Liputan6.com, Jakarta Contoh iklan sering kali dicari oleh banyak orang. Pasalnya, iklan dapat menjadi media yang paling efektif untuk mengenalkan sebuah produk kepada masyarakat. Iklan diklasifikasikan sebagai bentuk komunikasi pemasaran.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari buku "Iklan Menarik Produk Laris" yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, iklan sendiri diartikan sebagai pemberitahuan yang bertujuan mendorong atau membujuk khalayak untuk membeli barang atau jasa yang diberitahukan itu.
Iklan biasanya dimuat di media massa baik cetak, elektronik, maupun online. Selain itu, iklan juga dapat ditemui di tempat-tempat umum yang banyak dilewati orang. Iklan dibuat bukan hanya untuk mengenalkan sebuah produk, namun juga bisa menyadarkan orang ataupun memberitahu tentang tempat yang ditawarkan.
Untuk memudahkan anda membuat iklan, berikut ini terdapat beberapa contoh iklan beserta pengertian dan jenis-jenisnya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (7/3/2022).
Pengertian Iklan
Sebelum mengetahui contoh iklan, anda juga perlu memahami pengertian iklan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian iklan adalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan. Iklan tak hanya untuk masalah komersial. Tetapi juga dapat berisi ajakan kepada para pembacanya untuk melakukan hal-hal yang baik. Iklan biasanya dipromosikan melalui televisi, radio, media sosial, majalah, dan banyak ditemukan pada baliho di jalan.
Sementara , menurut Faela Sufa, pengertian iklan adalah media informasi yang dibuat dengan cara tertentu untuk menarik penonton, asli, dan memiliki karakteristik tertentu dan persuasif, sehingga konsumen secara sukarela terdorong untuk melakukan sesuatu sesuai apa yang diinginkan pengiklan.
Tak hanya itu, Liliweri juga memberikan pendapatnya mengenai pengertian iklan adalah suatu proses komunikasi yang mempunyai kekuatan yang sangat penting sebagai alat pemasaran dalam membantu menjual barang, dengan memberi layanan serta gagasan atau ide-ide melalui sasaran tertentu dalam bentuk informasi yang persuasif.
Advertisement
Jenis-Jenis Iklan
Berdasarkan isinya, jenis iklan dibedakan dari kalimatnya. Ada yang sifatnya hanya memberitahu dan ada juga yang sifatnya membujuk. Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis iklas, antara lain:
1. Iklan Tanggung Jawab Sosial
Iklan yang dirancang untuk menyebarkan informasi dan memiliki sifat untuk mendidik agar masyarakat memiliki tanggung jawab atas suatu masalah sosial.
2. Iklan Bantahan
Iklan yang disampaikan melalui media dan bertujuan untuk membantah atau menyangkal suatu tuduhan yang tidak benar. Iklan ini bertujuan untuk memperbaiki citra produk tersebut.
3. Iklan Pembelaan
Ini merupakan kebalikan dari iklan bantahan. Iklan ini bertujuan untuk mendapatkan simpati publik.
4. Iklan Perbaikan
Iklan yang digunakan untuk memperbaiki pesan-pesan yang salah dan sudah terlanjur disebarluaskan melalui media.
5. Iklan Keluarga
Iklan yang berisikan pesan-pesan tentang seputar keluarga.
6. Iklan Cetak
Iklan yang dipasang dan dibuat menggunakan teknologi cetak. Contohnya yaitu surat kabar, baliho, poster, spanduk, dan lain sebagainya.
7. Iklan Baris
Iklan yang terdiri beberapa baris kata atau kalimat saja. Iklan ini biasa ditemukan di koran.
8. Iklan Kolom
Iklan ini memiliki lebar satu kolom namun lebih tinggi dibandingkan iklan baris. Contoh iklan ini adalah iklan kolom adalah advertorial.
9. Iklan Display
Ini merupakan iklan yang lebih luas dari iklan iklan kolom dalam menampilkan sesuatu. Contoh iklan display yaitu iklan radio dan iklan televisi.
10. Iklan Pemberitahuan
Iklan ini lebih terfokus pada kepentingan untuk memberitahu khalayak mengenai suatu hal, baik itu yang berupa peristiwa, keadaan, atau hal lainnya. Iklan jenis ini umumnya dipasang oleh perorangan atau suatu keluarga. Namun, ada pula yang dipasang oleh perusahaan atau instansi pemerintah, misalnya pemberitahuan pameran atau pemberitahuan rapat perusahaan.
11. Iklan Layanan Masyarakat
Iklan ini bertujuan memberikan penerangan atau penjelasan kepada masyarakat. Contohnya adalah iklan bahaya penyakit campak dan rubella, atau iklan bahaya narkotika. Pengguna iklan ini umumnya pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
12. Iklan Penawaran
Iklan ini bertujuan untuk menawarkan produk atau jasa. Iklan penawaran jasa, disebut juga dengan iklan niaga.
Contoh Iklan yang Singkat dan Menarik
Setelah mengetahui pengertian dan jenis-jenis iklan, berikut ini terdapat beberapa contoh iklan yang singkat dan menarik, yaitu:
1. Contoh Iklan Produk
a. Pak Rudi adalah seorang pedagang martabak manis. Martabaknya enak karena tebal namun lembut. Taburan kacang dan coklatnya juga banyak. Martabak buatan Pak Rudi juga memiliki berbagai rasa seperti keju, pisang coklat, nanas, strawberry, dan lain-lain. Pak Rudi ingin agar martabaknya semakin banyak dibeli orang. Berdasarkan deskripsi tersebut, maka Pak Rudi membuat contoh iklan yaitu "Yummy Rasanya, Pas Harganya"
b. Nuvo ciptakan hari anti kuman. Penuhi hak hidup sehat, dan tumbuh kembang anak.
Nuvo family ciptakan generasi sehat Indonesia
2. Contoh Iklan Jasa
a. Rumah Cuci Gendis Tersedia Laundry Ekspress
3. Contoh Iklan Layanan Masyarakat
a. Ingat demam berdarah, Ingat 3M Plus (menutup tempat penampungan air, menguras tempat penampungan air, mengubur barang bekas, plus menghindari gigitan nyamuk)
b. Listrik pintar, solusi isi ulang PLN
Saatnya anda beralih ke listrik pintar. Dengan listrik pintar, biaya listrik sepenuhnya anda yang mengatur. Tidak perlu repot bayar bulanan, bebas kesalahan catat meter, bebas sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya.
c. Ayo lindungi buah hati anda dari kesakitan, kecacatan dan kematian karena penyakit campak dan rubella.
4. Contoh IklanÂ
a. Sekali semprot, wanginya seharian.
b. kenyang gak harus mahal. Ini baru burger!
Advertisement