4 Tanggapan Publik Figur Terkait Adopsi Boneka Arwah, Ada yang Tegas Bilang Haram

Liputan6.com, Jakarta Akhir-akhir ini mengadopsi boneka bayi sedang menjadi tren di sebagian masyarakat Indonesia. Tren mengadopsi boneka bayi ini bermula dari Ivan Gunawan yang memiliki boneka bayi bernama nama Miracle dan diperlakukan layaknya anak. Siapa sangka, kini banyak seleb mengikuti jejak Ivan Gunawan untuk memiliki boneka bayi seperti Ruben Onsu, Celine Evangelista, Soimah dan masih banyak lainnya.

Hebohnya boneka bayi yang diadopsi kini mulai merembet ke arah boneka arwah atau spirit doll. Ya, boneka arwah ini bukan boneka biasa karena disebut bisa mendatangan keberuntungan bagi siapa yang memiliki. Tak hanya itu, boneka arwah diyakini bisa berkomunikasi lewat ikatan batin dengan pemiliknya. Bisikan-bisikan akan didengar tanpa disadari oleh si pemilik boneka arwah tersebut.

Viralnya boneka arwah yang diyakini sebagai rumah baru bagi makhluk halus, membuat beberapa publik figur angkat suara. Mulai dari Ketua Bidang Dakwah Majelis Ulama Indonesia, KH Cholil Nafis, selebritas yang sudah berhijrah, Five V dan psikolog Indadari memberikan perspektif pandangan terkait kontroversi tren adopsi boneka arwah.

Beberapa perspektif menyebutkan boneka arwah haram dan bisa jadi medium yang mengarah ke syirik. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, tanggapan publik figur terkait kontroversi tren adopsi boneka arwah, Rabu (5/1/2021).

Ketua Bidang Dakwah Majelis Ulama Indonesia, KH Cholil Nafis memberikan perspektifnya terkait tren adopsi boneka arwah yang viral sepekan teerakhir. KH Cholil menyatakan bahwa memperlakukan boneka layaknya mainan tidak akan menimbulkan masalah. Namun jika memasukkan unsur gaib ke dalam boneka akan menjadikan sebuah permasalahan yang mengarah ke syirik.

 Tidak boleh ketika kita mempersepsikan atau mengisi boneka itu dengan ruh, dengan jin, atau meyakini punya kekuatan, bisa membuat hoki, atau dijadikan seperti anak yang punya jiwa," ujar Kiai Cholil seperti Liputan6.com kutip dari Dream.co.id, Rabu (5/1/2021).

KH Cholil Nafis mengingatkan agar setiap orang harus bisa menangkal pengaruh jin jika sudah mengarah ke keburukan. Tipu daya jin atau makhluk halus melalui boneka arwah juga bisa mengarah ke syirik atau menyekutukan Allah.

" Apalagi sampai menyembahnya, itu sudah syirik, menyekutukan Allah," kata KH Cholil Nafis.

Seleb yang sudah berhijrah, Five V juga turut memberikan tanggapannya terkait boneka arwah yang kini jadi tren. Five tegas menyebut boneka arwah adalah boneka berisi jin yang bisa mengarahkan ke sifat syirik.

"KESYIRIKAN YANG LAGI VIRAL, MARAKNYA FENOMENA ADOPSI SPIRIT DOLL ( BONEKA ARWAH > BACA " BONEKA BERISI JIN" ). Boneka Arwah" adalah boneka yang katanya sudah diisi makhluk halus, dia bisa dijadikan sebagai teman dalam kesepian, bahkan bisa diadopsi seperti anak," tulis Five Vi di Instagram.

Menurut Five Fi, orang yang mengadopsi boneka arwah tersebut harus memberikan perhatian lebih layaknya ke seorang anak. Bahkan Five Vi juga menambahkan bahwa boneka arwah harus diberi makan dan minum, serta mengajak bicara.

"Orang yang membelinya, harus memberikan perhatian ekstra kepadanya, seperti: memberinya makan dan minum, menampakkan kasih sayang kepadanya, mengajaknya ngobrol, dst," kata Five Vi.

Five Vi menegaskan adopsi boneka arwah yang disebut bisa mendapatkan keberuntungan ini hukumnya haram. 

"Boneka ini diyakini bisa menjadikan pemilik yang merawatnya mendapatkan keberuntungan dan menyelamatkannya dari mara bahaya.Melihat hakekat ini, maka hukum " boneka arwah" ini adalah HARAM," tutur dia.

Selain penegasan adopsi boneka arwah disebut Five Vi hukumnya haram. Five Vi juga menilai ada makna di balik boneka arwah yang sedang jadi tren. Artis yang berhijrah tersebut menyebut bahwa adopsi boneka arwah bukan sesuatu yang bisa dilakukan tanpa pamrih.

"Para pemilik boneka ini tidak mungkin melakukan perawatan yang sedemikian rupa tanpa pamrih, pasti ada yang mereka inginkan dari boneka itu .. tentunya yang mereka inginkan tidak jauh-jauh dari manfaat duniawi. Simpelnya, mereka ingin " sesuatu" dari penunggu boneka itu," tulis Five Vi.

Psikolog sekaligus mantan istri Caisar YKS turut memberikan pendapatnya tentang tren adopsi boneka arwah. Ia menyebut boneka arwah bisa menggiring orang ke arah syirik dan dosa. Ia mengkritis bentuk boneka yang lucu berbanding terbalik dengan fungsinya yang sama seperti boneka santet. Boneka arwah disebut sebagai jenglot masa kini oleh Indadari.

“Bentuknya gemesin, kaya bayi atau anak kecil beneran tapi padahal dia itu seserem boneka santet bahkan menurut saya kaya jenglot masa kini, jenglot yg dibikin cakeb dan lucu,” tulis Indadari di Instagram, Minggu (2/1/2022).

Indadari juga mengutip hadis H.R. Bukhari Nomor 6.130 tentang hukum boneka yang sebenarnya diperbolehkan untuk menjadi mainan anak. Indadari menyebut orang yang memakai boneka arwah juga harus membayar sejumlah mahar kepada dukun.

“Namun praktek pada boneka arwah ini, dilakukan sebuah ritual yang memasukkan jin ke dalam tubuh boneka dan dipercaya bisa membawa keberuntungan, tentunya dengan membayar sejumlah mahar kepada dukun,” imbuh Indadari.

“Kalau pun ada yang bilang: Enggak kok enggak dimasukin jin, tapi tetep aja si setan dari kalangan jin bikin ini boneka jadi ‘rumah’ buat mereka dan secara perlahan menyesatkan pemiliknya,” pungkasnya.