Penyebab Kaki Bengkak Pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil harus kamu ketahui dan pahami. Pasalnya, kaki membengkak adalah kasus yang banyak dan umum terjadi pada ibu yang sedang mengandung.

Bagi beberapa ibu, terutama yang baru pertama kali mengandung, merasa was-was terhadap masalah yang sering terjadi ini. Beberapa orang takut kalau penyebab kaki bengkak pada ibu hamil dapat berbahaya bagi kesehatan ibu dan juga janin yang sedang diganggu.

Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil pada umumnya tidaklah berbahaya. Akan tetapi, kamu juga harus tetap waspada karena bisa saja bengkaknya kakimu merupakan salah satu gejala masalah kesehatan yang lebih serius. Pada kasus ini, biasanya diiringi oleh berbagai gejala lainnya.

Berikut ini adalah berbagai penyebab kaki bengkak pada ibu hamil yang dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (19/8/2022).

Mengutip dari situs Healthline, penyebab kaki bengkak pada ibu hamil bergantung pada umur kandungannya. Secara garis besar, penyebab kaki bengkak pada ibu hamil dibagi menjadi tiga trimester atau tiga rentang waktu. Setiap rentang waktu memiliki penyebab yang berbeda dengan rentang waktu yang lainnya. Berikut ini adalah penyebab kaki bengkak saat hamil menurut sumber tersebut:

1. Penyebab Kaki Bengkak Pada Ibu Hamil Trimester Pertama

Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil di trisemester pertama kehamilan dipicu oleh produksi hormon oleh tubuh sang ibu. Pada masa ini, di dalam tubuh wanita yang sedang mengandung, produksi hormon progesteron mengalami peningkatan. Meningkatnya produksi hormon ini menyebabkan proses pencernaan di dalam tubuh wanita tersebut menjadi lebih lambat.

Tingginya produksi hormon progesteron dan lambatnya proses pencernaan menyebabkan membesarnya perut. Selain itu, tangan, kaki, dan wajah juga akan sedikit membengkak meskipun tidak terlalu besar.

2. Penyebab Kaki Bengkak Pada Ibu Hamil Trimester Kedua

Trimester kedua kehamilan dimulai saat usia kandungan memasuki 14 minggu, kurang lebih sekitar awal bulan keempat kehamilan.

Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil di trimester kedua kehamilan adalah meningkatnya volume darah dan cairan di dalam tubuh. Selama masa kehamilan, darah dan cairan di dalam tubuh jumlahnya bertambah sebesar 50%. Oleh sebab itu, pembengkakan kaki adalah hal yang wajar terjadi pada ibu hamil.

Pembengkakan pada ibu hamil adalah bentuk persiapan tubuh sang ibu untuk menghadapi proses lahiran. Meningkatnya jumlah cairan di dalam tubuh akan membantu tubuh menjadi lebih lembek yang akan membantu proses lahiran. Cairan dalam tubuh nantinya akan dengan cepat menurun pasca lahiran.

3. Penyebab Kaki Bengkak Pada Ibu Hamil Trimester Ketiga

Trimester ketiga kehamilan dimulai saat usia kandungan memasuki minggu ke 28. Kaki bengkak pada ibu hamil banyak terjadi pada masa ini, khususnya mendekati minggu ke 40 kehamilan.

Menjelang kehamilan, tubuh sang ibu terus memproduksi dan meningkatkan suplai darah dan cairan untuk mempersiapkan proses kelahiran sang bayi. Hal inilah yang menjadi penyebab kaki bengkak pada ibu hamil di masa kandungan ini.

Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil menurut usia kandungan merupakan bagian dari proses alami tubuh selama masa kehamilan. Akan tetapi, kaki bengkak yang dialami oleh ibu hamil juga dapat disebabkan oleh beberapa faktor lainnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab kaki bengkak pada ibu hamil lainnya yang dikutip dari situs Merdeka.com:

- Ibu hamil yang mengkonsumsi kafein pada kopi, teh, dan lain sebagainya dapat meningkatkan risiko terjadinya pembengkakan kaki.

- Cuaca yang panas juga dapat menyebabkan tubuh ibu hamil mengalami pembengkakan, terutama pada bagian kaki.

- Kurang konsumsi cairan atau air mineral pada saat hamil juga turut menjadi penyebab terjadinya pembengkakan kaki pada saat hamil.

- Ibu hamil yang berdiri terlalu lama merupakan salah satu penyebab pembengkakan kaki saat hamil yang lumrah terjadi.

- Ibu hamil yang menjalankan program diet sehat yang tidak seimbang juga dapat mengalami pembengkakan di beberapa area tubuh seperti wajah dan kaki.

Seperti yang dibahas pada bagian sebelumnya, penyebab kaki bengkak pada ibu hamil umumnya tidak berbahaya bagi kesehatan sang ibu dan juga bayi yang sedang dikandung. Kaki bengkak bahkan menjadi salah satu bagian dalam proses alami saat badan ibu yang sedang mengandung mempersiapkan proses kelahiran bayi.

Akan tetapi, kaki bengkak pada ibu hamil juga bisa menjadi salah satu tanda dari masalah kesehatan yang lebih serius. Menurut situs Healthline, ada berbagai masalah kesehatan lain yang dapat menyebabkan kaki bengkak pada ibu hamil, salah satunya ialah preeclampsia. Kondisi ini dapat berkembang pada masa kehamilan dan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang berbahaya.

Biasanya, masalah kesehatan ini juga disertai oleh beberapa gejala lainnya selain kaki bengkak. Berikut ini adalah gejala-gejala yang perlu kamu waspadai yang dikutip dari sumber yang sama:

- Tangan, kaki, wajah, atau bagian sekitar mata mendadak membengkak.

- Pembengkakan yang terjadi semakin parah dengan cepat.

- Merasa pusing atau pandangan menjadi kabur

- Sakit kepala yang parah

- Sakit perut, terutama di bagian kanan atas perut.

- Perasaan bingung

- Kesulitan untuk bernafas.

Apabila kamu merasakan gejala-gejala ini bersamaan dengan kaki bengkak saat masa kehamilan, segera periksakan dirimu ke dokter.

Kaki bengkak adalah masalah kesehatan yang sering terjadi pada masa kehamilan. Penyebab kaki bengkak pada ibu hamil juga pada umumnya tidak membahayakan kesehatan dan keselamatan janin dan ibu hamil. Hanya saja, kaki bengkak bisa membuat ibu yang sedang mengandung merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-harinya.

Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut ini cara mengatasi kaki bengkak saat hamil yang dikutip dari situs Merdeka.com:

- Perhatikanlah posisi saat beristirahat. Miringkan badanmu ke kiri saat beristirahat untuk membantumu mengatasi masalah ini. Sebab, dengan posisi ini, ibu hamil dapat memperoleh suplai aliran darah yang cenderung lancar.

- Hindarilah berdiri terlalu lama dan juga menyilangkan tungkai.

- Cukupi kebutuhan air putih sebanyak 8 gelas setiap harinya

- Gunakanlah compression stocking untuk meredakan pembengkakan kaki.

- Lakukan aktivitas fisik secara rutin seperti berolahraga, yoga, dan lain sebagainya.

- Pijatlah area kaki yang mengalami pembengkakan.