Seorang penyelam menemukan awak kapal di balik kapal yang tenggelam. Harrison Okene melambaikan tangan di dalam air keruh ketika penyelam berenang ke arahnya. Akhirnya setelah hampir 3 hari berada di kapal Okene yang terbalik di kedalaman 30 meter, seseorang datang untuk menyelamatkannya.
Dalam rekaman yang diposting di Live Leak dan dimuat News.com.au serta dilansir Liputan6.com, Rabu (4/12/2013), detik-detik saat penyelam menemukan Okene terasa begitu mengharukan. Raut bahagia yang masih bercampur rasa takut pun terlihat di wajah Okene.
Okene berhasil bertahan di dalam kapal, sementara 11 rekannya meninggal ketika kapal terbalik di lepas pantai Nigeria di Atlantik. Berkat mukjizat sebuah celah dalam kapal sebesar 1,2 meter dan seteguk minuman soda, Okene berhasil bertahan hidup selama hampir 3 hari berlantaikan air laut.
Setelah ditemukan penyelam. Okene yang tak mengenakan sehelai kaus pun langsung dipersiapkan untuk evakuasi ke luar kapal. Ia dipasangkan masker oksigen, kaca mata, dan pelampung. Lalu ia pun dituntun untuk berenang bersama penyelam untuk keluar dari laut dengan kedalaman 30 meter di Samudera Atlantik.
Detik-detik saat Okene menghirup napas terakhir dari dalam perahu terbalik itu pun terekam oleh kamera penyelamat. Begitu pula saat tim penyelamat meyakinkan bahwa Okene akan segera pulang.
Setelah berada di daratan, Okene langsung dibawa ke ruang dekompresi. Ia akan berdiam di ruangan tersebut selama 60 jam --karena telah berada di dalam air selama hampir 3 hari--, agar tekanan tubuhnya bisa kembali normal. (Tnt/Mut)
Dalam rekaman yang diposting di Live Leak dan dimuat News.com.au serta dilansir Liputan6.com, Rabu (4/12/2013), detik-detik saat penyelam menemukan Okene terasa begitu mengharukan. Raut bahagia yang masih bercampur rasa takut pun terlihat di wajah Okene.
Okene berhasil bertahan di dalam kapal, sementara 11 rekannya meninggal ketika kapal terbalik di lepas pantai Nigeria di Atlantik. Berkat mukjizat sebuah celah dalam kapal sebesar 1,2 meter dan seteguk minuman soda, Okene berhasil bertahan hidup selama hampir 3 hari berlantaikan air laut.
Setelah ditemukan penyelam. Okene yang tak mengenakan sehelai kaus pun langsung dipersiapkan untuk evakuasi ke luar kapal. Ia dipasangkan masker oksigen, kaca mata, dan pelampung. Lalu ia pun dituntun untuk berenang bersama penyelam untuk keluar dari laut dengan kedalaman 30 meter di Samudera Atlantik.
Detik-detik saat Okene menghirup napas terakhir dari dalam perahu terbalik itu pun terekam oleh kamera penyelamat. Begitu pula saat tim penyelamat meyakinkan bahwa Okene akan segera pulang.
Setelah berada di daratan, Okene langsung dibawa ke ruang dekompresi. Ia akan berdiam di ruangan tersebut selama 60 jam --karena telah berada di dalam air selama hampir 3 hari--, agar tekanan tubuhnya bisa kembali normal. (Tnt/Mut)