Pijatan Berisi Mantra untuk Paskibraka 2018

Paskibraka 2018 mengasah otak dengan saling memijat sambil mengucapkan mantra.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 27 Jul 2018, 07:30 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2018, 07:30 WIB
Paskibraka 2018
Paskibraka 2018 mengasah otak dengan saling memijat sambil mengucapkan mantra. (Foto: Liputan6.com/Aditya Eka Prawira)

Liputan6.com, Jakarta Asisten Deputi Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Ibnu Hasan MpD, punya cara unik agar Paskibraka 2018 tidak kaku dan mengantuk selama mendengar pengarahan darinya.

Contohnya saat sedang menunggu kehadiran Menpora Imam Nahrawi untuk membuka Diklat Paskibraka 2018 secara resmi di Aula Wisma Soegondo Djojopoespito PP-PON Cibubur, Jakarta Timur pada Kamis, 26 Juli 2018 pagi.

Dari pantauan Diary Paskibraka, Ibnu membuat sebuah gim yang bisa mengasah otak para peserta yang diakhiri dengan saling memijat.

Eits, memijatnya ini tidak sembarangan, lho. Selain untuk membuat calon Paskibraka 2018 lebih rileks, pijatan itu pun sekaligus untuk menyugesti peserta agar nanti bisa berlatih dengan baik, sehingga tampil maksimal pada upacara perayaan HUT ke-73 RI di Istana Negara.

Sebab, Ibu menyelipkan sebuah mantra yang harus mereka ikuti saat sedang memijat teman-temannya.

Bunyi mantranya seperti ini,"Untuk temanku. Di sini aku memuliakanmu karena kamu bertugas bersamaku untuk mengibarkan bendera pusaka."

 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

Mantra Diucapkan dengan Lantang

Paskibraka 2018
Paskibraka 2018 saling memijit sambil mengucapkan mantra. (Foto: Liputan6.com/Aditya Eka Prawira)

Para calon Paskibraka 2018 terlihat sangat bergembira. Suara mereka lantang saat mengucapkan mantra tersebut. Setelah selesai memijat, banyak makna yang ditangkap calon-calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tersebut.

"Di sini kami dilatih dan belajar bersama-sama. Jelek satu, semuanya jadi jelek. Bagus satu, semuanya dapat apresiasi," kata Iqbal Mahmud, calon Paskibraka 2018 dari Gorontalo.

Hal senada diungkapkan Farhan Nasani dari Sumatera Barat. Menurutnya, mantra tersebut untuk membuatnya dan teman-teman menyatu dan selalu bersama-sama.

"Apa yang mereka rasakan, kami rasakan. Susah senang harus bersama. Sekaligus untuk melatih kerjasama yang baik di antara kami," ujarnya.

Sementara Danu Muhammad Pradika, calon Paskibraka 2018 dari Sumatera Selatan, mengatakan, "Untuk membuat Capaska 2018 menjadi bersatu, punya rasa kekeluargaan untuk maju bersama. Sekaligus menekankan arti dari korsa sendiri. Korsa itu satu. Satu kena, semua kena."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya