Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

Ini Alasan Satgas COVID-19 Bagikan Masker ke Panitia Pernikahan Putri Rizieq Shihab

Satgas COVID-19 memberikan bantuan masker kain dan masker medis kepada Satgas yg mengelola (dan) atau panita Maulid Nabi serta panitia perayaan pernikahan putri dari Habib Rizieq Shihab.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 14 Nov 2020, 18:39 WIB

Diterbitkan 14 Nov 2020, 18:39 WIB

Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo menyampaikan RS Rujukan COVID-19 di Jakarta yang penuh itu dari adanya kapasitas tempat tidur di bawah 10 unit saat dialog di Media Center COVID-19, BNPB, Jakarta, Minggu (13/9/2020). (Tim Komunikasi Satgas COVID-19)

Liputan6.com, Jakarta Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo membenarkan bahwa timnya memberikan bantuan masker kepada panitia yang mengatur pernikahan putri pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Sharifa Najwa Shihab.

"Betul sekali."

"Satgas pusat memberikan bantuan masker kain dan masker medis kepada Satgas yg mengelola (dan) atau panita Maulid Nabi serta panitia perayaan pernikahan putri dari Habib Rizieq," kata Doni dalam konferensi pers pada Sabtu, 14 Juli 2020.

Massa yang datang dalam acara pernikahan putri Rizieq Shihab diperkirakan banyak. Dengan pemberian bantuan masker juga hand sanitizer bisa membantu dalam menegakkan protokol kesehatan dalam acara tersebut.Doni juga menegaskan bahwa masker yang diberikan itu untuk dipakai.

"Oleh karenanya, pemberian bantuan masker dan hand sanitizer bukan hanay untuk menegakkan protokol kesehatan di lingkungan tersebut tapi juga sebagai bagian mengajak seluruh komponen masyarakat di sekitarnya mau menggunakan masker," kata Doni.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Pakai Masker karena Sadar

Doni juga berpesan penggunaan masker bukan karena takut kena denda atau hukuman melainkan kesadaran kolektif dalam pencegahan penularan COVID-19. Menggunakan masker bukan hanya melindungi diri sendiri tapi juga orang lain dari virus SARS-CoV-2.

"Bila orang yang muda dan sehat terpapar COVID-19 relatif sembuh dalam waktu tidak lama. Tapi pengalaman kita ketika yang kena kelompok rentan seperti lansia dan komorbid maka risikonya sangat fatal," tegas Doni.