Liputan6.com, Jakarta Viral beredar foto Ketua DPR RI Setya Novanto sedang terbaring di ranjang rumah sakit. Pria ini namanya sedang heboh dikait-kaitkan dengan kasus e-KTP.
Beredarnya foto Setya Novanto ini mendapatkan berbagai reaksi dari masyarakat. Dari sekian banyak pembahasan, salah satu yang diangkat adalah alat yang ada di wajah Ketua Umum Partai Golkar itu.
Menurut dr. Andreas Prasadja, RPSGT, melalui akun Facebook pribadinya, alat tersebut adalah Continuous Positive Airway Pressure (CPAP), suatu bentuk terapi yang diberikan untuk pasien sleep apnea. Sleep apnea adalah, ketika napas terdisrupsi (sempat berhenti) saat pasien sedang tidur.Â
Advertisement
Pria, orang dengan kelebihan berat badan, berusia di atas usia 40 tahun adalah mereka yang rentan mengalami sleep apnea. Jika tidak ditangani, sleep apnea bisa mengakibatkan hipertensi, stroke, dan gagal jantung.
Mengutip WebMD, Kamis (28/9/2017), CPAP menggunakan mesin untuk membantu seseorang dengan sleep apnea yang osbtruktif (mengganggu). Mesin ini akan membuat pasien bisa bernapas dengan lebih mudah.
Mesin CPAP akan meningkatkan tekanan udara di tenggorokan, sehingga jalur udara tidak tertutup ketika pasien sleep apnea menarik napas. Dengan menggunakan CPAP, pasangan dari pasien dengan sleep apnea juga bisa tidur lebih nyenyak.
Pasien dengan sleep apnea obstruktif disarankan untuk menggunakan mesin CPAP setiap malam saat tidur.
Mesin CPAP memiliki salah satu dari:
- Masker yang akan menutupi mulut dan hidung
- Masker yang hanya menutupi hidung, biasa disebut nasal continuous positive airway pressure (NCPAP). Tipe masker ini adalah yang paling umum digunakan.
- Tabung yang akan dimasukkan ke dalam hidung.
Â
Gangguan tidur apa saja yang berbahaya bagi kesehatan? Saksikan dalam video di bawah ini: