17 Provinsi Melaporkan Penambahan Kasus Positif COVID-19 per 5 Juni 2022, DKI Jakarta Tertinggi

Pada Minggu, 5 Juni 2022, ada 44.857 spesimen dari 1.816 suspek yang diperiksa. Terdapat penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 388 sehingga jumlah total orang yang terinfeksi SARS-CoV-2 di Indonesia mencapai 6.056.800.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 05 Jun 2022, 18:32 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2022, 18:32 WIB
Ilustrasi penelitian vaksin Covid-19.  Prasesh Shiwakoti/Unsplash
Ilustrasi penelitian vaksin Covid-19. Prasesh Shiwakoti/Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi COVID-19 di Indonesia menunjukkan kondisi terkendali. Data harian yang dibagikan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 2022 menyajikan perkembangan kasus yang stabil.

Pada Minggu, 5 Juni 2022, ada 44.857 spesimen dari 1.816 suspek yang diperiksa. Terdapat penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 388 sehingga jumlah total orang yang terinfeksi SARS-CoV-2 di Indonesia mencapai 6.056.800. Jumlah penambahan kasus positif COVID-19 pada hari ini selisih 7 orang lebih sedikit dibandingkan kemarin, yakni 395 orang. Namun jumlah kasus aktif pada hari ini bertambah 179 orang.

Demikian pula dengan kasus meninggal dunia yang terdapat selisih 1 orang lebih sedikit dari kemarin. Per 5 Juni 2022, ada 5 pasien yang dinyatakan meninggal dunia terkait COVID-19.

Sayangnya, jumlah individu yang telah pulih dari COVID-19 pada hari ini pun lebih sedikit dibandingkan hari sebelumnya. Pada hari ini tercatat 204 orang sembuh dari infeksi virus Corona. Dengan demikian jumlah orang yang telah pulih dari COVID-19 di Tanah Air mencapai 5.896.752.

Ada 17 provinsi yang melaporkan penambahan jumlah kasus positif per 5 Juni 2022 yakni:

  • Sumatera Utara 3 kasus
  • Sumatera Barat 2 kasus
  • Sumatera Selatan 2 kasus
  • DKI Jakarta 195 kasus
  • Jawa Barat 60 kasus
  • Jawa Tengah 16 kasus
  • DI Yogyakarta 6 kasus
  • Jawa Timur 36 kasus
  • Banten 36 kasus
  • Bali 15 kasus
  • Kalimantan Tengah 1 kasus
  • Kalimantan Timur 2 kasus
  • Sulawesi Utara 1 kasus
  • Sulawesi Selatan 1 kasus
  • Maluku 2 kasus
  • Papua 2 kasus
  • Papua Barat 8 kasus

Sementara itu dari target vaksinasi nasional yang berjumlah 208.265.720, sebanyak 200.472.525 orang telah memenuhi vaksinasi dosis pertama. Pada hari ini, terdapat penambahan 34.777 orang yang mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis pertama.

Adapun vaksinasi dosis kedua bertambah 54.325 sehingga total individu yang telah mendapat vaksinasi dosis kedua sebanyak 167.699.028 orang.

Masyarakat yang mendapat vaksinasi booster pada hari ini bertambah 157.195 orang. Dengan demikian ada 46.521.942 orang yang telah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis penuh.

 

Perkembangan COVID-19 per 4 Juni 2022

Kemarin, Sabtu, 4 Juni 2022 hingga pukul 12.00 WIB penambahan kasus positif tercatat sebanyak 395. Dengan begitu, akumulasi kasus positif COVID-19 terhitung sejak Maret 2020 kini menjadi 6.056.412.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 258 sehingga akumulasinya menjadi 5.896.548.

Sayangnya, kasus meninggal juga menunjukkan penambahan walau tak setinggi bulan-bulan sebelumnya. Penambahan kasus meninggal hari ini sebanyak 6 orang sehingga akumulasinya menjadi 156.610.

Sedangkan, kasus aktif mengalami penambahan sebanyak 131 sehingga akumulasinya menjadi 3.254.

Data juga menunjukkan jumlah spesimen sebanyak 60.931 dan suspek sebanyak 2.767.

Laporan dalam bentuk tabel turut merinci penambahan kasus terbanyak di lima provinsi. Kelima provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, dan Bali.

-DKI Jakarta hari ini melaporkan 173 kasus baru dan 113 pasien sembuh.

-Jawa Barat 58 kasus positif baru dan 26 orang telah sembuh.

-Banten 47 kasus baru dan 18 orang sembuh dari COVID-19.

-Jawa Timur di peringkat keempat dengan 38 kasus baru dan 36 sembuh.

-Bali 18 kasus baru dan 12 orang telah sembuh.

Provinsi lain tidak menunjukkan penambahan kasus baru yang terlalu signifikan. Bahkan, ada 14 provinsi tanpa penambahan kasus sama sekali. Provinsi-provinsi itu adalah Aceh, Riau, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku, dan Maluku Utara.

Vaksinasi dosis pertama bertambah 42.960 sehingga total menjadi 200.437.748. Vaksinasi dosis kedua bertambah 46.298, total berjumlah 167.644.703. Sedangkan keseluruhan individu yang telah divaksinasi dosis ketiga menjadi 46.364.747 dengan tambahan 157.551.

Pemerintah Imbau Masyarakat untuk Dapatkan Vaksinasi Booster

Vaksinasi booster terbukti berhasil meningkatkan kadar antibodi tubuh dalam melawan COVID-19. Hal sesuai dengan hasil sero survei yang sudah dilaksanakan pada Maret lalu.

"Data sero survei yang bulan Maret, jadi kita lihat survei kadar antibodi rata-rata sebelum booster itu sekitar 400 titer. Begitu di-booster, itu naik berkali kali lipat kadar antibodinya, sehingga akan sangat melindungi masyarakat,” Ungkap Menkes Budi Gunadi Sadikin

Hingga saat ini, capaian vaksinasi booster baru mencapai 25 persen. Maka dari itu, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, masyarakat diminta untuk segera mendapatkan suntikan booster di wilayahnya masing-masing.

“Bapak presiden juga sekaligus meminta untuk mempercepat stok vaksin yang banyak yang ada di daerah sekarang itu segera menerapkan booster,” Ungkap Menkes

Terkait dengan capaian vaksinasi, Kementerian Kesehatan mencatat hingga 30 Mei 2022 secara total sudah lebih dari 413 juta dosis vaksin yang disuntikkan kepada masyarakat Indonesia, baik dosis 1, 2 maupun booster. Dimana sebanyak 200.246.648 masyarakat yang menerima suntikan dosis pertama. Sementara 167.391.090 masyarakat sudah menerima dosis kedua. Dan sebanyak 45.607.567 masyarakat yang mendapatkan vaksinasi dosis booster.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya