Liputan6.com, Jakarta Perkembangan terkini kasus aksi sosial abal-abal yang dilakukan YouTuber Ferdian Paleka terus berjalan. Pria tersebut menjadi orang yang paling dicari polisi dalam beberapa hari terakhir. Hampir sepekan Ferdian Paleka bersembunyi sejak video prank dirinya membagikan makanan berisi sampah ke transpuan beredar ke media sosial.
Baca Juga
Advertisement
Sejak aksinya yang dianggap keterlaluan itu, Ferdian Paleka menjadi perbincangan hangat publik dan mendapat cibiran warganet. Aksi prank Ferdian membuatnya harus berurusan dengan hukum. Bahkan kepolisiaan turun langsung mencari YouTuber tersebut sampai ke kediamannya di kawasan andung, Jawa Barat. Nihil, polisi tak menemukan Ferdian Paleka di rumah karena lebih dulu bersembunyi.
Namun kini pelariannya terhenti, pria asal Bandung ini akhirnya ditangkap polisi pada Jumat (8/5/2020) dini hari. Penangkapan Ferdian Paleka diunggah oleh selebgram Muhammad Gariz Luis Ma'luf di Instagram. Selebgram yang pernah bermain dalam film Bike Boyz ini juga merupakan anggota kepolisian. Ia menginformasikan penangkapan Ferdian Paleka kepada pengikutnya.
Meski sudah tertangkap, Kanit PJR Bitung Ditgakkum Korlantas Polri Ipda Giyarto menuturkan bahwa penangkapan Ferdian berjalan tidak mulus. Berikut fakta-fakta penangkapan Ferdian Paleka dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (8/5/2020).
1. Sempat Masuk Daftar Pencarian Orang (DPO)
Sebelum akhirnya diciduk, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung memasukkan nama Ferdian Paleka dalam daftar pencarian orang (DPO). Polisi mulai memburu Ferdian dengan cara menyebarkan foto pelaku candaan alias prank bantuan sosial berisi sampah itu.
Kepala Satuan Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri mengatakan, selain Ferdian, polisi juga menyebar foto pelaku lain yang berinisial A.
"Kami sudah sebar (identitas pelaku) keduanya ya," kata dia, di di Bandung, seperti dilansir Antara, Kamis.
Memasuki hari keempat sejak laporan dari korban candaan yang kemudian menjadi masalah hukum ini, Indragiri mengimbau agar Ferdian dan A menyerahkan diri kepada polisi. Karena polisi pasti akan melakukan tindakan tegas apabila mereka tidak kooperatif dalam kasus ini.
"Kami imbau pelaku lebih baik menyerahkan diri saja," tuturnya
Advertisement
2. Dilacak Polisi
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengejaran terhadap pelaku prank beri bantuan berisi sampah. Sebelum tertangkap, dikabarkan Ferdian Paleka terlacak keberadaannya di Bogor.
"Kemarin dia (Ferdian Paleka) itu ada di Bogor. Dia ada di luar kota, kita cek ada di Bogor, kita lagi kejar ke Bogor," kata Ulung, di Pendopo Kota Bandung, Rabu (6/5/2020).
3. Ditangkap di Jalan Tol Tangerang-Merak
Pelarian YouTuber Ferdian Paleka berakhir. Pria asal Bandung ini akhirnya ditangkap polisi pada Jumat (8/5/2020) dini hari. Menilik unggahan Muhammad Gariz Luis Ma’luf yang merupakan anggota kepolisian, Ferdian Paleka tertangkap oleh tim Polrestabes Bandung di Jalan Tol Tangerang-Merak, di KM 19.
Advertisement
4. Penangkapan Tak Berjalan Mulus
Kanit PJR Bitung Ditgakkum Korlantas Polri, Ipda Giyarto saat dihubungi Liputan6.com menuturkan detik-detik penangkapan Ferdian. Kata dia, penagkapan Ferdian di tol tidak berjalan mulus. Mobil yang dikendarai Ferdian di Tol Tangerang-Merak, arah Banten menuju Jakarta sempat tidak mau dihentikan petugas kepolisian.
"Sempat kejar-kejaran, dari sekitar KM 21 atau 22 gitu. Baru dia mau diberhentikan," ungkap Kanit PJR Bitung Ditgakkum Korlantas Polri, Ipda Giyarto saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (8/5/2020).
Setelah berhasil diberhentikan, Ferdian langsung dibawa dan diamankan ke Mapolda Jabar, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
5. Diamankan Bersama Dua Orang Lainnya
Ferdian Paleka ditangkap pihak kepolisian setelah melarikan diri dari Banten. Kasat Reskrim Polres Bandung AKBP Galih Indragiri mengatakan, pembuat prank berisi sampah itu diamankan beserta dua orang lainnya. Di mana salah satunya adalah pakde dari Ferdiansyah.
"Tim Jatanras Polda Jabar berhasil mengamankan 3 orang yaitu Ferdiansyah alias F, Aidil alias A dan Jamaludin Alias J (Pakdenya Si F)," katanya kepada merdeka.com, Jumat (8/5/2020).
Galih menambahkan, Ferdian Paleka dan dua lainnya ditangkap usai keluar dari Pelabuhan Merak sekitar pukul 01.00 WIB.
"Target diamankan di Tol Jakarta-merak daerah Tangerang, setelah keluar Pelabuhan Merak sekira pukul 01.00 WIB, kini para tersangka sementara di bawa ke Ditreskrimum Polda Jabar," katanya.
Advertisement
6. Semua Pelaku Ditangkap
Dari kasus ini, polisi telah berhasil amankan empat orang pelaku. Di mana seorang pelaku lainnya lebih dulu menyerahkan diri ke kantor polisi.
"Kasus prank sudah diamankan semua, selain inisial T yang sudah dulu diamankan tim Sat Reskrim Polrestabes Bandung," pungkasnya.
7. Penampilannya Berbeda
Saat membuat konten Ferdian masih berambut pirang dan berkumis tipis. Namun saat ditangkap dia jauh lebih klimis dan rambutnya sudah dicat hitam. Tak ceria saat seperti membagikan makanan berisi sampah kepada transpuan, ekspresi Ferdian Paleka kali ini sangat berbeda.
Dalam penangkapan itu, terlihat jika polisi mengamankan Ferdian Paleka dengan memborgol tangannya. Ia juga hanya bisa tertunduk lesu menghadapi kenyataan berurusan dengan hukum lantaran membuat video membagikan makanan berisi sampah kepada transpuan. Tatapan matanya juga terlihat kosong.
Advertisement