Liputan6.com, Jakarta Setelah sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan ada tanda baik melihat penurunan jumlah kasus ebola di Liberia, namun rupanya hal sebaliknya terjadi di Sierra Leone. Di negara ini, justru kasus ebola meningkat dan 9 kali lebih cepat.
Seperti disampaikan kelompok African Governance Initiative (AGI) pada Independent, Senin (3/11/2014) bahwa jumlah kasus ebola semakin parah. Mereka mencatat, ada 6 kasus ebola per hari di ibukota Freetown dan hanya di wilayah Bombali yang kasusnya melambat.
"Ada lebih 1.500 kematian akibat ebola di Sierra Leone. Lebih sedikit 1.000 kasus dibanding di Liberia namun kasusnya kian meningkat
drastis," tulis laporan tersebut.Â
Ebola Meningkat 9 Kali Lebih Cepat di Sierra Leone
Di negara Sierra Leone justru kasus ebola meningkat dan 9 kali lebih cepat.
Diperbarui 03 Nov 2014, 12:29 WIBDiterbitkan 03 Nov 2014, 12:29 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Samsung A55 April 2025: Mid-Range Unggulan yang Banjir Peminat
Cara Nonton Vidio Mini Drama Lewat Aplikasi di Smartphone
Potret Terbaru 6 Pemain Remaja Wanita di Sinetron Namaku Mentari, Bikin Pangling
Banyak Orang Cari Rumah di Tangerang, Pengembang Ini Siap Ekspansi
Eksploitasi Pemain Sirkus, Komisi III Minta Polisi Periksa Taman Safari
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Euromoney Private Banking Awards 2025
Trik Individu Adalah Kunci Pengembangan Diri yang Efektif
5 Rekomendasi HP Murah Terbaik April 2025 dengan RAM Besar dan Baterai 5000mAh
Saksikan FTV Kisah Nyata Spesial Rahasia di Balik Piano Tua di Indosiar, Kamis 17 April Via Live Streaming Pukul 13.30 WIB
Emiten Perhiasan Emas Hartadinata Abadi Catat Laba Tumbuh 44,59%, Ini Penopangnya
7 Rekomendasi Laptop Gaming Termurah Harga Terbaru April 2025
100 Kata-Kata Sindiran Halus buat Teman yang Bikin Mereka Mikir, Tak Kasar tapi Bikin Tersentil