Liputan6.com, Jakarta Fermipan adalah salah satu merek ragi instan. Dengan kata lain, fermipan adalah salah satu bahan pengembang instan berjenis ragi kering. Ragi atau dikenal juga dengan sebuatan yeast merupakan mikroorganisme dari jenis Saccharomyces cerevisiae.
Ragi salah satu bahan kue ataupun roti, ragi memiliki fungsi untuk memfermentasi karbohidrat dan menghasilkan CO2 (karbon dioksida) dan menciptakan alkohol dalam tepung. Tak hanya digunakan untuk membuat kue atau roti, ragi juga bisa untuk membuat makanan yang lain seperti acar, tempe, tape, dan bir.
Advertisement
Ragi instan seperti fermipan sangat mudah ditemukan di pasaran. Bahkan anda juga bisa membelinya di toko kelontongan sekalipun. Supaya hasil makanan yang ingin anda buat dengan fermipan menjadi lebih enak, maka penting bagi anda untuk memperhatikan cara penggunaan fermipan yang baik dan benar.
Advertisement
Berikut ini ulasan mengenai kegunaan fermipan dan cara menggunakannya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (22/1/2022).
Kegunaan Fermipan
Sama seperti ragi lainnya, fermipan adalah bahan pengembang yang nantinya akan digunakan untuk membuat kue atau roti menjadi lebih mengembang. Cara kerja fermipan adalah dicampurkan dengan gula dan air. Nantinya fermipan akan mengubah gula menjadi karbondioksidan sehingga adonan roti atau kue menjadi mekar sesuai yang diinginkan.
Selain dapat menjadi pengembang, fermipan juga dapat menambah cita rasa pada roti atau kue. Manfaat lain yang bisa didapat dari fermipan adalah berkaitan dengan sifatnya yang instan membuat proses pembuatan kue menjadi lebih mudah.
Selain itu, fermipan juga tahan lama. Jadi, jika fermipan yang anda beli masih tersisa banyak, anda tidak perlu khawatir. Sebab, bisa disimpan lagi untuk membuat kue di lain waktu. Dengan catatan anda harus menyimpannya di kulkas dengan kemasan yang digulung rapat.
Advertisement
Cara Menggunakan Fermipan
Setelah mengetahui manfaat fermipan, penting bagi anda untuk mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Hal ini penting diperhatikan karena sedikit banyak dapat menentukan keberhasilan roti atau kue yang akan anda buat.
Penggunaan fermipan biasanya hanya 2,5% maksimal dari takaran tepungnya. Fermipan sama seperti pengembang kue lain, yang mana harus segera digunakan ketika dibuka agar cara kerjanya lebih maksimal.
Untuk mengetahui apakah fermipan berfungsi dengan baik atau tidak, anda bisa mengeceknya dengan cara memasukkan sedikit fermipan ke dalam air hangat. Jika masih muncul buih, maka fermipan tersebut masih bagus untuk digunakan. Namun, satu hal yang perlu diingat bahwa ragi instan ini tidak cocok dicampurkan dengan garam karena dapat membunuh mikroorganisme di dalamnya.
Manfaat Ragi untuk Perawatan Kulit
Tak hanya berguna untuk makanan, ternyata ragi juga baik untuk perawatan kulit. Berikut ini terdapat beberapa manfaat ragi untuk perawatan kulit yang wajib anda ketahui, antara lain:
1. Menghidrasi Kulit
Manfaat ragi untuk perawatan kulit yang pertama adalah dapat menghidrasi kulit. Hal ini tak lepas dari kandungan lipid yang ada dalam ragi bertindak sebagai biosurfaktan. Unsur ini membantu melembabkan dan menutrisi kulit anda.
Pada dasarnya, proses hidrasi merupakan unsur penting bagi anda yang menginginkan kulit sehat. Maka dari itu, kandungan biosurfaktan dalam hal ini meningkatkan proses hidrasi pada kulit anda. Meski kaya akan manfaat, dalam penggunaannya perlu diperhatikan. Apabila anda tertarik membuat masker ragi, usahakan jangan mencampur dengan campuran senyawa lainnya. Sebab, hal tersebut bisa menyebabkan mengaktifkan ragi, sedangkan sebagian produk perawatan kulit lainnya bersifat nonaktif. Ini akan berdampak pada kulit kamu.
2. Bantu Mempertahankan Integritas Kulit
Manfaat ragi untuk perawatan kulit yang selanjutnya adalah dapat membantu mempertahankan integritas kulit. Sangat cocok bagi anda yang sering menghabiskan waktu di luar rumah, tanpa sadar polusi hinggap pada permukaan kulit. Akibat aktivitas tersebut kulit anda pun tampak kusam. Untungnya, kandungan vitamin B pada ragi mampu menangkal partikel-partikel jahat dengan meningkatkan integritas kulit. Hal ini membantu menyeimbangkan kulit untuk melawan timbulnya jerawat, bahkan mencegah peradangan kulit. Sebagai sumber beta-glukan yang melawan radikal bebas, ragi memiliki sifat antioksidan yang sangat baik. Dr Pooja menjelaskan beta-glukan bisa mendorong pergantian sel melalui sel fagositosis dan memfasilitasi proses detokfikasi. Hasil dari keduanya bantu mencerahkan kulit.
3. Produk Kosmetik jadi Tahan Lama
Manfaat ragi untuk perawatan kulit yang berikutnya adalah produk kosmetik menjai tahan lebih lama. Bahan andalan roti ini terkenal sebagai perannya sebagai agen fermentasi yang mampu menambah citra rasa pada makanan. Melalui proses fermentasi, ragi membuat bahan-bahan produk kulit mudah diserap serta meningkatkan ketahanan kosmetik. Hasilnya, sebagaimana yang diungkapkan oleh Dr Shoba Sudeep asam amino dan peptida berfungsi untuk membantu pergantian sel kulit, yang juga meningkatkan sintesis kolagen.
Advertisement