Liputan6.com, Jakarta Hal pertama yang harus Anda tahu tentang menyimpan pisang yakni jangan simpan di kulkas, terutama sebelum pisang benar-benar matang.
Pisang adalah buah tropis. Tak heran, kita sangat mudah menemukan buah ini sepanjang tahun, dalam berbagai jenis. Ini juga yang membuat buah pisang jadi tidak tahan dingin.
Baca Juga
Menyimpan pisang di kulkas justru akan membuatnya tidak bisa benar-benar matang, setidaknya begitu menurut pakar pisang dari Chiquita Banana, mengutip Health, Senin (14/8/2017). Bahkan setelah diletakkan kembali di suhu ruang, kemungkinan pisang untuk matang akan hilang.
Advertisement
Saat pisang matang, rasanya akan jadi semakin manis, lembut, dan harum, sekaligus jadi kecoklatan. Perubahan warna pada pisang itu bukan berarti sudah busuk.
Hal itu adalah proses alami. Dan semakin pisang matang, akan semakin cokelat warnanya.
Jika Anda ngotot ingin menyimpan pisang di dalam kulkas, maka waktu terbaik melakukannya adalah ketika sudah mulai muncul bintik-bintik cokelat di kulit pisang. Hal ini menandakan, karbohidrat di dalamnya sudah berubah jadi gula.
Harold McGee dalam On Food and Cooking: The Science and Lore of the Kitchen mengatakan, "Begitu buah matang, mereka bisa disimpan di kulkas saat kulitnya sudah mulai muncul bercak." Tapi dia juga mengingatkan, kulit buah tetap bisa menghitam.
Namun jangan khawatir, pisang yang sudah menghitam itu tetap bisa Anda konsumsi. Bahkan walau penampilannya tidak terlihat meyakinkan.
Christina Tosi dari Milk Bar justru mengatakan, pisang yang sudah menghitam itulah yang akan memberikan rasa dan wangi terbaik ketika diolah menjadi makanan.
Namun, cara terbaik untuk menjaga pisang tetap segar selama mungkin adalah dengan membelinya dalam keadaan masih sedikit hijau. Lalu biarkan pisang ada di suhu ruang sampai mereka siap dimakan.
Jangan simpan pisang di dalam kantong atau tempat tertutup. Hal ini hanya akan membuatnya jadi makin cepat busuk.