Liputan6.com, Jakarta - Memiliki wajah yang sehat dan glowing merupakan dambaan semua orang. Tak heran, banyak orang yang rela meluangkan waktu dan uang untuk melakukan perawatan wajah.
Namun, tahukah kamu bahwa hasil perawatan wajah tidak hanya bergantung pada jenis perawatan yang dilakukan, tetapi juga pada bagaimana kamu mempersiapkan diri sebelum dan sesudah perawatan?
Baca Juga
Skin expert di ERHA Ultimate, Pita Matubani Asriri, menyampaikan bahwa sebelum melakukan perawatan wajah, pasien diharapkan sudah melakukan persiapan kulit terlebih dahulu.
Advertisement
"Kita harapkan pasien sudah melakukan priming terlebih dahulu ya. Artinya sudah persiapan kulit dulu untuk menerima tindakan kita," ucapnya dalam acara Grand Opening ERHA Clinic Ultimate AEON Deltamas pada 18 April 2024 di Kota Deltamas.
Persiapan yang dimaksudkan adalah membersihkan kulit secara menyeluruh dan memastikan tidak sedang memakai make-up. Disarankan pula untuk tidak melakukan beberapa jenis perawatan wajah dalam jangka waktu yang berdekatan.
Kamu juga bisa menyiapkan kulit wajah dengan hanya melakukan basic skincare selama beberapa hari sebelum perawatan.
Selain itu, hindari mencukur bulu atau rambut yang ada di wajah seperti waxing alis dan lain sebagainya agar kulit tidak menjadi lebih sensitif.
"Baik untuk laser, peeling, itu kalau dia sudah di priming, kulitnya akan lebih siap menerima tindakan dan hasilnya akan lebih maksimal," jelas Pita.
Walaupun begitu, jika sebelumnya kamu memang tidak melakukan hal-hal di atas sebelum perawatan, Pita mengatakan bahwa kamu tetap bisa melakukan perawatan wajah. Selama kondisi kulit masih dirasa bisa dilakukan perawatan.
Namun, tidak ada salahnya untuk melakukan persiapan agar hasilnya lebih maksimal.
Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Perawatan Wajah
Melakukan perawatan setelah tindakan tak kalah pentingnya dengan perawatan sebelum, lho!
Kulitmu mungkin akan terasa sedikit sensitif setelah menjalani perawatan, sehingga membutuhkan perhatian ekstra.
Pita menyebutkan bahwa kondisi kulit setelah perawatan akan berbeda-beda tergantung dengan jenis perawatan yang dilakukan.
"Misal kalau derma peeling, itu selama 9 hari engga boleh panas-panasan, olahraga yang berkeringat banyak, pake make-up."
Jika kamu melakukan perawatan light peeling, kamu cukup menunggu selama 4 hari untuk bisa beraktivitas dengan normal. Begitu pula dengan jenis-jenis perawatan lainnya yang akan memiliki peraturan yang berbeda-beda.
"Tapi kurang lebih pantangannya sama. Engga boleh panas-panasan, olahraga dengan keringat banyak, make-up, kalau ada yang terkelupas engga boleh dikelopekin."
Advertisement
Alur Proses Perawatan Wajah
Bagi pemula, memahami alur proses perawatan wajah yang tepat bisa membuat perawatan wajah menjadi lebih maksimal.
Managing Director ERHA Ultimate, Norita Cembada menyebutkan bahwa beberapa klinik kecantikan akan menyediakan alat yang bernama skin age detector yang merupakan teknologi artificial intellegent yang akan melakukan scanning pada wajah untuk mendeteksi permasalahan kulit.
"Nanti dia bisa ngasih tau, secara biology kulit kita tu usia nya berapa. Bisa saja lebih tua dari usia yang sebenarnya," jelasnya.
Teknologi ini dapat memberikan diagnosis awal mengenai permasalahan kulit.
Selanjutnya, kamu bisa melakukan sesi konsultasi dengan dokter untuk memastikan lebih lanjut mengenai diagnosis yang ada. Konsultasi dengan dokter juga berfungsi untuk memutuskan perawatan jenis apa yang akan kamu ambil.
Lalu, perawatan dapat dilakukan langsung setelah konsultasi atau beberapa hari setelahnya.