Liputan6.com, Jakarta Kucing dikenal sebagai salah satu hewan yang sering berkembang biak. Tak heran jika selain kucing rumahan, ada lebih banyak kucing jalanan yang meski jarang terlihat. Kucing jalanan bahkan bagi sebagian orang kerap disebut sebagai hewan pengganggu. Namun tidak dengan daerah yang ramah kucing.
Baca Juga
Advertisement
Seperti negara Singapura, meski dikenal sebagai negara modern, namun tak sedikit kucing jalanan ikut mengisi sudut kota. Menariknya, ada sebuah peta digital berupa aplikasi yang turut menunjukkan keberadaan kucing jalanan. Penduduk lokal atau wisatawan bisa mendeteksi keberadaan kucing jalanan di sudut kota.
Uniknya lagi, kucing-kucing jalanan yang terlihat di peta digital itu terlampir foto dan nama kucing yang menggemaskan. Seolah bak sensus penduduk, kucing jalanan di Singapura sering terlihat menetap dalam wilayahnya untuk mencari makanan. Mirip sebuah koordinat rumah, kucing-kucing jalanan secara langsung terdata dengan baik.
Bahkan keberadaan aplikasi kucing jalanan ini bisa membantu para ahli untuk mensterilkan kucing. Terlihat dari foto yang terpampang pada peta digital. Berikut Liptuan6.com merangkum keunikan peta digital kucing jalanan ini melansir dari Mashable, Senin (23/1/2023).
Kucing jalanan menetap mengharap makanan gratis
Dibandingkan kucing rumahan yang terlihat terawat, kucing jalanan terpapar hujan dan panas secara langsung. Tak heran jika kucing jalanan identik dengan penyakit. Namun kucing jalanan di Singapura ini berkata lain, kucing di data keberadaannya, mengingat kucing jalanan di sana cenderung menetap.
“Mereka cenderung berkeliaran di lingkungan tetap di mana mereka dirawat oleh pemberi makan sukarela.” kutip dari laman resmi Cat of SG.
Situs web yang ditampilkan di sini adalah Cats of SG (Singapura), sebuah peta kucing komunitas yang bersumber dari keramaian. Semua kucing terwakili di wilayah Singapura.
Seekor kucing komunitas pada dasarnya adalah kucing yang mendiami ruang publik di seluruh negeri.
Cats of SG memprakarsai 'kesadaran dan empati terhadap kucing-kucing ini, terutama mengingat pesatnya urbanisasi yang melatarbelakangi lanskap Singapura. Pikirkan tentang terakhir kali Anda melihat kucing liar berkeliaran di tengah hiruk pikuk kehidupan kota.
Cara yang baik untuk mengidentifikasi kucing komunitas adalah dengan memeriksa apakah telinga kirinya miring. Ini menandakan bahwa kucing telah disterilkan, seringkali sebagai bagian dari Program Trap Neuter Return Manage.
Advertisement
Data lengkap kucing jalanan
Cara menggunakan aplikasi peta digital ini cukup mudah. Pengunjung situs web cukup mengarahkan kursor ke indikator yang menunjukkan bahwa ada kucing di sana, sebelum mengklik salah satu yang mungkin menarik bagi Anda.
Setelah diklik, nama kucing, gambar, di samping informasi tambahan seperti jenis kelamin, wilayah, kesukaan, dan kepribadian.
Situs web ini dipenuhi dengan kepribadian yang menawan, mengingat 228 kucing dipetakan dalam halaman pada waktu yang sama. Orang Singapura bahkan dapat mengirimkan kucing komunitas ke situs web; meskipun, Cats of SG telah menghentikan pengiriman sampai pengajuan yang tertunda disetujui.
Para pengguna dapat membantu komunitas kucing dengan berdonasi, mengedukasi teman Anda tentang masalah kesejahteraan kucing, atau menjadi pengasuh kucing.