Liputan6.com, Jakarta Melepas tutup panci presto memang butuh sebuah pengetahuan. Karena saat panci usai digunakan untuk memasak, tentu di dalam panci tersebut masih memiliki banyak tekanan. Apalagi udara panas yang di dalamnya tersebut terperangkan dengan tutup panci yang menutup rapat.
Baca Juga
Advertisement
Biasanya untuk membuat panci presto yang baru saja selesai digunakan untuk memasak ini adalah dengan membuka katup udaranya. Membiarkan udara panas keluar terlebih dahulu agar saat membukanya tidak meledak.
Kejadian apes seperti ini terjadi kepada beberapa pemuda usai memasak menggunakan panci presto. Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @danangeeks, ada tiga orang yang mencoba untuk melepas tutup panci sengan kesan tidak sabar.
Namun saat panci mau terbuka, ketiganya pun malah terkena apes karena gagal makan enak.
Berikut memen apes panci presto meledak saat dibuka yang Liputan6.com kutip dari Twitter @danangeeks, Selasa (3/1/2022)
Gagal makan enak, panci prestonya malah meledak
gagal menikmati ayam presto pic.twitter.com/futWgeB8Pt
— nang (@danangeeks) January 1, 2023
Dalam video yang diunggah oleh akun @danangeeks, terlihat terdapat beberapa pemuda yang berusaha membuat tutup panci presto yang baru saja digunakan untuk memasak. Awalnya terlihat kesusahan, beberapa pemuda ini pun mencobanya dengan sekuat tenaga.
Sudah mengeluarkan udara di dalam panci sebentar, ternyata kini tutup panci sudah mau diputar. Namun saat hendak mau terbuka, panci ini pun malah meladak hingga menghamburkan makanan di dalamnya yang sudah susah payah dimasak.
"WKWKWKWK YA ALLAH ngakak banget jadi inget 2017 pernah kayak gini juga, karena kebodohan saya sendiri gatau kalau panci presto masih panas ga boleh di buka tutupnya, bukan panas tapi baru mendidih aku paksa buka tutupnya sampe bikin ayam-ayam ibu ku pada lompat dari panci :')" tulis akun @rizkyhalidaf
"Presto itu tekanannya tinggi. Harus dibuka dulu katup uapnya, biar keluar dulu uapnya. Haduh, terus gimana ya kabar tiga bujang itu skrg?🧐" tulis akun @glmzky
Advertisement