Liputan6.com, Jakarta - Pesta ulang tahun tiga ekor kucing yang meriah di Banyuwangi, Jawa Timur, sedang viral dan ramai dibahas di media sosial. Acara itu digelar pasangan suami istri (pasutri) Bokito dan Indrawati, dilansir dari Antara, Sabtu, 12 April 2025.
Pasutri itu merayakan ulang tahun ketiga ekor kucing peliharaannya dengan berbagai pertunjukan kesenian tradisional selama dua hari satu malam pada 12 dan 13 April 2025. Mereka menggelar pesta untuk memenuhi nazar ketika menemukan tiga ekor kucing di rumah mereka, tahun lalu.
Advertisement
Baca Juga
"Kita bikin acara ini buat menepati nazar. Dulu kita nemu tiga ekor kucing di depan rumah, terus saya dan suami nazar kalau tiga kucing itu jantan semua, saya akan mengadakan pesta sunat dan ulang tahun," ungkao Indrawati, dilansir dari kanal Enam+ Liputan6.com, Selasa, 15 April 2025.
Advertisement
Tiga ekor kucing bernama Cipak, Cipung, dan Ciko itu diarak keliling desa menggunakan becak motor yang didekorasi heboh. Iringan kesenian barong dan musik hadrah pun menambah keriuhan pawai kucing ini.
Warga Desa Kluncing dan sekitarnya tampak antusias menyaksikan momen unik ini. Alih-alih terganggung, Cipak, Cipung, dan Ciko terlihat santai di dalam kandang selama arak-arakan.
Ketiganya bahkan tampak tenang dan sesekali tertidur pulas. Para warga desa juga diajak berdoa bersama dan potong tumpeng. Mereka pun menghidangkan beragam makanan untuk warga sebagai bagian dari acara syukuran.
Bukan Hanya untuk Kucing
Bagi Indrawati dan Bokiyanto, ketiga kucing ini sudah dianggap seperti anak kandung sendiri. Tak heran, saking sayangnya, perayaan ulang tahun mereka dibuat semeriah mungkin. Indrawati mengaku anak-anak mereka tidak iri melihat orangtuanya menggelar acara tersebut.
"Anak-anak saya ngggak iri, mereka memang nggak mau dibikinin pesta ulang tahun yang meriah, jadi kita bikin pesta buat kucing-kucing kita," ujar Indrawati.
"Biayanya ya ada bujetnya. Iya total biayanya 50 (juta) lah," sambungnya mengungkapkan bujet untuk membuat acara tersebut. Selain arak-arakan dan selamatan, kemeriahan berlanjut dengan pentas orkes dangdut yang menghadirkan beberapa artis lokal dan dari Surabaya.
Indrawati berharap, pesta itu bermanfaat untuk tetangga dan warga desa, khususnya para pelaku UMKM. "Harapan saya, desa saya juga maju, tetangga dapat pemasukan dagang kecil-kecilan," tuturnya.
"Kalau ada rezeki, mudah-mudahan bisa bikin acara ulang tahun lagi," pungkasnya. Momen unik itu juga dibagikan di akun Instagram @lambe_turah, Senin, 14 April 2025. "Undangan ulang tahun tiga kucing di Banyuwangi, hadiri orkes dan jaranan," tulis keterangan unggahan tersebut.
Advertisement
Kucing Beruntung
Warga setempat antusias mengikuti jalannya acara pesta ulang tahun Cipak, Cipung, dan Ciko. Bokito dan keluarganya juga terlihat menggendong ketiga kucing beruntung itu sambil menyaksikan jalannya acara. Video itu viral dan sampai berita ini ditulis, sudah disukai lebih dari 66,8 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 2.012 komentar.
Kucing memang termasuk hewan peliharaan favorit banyak orang. Salah satu buktinya adalah saat libur Lebaran 2025, ada pemudik yang kembali ke Pemalang gara-gara kucingnya ketinggalan.
"Sudah sampai Jakarta, pemudik kembali ke Pemalang jemput kucing peliharaan yang tertinggal dan ditemukan polisi," tulis akun TikTok resmi Polres Pemalang @polres_pemalang, 8 April 2025.
Lewat unggahan, diceritakan bahwa kucing tersebut tertinggal di Rest Area Pemalang. Seorang polisi bercerita, hari itu timnya sedang berjaga di pos, lalu melihat ada kucing di depan pos dengan penanda tali dan kalung.
"Kami menduga ini pasti miliknya pemudik," kata AKP Arief Wiranto, Kasad Polres Pemalang di dalam rekaman video. Saat itu, kucing tersebut langsung diamankan. Pihak Polsek Pemalang kemudian mengumumkan tentang penemuan kucing, lengkap dengan foto dan alamat ditemukannya.
Kucing Dijaga di Polsek Pemalang
Sampai Senin, 7 April 2025, belum ada kabar dari pemilik kucing. Pihak Polres Pemalang akhirnya berinisiatif mengumumkannya melalui TikTok. "Saya cuma nangis mikir dia gimana," kata Arianti, sang pemilik ketika sudah menjemput kucingnya.
Ia sempat berharap bahwa ada orang yang menemukan hewan kesayangannya tersebut dan bisa merawatnya. Tapi nyatanya, kucing yang merupakan jenis kucing kampung berwarna campuran hitam dan putih tersebut ditemukan pihak kepolisian.
Kucing tersebut selama tiga hari dijaga polisi di Polsek Pemalang. Menurut Arief, makhluk manis itu terbilang penurut. "Jadi waktunya makan dia makan, waktunya minum dia minum," imbuhnya.
Selama menginap, Polsek Pemalang bahkan membelikan boks untuk tempat tinggal sang kucing agar bisa tidur. "Personil di sini ada yang jaga terus, tidak pernah kosong, jadi selalu mengawasi kucingnya," tambah Arief.
Sang pemilik merasa bersyukur karena kucingnya ketemu. Ia pun berterima kasih pada pihak kepolisian karena sudah menjaga dan merawat hewan peliharaannya.
Advertisement
