Risiko Kena Kanker Rahim Menurun Gara-gara Diet Ini

Diet Mediterania, jauhkan dari risiko kanker rahim.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 01 Jun 2015, 09:30 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2015, 09:30 WIB
Dokter: Ini Diet Terbaik Atasi Kegemukan
Aneka makanan untuk menu diet Mediterania Anda. (Foto: www.xpatathens.com)

Liputan6.com, London - Pernah mendengar diet Mediterania? Ini adalah diet yang banyak disetujui pakar nutrisi karena makanan yang dikonsumsi sehat.

Dalam pelaksanaannya, orang yang menjalani diet ini banyak mengonsumsi sayur, buah, kacang, sereal, kentang, lemak tak jenuh, sedikit makan daging, serta mengonsumsi anggur merah.

Lewat penelitian yang dilakukan terhadap 5000 wanita, diketahui kebiasaan mengonsumsi tujuh hingga sembilan komponen diet Mediterania mampu memangkas risiko terkena kanker rahim hingga 57 persen seperti diungkapkan peneliti asal Italia.

Lalu, bila mengonsumsi enam unsur komponen diet, risiko berkurang 46 persen. Persentase terkena kanker rahim jadi 34 persen jika hanya mengonsumsi lima jenis komponen dalam diet ini.

Namun, mereka yang mengosumsi makanan kurang dari lima, tidak terjadi penurunan risiko terkena kanker rahim secara signifikan seperti diungkap peneliti dalam British Journal of Cancer.

"Penelitian kami menunjukkan dampat diet seimbang yang sehat bisa mengurangi risiko wanita terkena kanker rahim," terang penulis utama dari IRCCS (Istituto di Ricerche Farmacologiche), Christina Bosetti.

"Ini menambah alasan tentang apa yang kita konsumsi mempengaruhi risiko terkena kanker," tambahnya seperti dilansir Mirror, Minggu (31/5/2015).

 

 

 

Baca Juga:

Lagi, Terungkap Manfaat Lain Diet Mediterania

Mau Diet Mediterania, Perhatikan 7 Hal Ini

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya