Bocah ini memiliki hati yang mulia. Diam-diam ia selalu memberikan makan anjing-anjing liar yang tak terawat di jalanan. Namun, tindakannya itu tanpa sepengetahuan orangtuanya.
Sang ayah selama dua minggu dibuat penasaran karena putranya itu selalu meninggalkan rumahnya di Filipina dengan tas ranselnya. Suatu hari, sang ayah mengikuti putranya karena ia ingin tahu apa yang dilakukan anaknya itu di jalanan.
Penglihatan mata ayah itu terpaku di sebuah sisi jalan dan melihat sekelompok anjing liar berdatangan ke arah putranya.
Putranya itu mengatakan, ia memberi makan anjing-anjing yang terlihat seperti terinfeksi kudis, penyakit kulit yang disebabkan tungau parasit.
Seperti dikutip Metro, Senin (24/2/2014), ayah yang tak disebutkan namanya itu mengaku merasa jijik ketika melihat binatang-binatang tersebut. Namun, anaknya membuatnya merasa malu dan mengubah perspektifnya.
"Dia tak memiliki prasangka dan paranoia seperti saya. Saya kagum ketika melihat anjing kecil zombie itu tos lagi dan lagi," katanya.
Ayah yang bangga dengan putranya tersebut kini menyediakan makanan anjing untuk anaknya dan berharap mengobati kondisi kulit anjing tersebut serta membawa pulang mereka.
Ia menambahkan, anaknya selalu membersihkan diri usai berinteraksi dengan anjing-anjing tersebut. Selain tersebut, putranya tersebut berambisi membuka penampungan hewan.
(Mel/Igw)
Sang ayah selama dua minggu dibuat penasaran karena putranya itu selalu meninggalkan rumahnya di Filipina dengan tas ranselnya. Suatu hari, sang ayah mengikuti putranya karena ia ingin tahu apa yang dilakukan anaknya itu di jalanan.
Penglihatan mata ayah itu terpaku di sebuah sisi jalan dan melihat sekelompok anjing liar berdatangan ke arah putranya.
Putranya itu mengatakan, ia memberi makan anjing-anjing yang terlihat seperti terinfeksi kudis, penyakit kulit yang disebabkan tungau parasit.
Seperti dikutip Metro, Senin (24/2/2014), ayah yang tak disebutkan namanya itu mengaku merasa jijik ketika melihat binatang-binatang tersebut. Namun, anaknya membuatnya merasa malu dan mengubah perspektifnya.
"Dia tak memiliki prasangka dan paranoia seperti saya. Saya kagum ketika melihat anjing kecil zombie itu tos lagi dan lagi," katanya.
Ayah yang bangga dengan putranya tersebut kini menyediakan makanan anjing untuk anaknya dan berharap mengobati kondisi kulit anjing tersebut serta membawa pulang mereka.
Ia menambahkan, anaknya selalu membersihkan diri usai berinteraksi dengan anjing-anjing tersebut. Selain tersebut, putranya tersebut berambisi membuka penampungan hewan.
(Mel/Igw)