12 Bahaya Tidur Tanpa Kasur, Picu Beragam Risiko Penyakit

Liputan6.com, Jakarta Bahaya tidur tanpa kasur cukup mengancam kesehatan. Meski ada beberapa orang yang mungkin gemar tidur tanp kasur, namun hal tersebut bukan berarti membuat tubuh menjadi kebal dari risiko bahaya tidur tanpa kasur.

Memang, ketika tubuh terasa gerah akibat suhu yang panas, tidur tanpa kasur alias langsung dilantai maupun dengan karpet, bisa menjadi solusi tepat. Sebab lantai akan memberi sensasi dingin yang nyaman bagi beberapa orang. 

Tapi jika kebiasaan tidur tanpa kasur dibiarkan terus menerus dalam jangka waktu cukup lama, bisa timbul bahaya tidur tanpa kasur salah satunya gangguan pada paru-paru.

Untuk membahas lebih lanjut mengenai beragam bahaya tidur tanpa kasur, berikut ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber mengenai hal tersebut, Selasa (10/11/2020).

1. Masuk Angin

Sebenarnya bahaya tidur tanpa kasur ini bisa cukup umum terjadi. Tidur langsung dengan kondisi tubuh menempel lantai, bisa membuat suhu dingin dari lantai memengaruhi kondisi tubuh. Setelah itu, akan mulai timbul gejala masuk angin seperti kembung, mual, muntah, dan pusing. Untungnya saat ini sudah banyak dijual produk obat anti masuk angin yang cukup ampuh digunakan.

2. Pilek dan Flu

Bahaya tidur tanpa kasur yang selanjutnya bisa menyebabkan tubuh terserang pilek dan flu. Belum lagi jika kondisi lantai yang digunakan sebagai alas tidur terdapat berbagai debu dan kotoran. Debu dan kotoran bisa membuat badan makin lemah.

Virus-virus yang berasal dari kotoran tersebut bisa menyerang bagian pernapasan seperti hidung dan paru-paru. Hal ini akan berakibat timbulnya gejala seperti demam, bersin, hidung tersumbat bahkan kepala pusing.

3. Sakit Paru-Paru

Dengan keadaan lantai yang kurang bersih dan berdebu. Meningkatkan risiko sakit paru-paru. Sebab paru-paru bisa mengalami peradangan yang dikarenakan bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh.

4. Iritasi dan Infeksi Kulit

Sebenarnya bahaya tidur tanpa kasur ini tidak jauh dari ketiga poin di atas. Jika lantai yang digunakan untuk tidur kotor dan berdebu, maka berpotensi menyebabkan berbagai masalah kulit seperti ruam, gatal gatal, hingga paling parah kulit bernanah.

5. Masalah di Punggung

Bahaya tidur tanpa kasur yang kelimat bisa menyebabkan masalah pada area punggung. Sebab kondisi lantai yang keras justru menyebabkan punggung menjadi sakit. Sakit punggung ini disebabkan tulang dan semua otot tidak relaks ketika tidur.

Kebiasaan tidur tanpa kasur ini sendiri, jika dibiarkan dalam waktu lama bisa menyebabkan timbulnya risiko postur tubuh yang kurang baik, timbul kesemutan, pegal, dan nyeri.

6. Digigit Serangga

Bahaya tidur tanpa kasur ini sangat mungkin menyerang. Sebab, sudah menjadi hal umum ketika serangga berada di area lantai, seperti kecoa dan hewan kecil lainnya. Bahkan kehadiran jenis serangga tertentu bisa menyebabkan gangguan kesehatan.

7. Sinusitias

Kondisi dingin yang menyelimuti seluruh tubuh bisa menyebabkan sinusitis. Gejala penyakit ini seperti hidung tersumbat, sakit kepala serta bersin.

Jika dibiarkan, bisa menyebabkan penyakit lain yang lebih parah, seperti asma, serta ganguan pada otak seperti stroke dan aneurisma.

8. Sakit Kepala

Banyak orang yang sering mengalami sakit kepala setelah bangun dari tidur di lantai akibat adanya penurunan suhu tubuh. Adanya perubahan lingkungan atau suhu tersebut bisa menyebabkan kadar hormon serotonin dalam otak jadi tidak seimbang. Hasilnya, saraf otak akan bereaksi berlebihan dan timbul sakit kepala.

9. Picu Asam Lambung

Cuaca dingin dapat menjadi momok menakutkan untuk sebagian orang. Padahal, tidur di lantai bisa membuat tubuh terpapar dingin secara langsung. Hal tersebut sangat berpotensi menyebabkan asam lambung. Bahkan perut bisa terasa kembung, mual, dan muntah.

10. Tidur Terganggu

Kondisi tidur di lantai sangat tidak nyaman. Hal ini bisa membuat tidur tidak berkualitas akibat tubuh menjadi tegang dan sulit mendapatkan posisi yang tepat. Alhasil, waktu istirahat menjadi terbuang sia-sia.

11. Badan Nyeri dan Pegal

Ketika tubuh terkena suhu dingin dalam waktu lama, bisa menyebabkan jaringan tubuh mengembang dan membengkak. Hal ini akan menyebabkan ruang sendi terdesak. Hingga membuat tubuh mengalami nyeri sekaligus ngilu pada tulang.

12. Risiko Bell’s Palsy

Kemudian bahaya tidur tanpa kasur yang terakhir bisa meningkatkan risiko Bell’s Palsy. Penyakit ini terjadi akibat pembengkakan saluran saraf wajah. Gejala penyakit ini, bisa dilihat saat penderitanya tersenyum, di mana bagian sisi bibir yang sarafnya bengkak, tidak bisa mengikuti pola senyuman.

Lalu, ciri lainnya ketika mengernyitkan alis, di mana pada sisi alis yang mengalami pembengkakan sangat sulit untuk diangkat. Tentunya, penyebab penyakit ini tidak lain salah satunya karena sering tidur di lantai.

Namun selain akibat tidur di lantai, penyakit ini bisa timbul karena paparan angin terlalu sering terkena wajah, serta bisa juga akibat herpes yang menyerang wajah.