Dinyatakan Meninggal, Pria Ini Hidup Lagi Setelah 45 Menit

Mengalami kondisi jantung yang lemah, Jaysukhbhai Thaker sempat dinyatakan meninggal selama 45 menit, sebelum jantungnya kembali berfungsi.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 20 Apr 2016, 20:45 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2016, 20:45 WIB
Mati suri
Mengalami kondisi jantung yang lemah, Jaysukhbhai Thaker sempat dinyatakan meninggal selama 45 menit, sebelum jantungnya kembali berfungsi.

Liputan6.com, Jakarta Butuh waktu bagi keluarga untuk berusaha menyelamatkan Jaysukhbhai Thaker (38). Pria ini butuh pertolongan darurat mengingat detak jantungnya terus melemah.

Segala upaya juga telah dilakukan dokter. Menggunakan alat pacu jantung dan terus membuatnya sadar, hingga Thaker dinyatakan meninggal.

Seperti diberitakan Times of India, Rabu (20/4/2016), Thaker menderita kardiomiopati dilatasi. Kondisi ini ditandai dengan melemahnya dan melebarnya ruang jantung kiri bawah. Seiring waktu, otot jantung akan meregang dan menipis sehingga menyebabkan terjadinya gagal jantung.

Karena alasan medis, dokter setempat merujuk dari Porbandar ke Chennai pada 30 Desember. Dia kembali mengalami serangan jantung dua minggu kemudian. Dokter melakukan prosedur resusitasi invasif, menghubungkan mesin jantung dan paru-paru. Tapi Thaker mengalami koma. Ketika ia bangun 10 hari kemudian, dokter memintanya untuk melakukan transplantasi.

13 Januari, dokter hampir menyerah. Kondisinya terus menurun dan kemampuan jantung untuk memompa darah juga melemah. Meski begitu, dokter terus memonitor jantung Thaker.

Pada 28 Januari, tepatnya di Apollo Hospitals, Takher dinyatakan meninggal. Namun selang 45 menit kemudian pria ini terbangun. Dokter pun terkejut dan mereka tidak bisa menahan senyum karena menganggap kondisinya kejutan sains.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya