4 Cara Ampuh Temukan Kucing Hilang, Termasuk Buat Perangkap untuk Anabul

Jangan khawatir, ada berbagai cara yang bisa dilakukan pemilik kucing ketika anabul hilang.

oleh Chelsea Anastasia diperbarui 11 Jun 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2023, 06:00 WIB
Apakah Kucing Adalah Cairan (Likuid)?
Ilustrasi kucing hilang. (Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Kehilangan kucing bisa menjadi pengalaman menakutkan bagi para pemilik kucing.

Kucing yang hilang bisa disebabkan oleh banyak hal, baik keteledoran pemilik maupun masalah pada anak bulu (anabul) sendiri.

Hal ini terutama mengingat kucing merupakan hewan yang memiliki rasa penasaran tinggi. Alhasil, tak jarang mereka bisa menyelinap keluar dari pintu atau jendela dalam sekejap.

Ketika kehilangan kucing, para pemilik tak perlu panik dan menyalahkan diri. Sebab, mencari solusi untuk menemukan anabul merupakan hal yang utama.

Lantas, apa saja cara ampuh yang dapat dilakukan pemilik untuk mencari kucing hilang?

Lakukan Pencarian Fisik di Luar Ruangan

Melakukan pencarian fisik tentunya merupakan hal pertama yang dilakukan pemilik. Namun, banyak pemilik kucing melewatkan area luar ruangan karena terlalu fokus mencari anabul di dalam rumah saja.

Seorang ahli perilaku kucing asal Amerika Serikat (AS), Mikel Delgado, menyarankan untuk mencari ke luar ruangan terlebih dahulu.

“Menemukan kucing yang hilang dimulai dengan mencari di tempat persembunyian terdekat, seperti di bawah mobil, semak-semak, garasi terbuka, dan gudang,” katanya kepada Rover.

Ia juga mengungkap, kucing yang bersembunyi ke luar ruangan kemungkinan besar karena mereka merasa ketakutan di dalam.

Cari Kucing di Tempat Tetangga

Lebih lanjut, Delgado menganjurkan untuk mencari kucing di taman, gudang, atau garasi tetangga.

“Kucing cenderung bersembunyi di dekat rumah, dan ini semua adalah tempat persembunyian yang bagus baginya,” katanya.

Sebelum mencari di area ini, pastikan untuk meminta izin tetangga terlebih dahulu agar bisa masuk ke dalam wilayah mereka.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Buat Perangkap untuk Anabul

Ilustrasi kucing
Ilustrasi kucing hilang. Photo by Freepik

Membuat perangkap adalah strategi efektif lainnya agar kucing kembali ke rumah. Akan tetapi, perlu diingat bahwa memasang perangkap dilakukan setelah pemilik benar-benar memastikan bahwa kucing hilang.

Untuk membuat perangkap, Delgado menyarankan dengan cara menaruh makanan di perangkap yang diletakkan di dekat rumah.

“Taruh barang atau makanan favorit kucing di luar. Kucing memiliki reseptor penciuman yang jauh lebih baik dari kita. Jadi, indra penciuman merupakan salah satu indra terkuat mereka,” lanjut sang Co-Founder Feline Minds, AS itu.

Beberapa contoh makanan yang bisa diletakkan bersama perangkap adalah ikan tuna, salmon, daging ayam, dan sebagainya.


Manfaatkan Kekuatan Internet dan Media Sosial

Gambar Ilustrasi Kucing
Ilustrasi kucing hilang. Photo by Freepik

Ketika pencarian fisik dan perangkap juga tak ampuh, saatnya meminta bantuan orang lain dalam skala yang lebih besar.

Delgado mengingatkan, media sosial bisa menjadi sarana paling bermanfaat untuk mencari anabul hilang.

“​​Pastikan informasi selebaran atau unggahan media sosial jelas. Sertakan informasi kontak yang relevan,” sarannya.

Tak hanya itu, menurut Delgado, penting untuk menyantumkan cara melakukan pendekatan kepada kucing. 

“Sertakan juga petunjuk tentang bagaimana seseorang harus mendekati kucing Anda jika mereka melihatnya,” tambahnya.

Tujuannya, agar jika seseorang menemukannya, anabul tidak lari dan malah kembali hilang.


Peluang Menemukan Kucing Hilang

Arti Mimpi Seputar Kucing Lainnya
Ilustrasi kucing hilang. Photo by Freepik

Peluang untuk menemukan kucing yang hilang paling besar pada minggu pertama hilangnya mereka, mengutip Delgado. Setelah minggu pertama, pencarian sudah lebih sulit, tetapi bukan tidak mungkin.

Menurut sebuah studi tahun 2018 oleh University of Queensland Australia, kebanyakan kucing hilang yang ditemukan hidup, bertemu sang pemilik dalam dua bulan sejak hilang.

Studi yang sama juga mencatat, 75 persen kucing peliharaan ditemukan dalam jarak 500 meter dari tempat mereka hilang.

Tips Mencegah Kucing Hilang

Cara terbaik untuk mencegah kucing hilang dan tersesat adalah dengan membatasi waktu bermain dan berkeliaran di luar rumah.

Kucing dapat dengan aman menikmati alam bebas dengan memasang tempat untuk bertengger di jendela dan membeli kandang. 

Selain itu, pemilik juga harus mempertimbangkan untuk memasang tanda pengenal dan alat pelacak hewan peliharaan.

Infografis Waspada Penipuan Online Shop via Medsos
Infografis Waspada Penipuan Online Shop via Medsos. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya