7 Anggota Tubuh yang Seharusnya Tak Boleh Ditato, Ini Alasannya

Liputan6.com, Jakarta Tato saat ini sudah menjadi salah satu seni yang cukup lumrah di tengah masyarakat. Banyak sekali anak muda hingga berbagai kalangan memiliki tato yang menghiasi tubuhnya. 

Apalagi saat ini perkembangan seniman tato ini semakin pesat. Mulai dari penggunaan terknologi hingga karyanya yang semakin dinamis, membuat karya seni merajah tubuh ini banyak digemari. 

Namun sebelum mentato salah satu bagian tubuh, perlu diperhatikan bahwa tidak semua bagian memiliki rasa sakit yang sama. Ada 7 anggota tubuh yang seharusnya tidak ditato karena dapat menyebabkan rasa sakit yang melebihi bagian lainnya.

Selain itu di 7 anggota tubuh ini merupakan bagian yang rawan krena tinta tato tersebut dapat memudar karena kulit lebih sering tertarik dan terpapar.

Berikut 7 anggota tubuh seharusnya dihindari untuk ditato yang Liputan6.com kutip dari brightside, Selasa (4/4/2023)

Area pergelangan kaki dan tulang kering mudah tergores oleh sepatu dan kaus kaki. Sehingga tato yang menggunakan warna cerah akan cepat memudar karena gesekan yang terjadi lebih sering oleh kulit kaki.

Selain itu saat mengaplikasikan tato ini pada kulit terasa lebih sakit karena dekat dengan tulang kering.

Kulit pada bagian wajah lebih sensitif dibandingkan dengan kulit di bagian anggota tubuh lainnya. Terdapat banyak sekali ujung syaraf yang ada di wajah, sehingga akan menyakitkan bila ditato.

Selain itu saat tato akan menjadi sangat mencolok bila dilakukan di wajah.

Tidak sedikit yang mentato tubuhnya di bagian ini. Meski harus menyiapkan mental untuk menahan rasa sakit saat kulitnya dirajah.

Selain itu, proses penyembuhan bisa memakan waktu lebih lama bagi wanita jika harus terus memakai bra dan kulitnya akan selalu teriritasi.

Pergelangan tangan menjadi salah satu tempat yang cukup favorit untuk diberi tato. Namun merajah tubuh pada bagian ini cukup riskan.

Apalagi baru pertama kali melakukan tato, pasti rasa sakit yang diterima bisa bikin trauma. Tidak hanya itu saja, pada bagian ini tidak jarang tato lebih cepat memudar bila dibandingkan bagian tertutup lainnya.

Di bagian ini merupakan salah bagian paling sensitif yang dimiliki oleh tubuh. Biasanya rasa sakit yang diterima saat melakukan tato lebih besar daripada bagian lainnya.

Apalagi saat belum sembuh pasti akan merasa sangat nyeri.

Katiak dianggap menjadi anggota tubuh paling menyakitkan untuk ditato. Rasa sakitnya ini bisa sangat parah hingga menyebabkan orang pingsan.

Apalagi usai ditato pasti akan merasa sangat nyeri dan menungkin akan kesulitan untuk menutup bagian ketiak.

Mentato bagian siku ternyata ada beberapa kekurangannya. Selain sakit, kulit pada bagian ini cenderung lebih tebal dan kerap mengalami benturan.

Sehingga tato yang diaplikasikan pada bagian ini akan cepat memudar dan malah menjadi jelek.