mendatang," ujar Jonathan Hughes, Asisten Direktur Operasi dari National Trust Cymru.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Foto Saja

Makam Dobby (Foto: Twitter @PopCrave)
Makam Dobby di di Freshwater West Beach (Pantai Barat Air Tawar), Pembrokeshire, Wales. Penuh benda-benda Potterhead.

Sebagai solusi, The National Trust mengajak fans Harry Potter untuk cukup berfoto saja. Ini bisa membantu untuk menjaga lingkungan.

"The Trust meminta pengunjung untuk hanya mengambil foto ketika berkunjung ke memorial untuk melindungi lanskap yang lebih luas. Barang-barang seperti kaos kaki, trinket, dan kikisan cat dari batuan yang diwarnai bisa memasuki lingkungan laut dan rantai makanan dan membuat kehidupan liar berisiko," ujar pihak The National Trust.

Sebagai informasi, Freshwater West ditangani oleh sejumlah kelompok. National Trust Cymru mengurus parkiran mobil, toilet, dan lanskap di dekat pantai. 

Kepengurusan lain di Freshwater West dibagi antara Angle Etate, Pembrokeshire Couty Council, dan Pembrokeshire Coast National Park. Ketiga pihak tersebut bekerja bagi lahan kerajaan (Crown Estate).

Adegan penguburan Dobby si peri rumah muncul di akhir bagian satu dan awal bagian dua dari film Harry Potter and the Deathly Hallows. Film itu dirilis pada tahun 2011 dan 2022. 

Dobby adalah satu dari sejumlah karakter yang meninggal di perang terakhir melawan Lord Voldemort.


Sosok Robbie Coltrane, Pemeran Hagrid di Harry Potter yang Meninggal di Usia 72 Tahun

Robbie Coltrane Pemeran Hagrid di Film Harry Potter
Sumber Ig: @robbiecoltraneactor

Sebelumnya fans Harry Potter juga kedatangan kabar duka. Robbie Coltrane meninggal dunia di usia 72 tahun pada Jumat, 14 Oktober 2022.

"Kami sangat sedih mendengar meninggalnya Robbie Coltrane yang luar biasa yang memerankan Hagrid dengan kebaikan, hati, dan humor dalam film Harry Potter. Dia adalah aktor yang luar biasa, seorang teman untuk semua dan dia akan sangat dirindukan," demikian pernyataan Warner Bross UK, dikutip dari akun Instagram pada Sabtu (15/10).

Ia lahir di Glasgow, Inggris, dengan nama Anthony Robert McMillan. Coltrane kemudian disekolahkan di sekolah berasrama yang mahal yang disebutnya 'melegalisasi kekerasan' sebagai metode pendisiplinan siswa.

Dikutip dari The Sun, Coltrane lalu mendaftar di Sekolah Seni Glasgow. Ia sempat mempelajari seni lukis sebelum beralih ke jurusan teater, sebuah langkah yang mengantarkannya ke sejumlah peran di layar kaca dan layar lebar, termasuk penampilannya yang mengesankan di beberapa judul film James Bond.

Saat berkuliah dan tampil stand up, ia menggunakan nama panggung Coltrane, yang diambil dari nama musisi jazz yang ia anggap sebagai pahlawan, John Coltrane. Ia lalu bergabung dengan sejumlah tur yang digelar perusahaan teater.

Debutnya sebagai aktor di layar televisi dimulai pada 1979 lewat program Waterloo Sunset, sebuah BBC Play for Today. Meski perannya kecil, aktingnya terus dipakai di berbagai film dan acara TV, termasuk Flash Gordon, Are You Being Served? dan Britannia Hospital.


Jejak Karier

Robbie Coltrane Pemeran Hagrid di Film Harry Potter
Sumber Ig: @robbiecoltraneactor

Pada akhir 1980-an, dia menjadi salah satu bintang utama di berbagai acara TV kelas atas, termasuk serial drama pemenang BAFTA, Tutti Frutti, yang bercerita tentang band rock 'n' roll Skotlandia yang terdampar. Dirinya semakin dicari untuk peran-peran serius, termasuk di Caravaggio karya Derek Jarman dan sebagai Falstaff di Henry V.

Perannya dalam tayangan komedi bertema agama Nuns on the Run pada 1990 dan The Pope Must Die setahun kemudian, menaikkan pamornya hingga ke panggung internasional, termasuk di Hollywood. Tapi, ia tetap setia dengan kampung halamannya. Ia membintangi serial TV Jimmy McGovern Cracker yang pertama kali ditayangkan pada 1993 di Inggris. Perannya sebagai psikolog kriminal Dr Eddie "Fitz" Fitzgerald membuatnya tenar di kalangan warga Inggris.

Fitz adalah karakter baru yang unik dan berani — seorang profesional yang brilian dengan kehidupan pribadi yang kacau. Robbie memenangkan tiga penghargaan BAFTA berturut-turut untuk perannya. Faktanya, peran itu meniru kehidupan nyata Robbie.

Dia mengaku sebagai peminum berat dan tetap menjadi sosok argumentatif dan terkadang agresif yang pernah mengancam akan memukul presenter TV dan kolumnis Piers Morgan

Dia pernah berkata, "Minuman keras adalah kehancuranku. Saya bisa minum satu galon bir dan tidak merasa mabuk sedikit pun."

Infografis Pasien Covid-19 Omicron XBB Pertama di Indonesia
Infografis Pasien Covid-19 Omicron XBB Pertama di Indonesia (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya