Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Samsudi mengatakan, anak paling ideal diasuh oleh orangtua dalam keluarga karena pendidikan di lingkungan keluarga sendiri akan menumbuhkan rasa aman dan tenang."Pola pengasuhan dalam keluarga paling ideal dan tepat diberikan kepada anak-anak.karena memberikan dampak kelekatan hubungan antara anak dan orang tua," kata Samsudi di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Selasa (23/7/2013).Pola pengasuhan keluarga memberikan anak rasa aman dalam lingkungan keluarga dan memberi pengaruh yang positif bagi perkembangan kepribadian anak.Samsudi mengatakan, saat ini banyak terjadi tawuran yang melibatkan anak-anak, penyalahgunaan narkoba, perdagangan anak, tindakan kriminal dan kasus buruk lainnya, bisa jadi disebabkan faktor pola pengasuhan yang tidak tepat. Untuk mengatasi perilaku menyimpang anak tersebut, sangat penting pola pengasuhan anak diasuh oleh keluarga yaitu ayah dan ibu. Jika tidak bisa oleh orang tuanya, anak diasuh oleh kerabat dekat dan jika tidak bisa juga oleh kerabat dekat makan anak diasuh oleh institusi atau lembaga seperti panti. Serta terakhir baru adopsi. Menurut Samsudi, setiap pola pengasuhan memiliki dampak yang berbeda-beda. Namun studi yang dilakukan menunjukkan anak yang diasuh ayah dan ibunya akan memberikan perkembangan kepribadian yang lebih baik. "Kementerian Sosial juga punya kebijakan panti adalah alternatif terakhir. Kemensos sendiri punya standar nasional pengasuhan anak, anak tidak bisa langsung masuk panti tapi harus berbasis keluarga terlebih dulu," kata Samsudi. Namun jika panti itu sendiri terbukti mengabaikan anak, anak mengalami diskriminasi, dipekerjakan dan pelanggaran lainnya maka anak bisa diambil alih oleh badan atau perorangan yang ditetapkan pengadilan. Izin yang dimiliki panti juga bisa dicabut. Sesuai Undang-Undang Perlindungan Anak No 23 Tahun 2002, anak dijamin untuk bisa berekspresi karena dengan terbiasa mengekspresikan maka jika tumbuh dewasa, anak tidak takut lagi untuk mengemukakan pendapat. Di Indonesia sendiri ada sekitar dua juta anak yang tidak bisa tinggal dengan orang tuanya. Mereka tinggal di panti, diadopsi atau diasuh kerabatnya.
Jutaan Anak Indonesia Diasuh Orang Lain, Bukan Orangtuanya
Anak paling ideal diasuh oleh orangtua dalam keluarga karena pendidikan di lingkungan keluarga sendiri akan menumbuhkan rasa aman dan tenang
diperbarui 23 Jul 2013, 15:36 WIBDiterbitkan 23 Jul 2013, 15:36 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Klasemen MotoGP 2024: Keunggulan Jorge Martin atas Francesco Bagnaia Terpangkas
Substansi Perjanjian ICA CEPA Telah Selesai, Tinggal Finalisasi
Kekalahan Timnas Indonesia dan Kemenangan Jepang Jadi Sorotan Media Asing, Begini Kata Mereka
Nobar Timnas Indonesia vs Jepang, Polisi Ajak Warga Rohul Lawan Golput
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Juara Sprint Race, Francesco Bagnaia Tunda Pesta Jorge Martin
Tiga Buronan Kasus Judi Online Komdigi Ditangkap
Pengusaha Tak Bisa Sembarangan Impor Susu, Menko Pangan: Utamakan Produksi Lokal
Apa Itu Residensi dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Pengembangan Seni
Konsolidasikan Suara Kader, Golkar Optimistis RIDO Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta
Takluk dari Jake Paul, Mike Tyson Selanjutnya Tantang Logan Paul
VIDEO: Momen Suporter Jepang Bersihkan Sampah Seusai Laga Jepang vs. Indonesia
Apa yang Dimaksud Cedera ACL? Simak Penjelasannya Secara Medis