Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya

Intuisi adalah istilah untuk kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui penalaran yang rasional dan intelektualitas.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 20 Jun 2023, 23:50 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2023, 23:50 WIB
Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya
Ilustrasi berpikir. (Ilustrasi: Success Consciousness)

Liputan6.com, Jakarta Intuisi adalah firasat yang terbentuk dari pikiran bawah sadar. Pada saat itu, pikiran bawah sadar akan dengan cepat menyaring pengetahuan serta pengalaman masa lalu menjadi sebuah gagasan atau ide. Kemudian, gagasan atau ide tersebut menjadi sebuah pertimbangan singkat dalam mengambil keputusan tanpa melakukan analisis atau proses berpikir panjang terlebih dahulu.

Intuisi ini dapat muncul secara tiba-tiba dan hadir melalui bisikan hati atau gerakan hati. Hal ini yang membuat seseorang terkadang sulit untuk mempercayai akan adanya intuisi tersebut. Di sisi lain, intuisi adalah hasil dari pemikiran yang intensif dan ekstensif.

Apapun yang diyakini seseorang, intuisi layak dipercaya saat akan mengambil keputusan. Sayangnya, situasi serba cepat dan emosi yang membuat seseorang kewalahan kerap membuat intuisi tak terdengar lagi.

Agar lebih memahami mengenai pengertian intuisi lengkap beserta cara mengasah dan tanda-tandanya. Berikut penjelasannya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (17/5/2021).

Pengertian Intuisi

Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya
Ilustrasi Mengubah Pikiran Negatif ke Positif Credit: unsplash.com/BenWhite

Intuisi adalah istilah untuk kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui penalaran yang rasional dan intelektualitas. Intuisi akan dapat memperoleh pemahaman mengenai realitas dalam bentuk potongan-potongan kecil ataupun informasi/pengetahuan, dan biasanya berupa simbol. Simbol-simbol ini yang kemudian akan dapat digabungkan menjadi gambaran yang utuh.

Menurut Day (2006), intuisi adalah sebuah proses non-linier dan non-empiris dalam memperoleh serta menafsirkan informasi untuk menjawab pertanyaan. Sedangkan menurut Buffer (2003), intuisi adalah sekumpulan proses fisik yang akan membuat seseorang tetap bertahan hidup, yang berlangsung tanpa adanya disadari dan memberi sinyal-sinyal mengenai apa yang telah terjadi dan juga apa yang bakal terjadi.

Dengan demikian secara umum intuisi adalah getaran hati atau jiwa akan sesuatu hal yang dihadapi atau yang akan terjadi. Getaran hati atau mungkin bisa juga diartikan "perasaan" akan sesuatu itu muncul atau terasa.

Asal Intuisi pada Diri

Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya
Berpikiran positif maupun negatif.

Pada otak terdapat dua tipe sistem berpikir, yaitu sistem sadar dan sistem tidak sadar (bawah sadar). Bagian otak yang mengatur sistem sadar manusia adalah otak kiri dan bekerja secara lebih lambat. Sistem ini menjadi pusat analisis Anda, membantu berpikir secara rasional, bekerja berdasarkan fakta dan pengalaman yang pernah terjadi. Anda secara sadar mengetahui semua yang dikerjakan oleh sistem ini.

Sementara itu, otak kanan yang mengatur sistem bawah sadar atau tidak sadar. Sesuai dengan namanya, sistem ini bekerja tanpa sepengetahuan Anda dan bisa menghasilkan respons yang cepat. Sistem bawah sadar adalah sistem yang mengatur intuisi. Sebenarnya, gagasan ini juga berasal dari informasi atau pengalaman yang pernah Anda alami atau ketahui sebelumnya.

Akan tetapi, informasi tersebut berada pada alam bawah sadar Anda. Jadi, ketika intuisi muncul, keputusan itu adalah keputusan yang terbentuk dari alam bawah sadar Anda. Mengingat cara kerja alam bawah sadar yang tergolong cepat, intuisi muncul tanpa Anda harus berpikir dengan matang dan menganalisis semua kejadian yang pernah terjadi, atau tiba-tiba muncul begitu saja.

Cara Mengasah Intuisi

Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya
ilustrasi berpikir /pexels

Pada dasarnya, setiap individu terlahir dengan suatu naluri tersebut. Namun, seiring waktu, intuisi seseorang mungkin akan lebih tajam dari orang lain. Untuk membuat suatu naluri tersebut semakin tajam, Anda bisa mengasahnya. Terdapat dua cara untuk mengasah intuisi, yaitu dengan intention (niatan) dan attention (perhatian). Berikut penjelasan detailnya :

1.  Mengasah dengan intention

Tanpa sadar, mungkin selama ini, Anda selalu menolak ide atau gagasan instan yang muncul. Jadi, bukannya Anda tidak memilikinya, tetapi enggan menggunakannya.

Kini, jika Anda ingin ide atau gagasan ini terasah, usahakan untuk menerima dan percaya pada setiap intuisi yang muncul. Mulai dengan niatan untuk terus meningkatkan kemampuan menggunakan intuisi.

Lalu, saat ide ini muncul, cobalah untuk memiliki pola pikir positif terhadapnya. Upayakan untuk percaya dengan intuisi tersebut saat hendak mengambil keputusan.

Satu hal yang perlu Anda ingat, intuisi adalah proses alami. Oleh sebab itu, awalnya mungkin masih sulit mengenali ide atau gagasan ini, tetapi semakin sering menggunakannya, Anda akan semakin familiar dengan kemunculannya.

2. Mengasah dengan attention

Intuisi adalah suatu gagasan atau ide yang mungkin Anda pernah abaikan. Hal itu yang membuat ide ini seolah terisolasi dalam pikiran Anda. Padahal, jika bisa menyadari kemunculannya, Anda bisa menggunakannya saat proses pengambilan keputusan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mulai menyadari dan menggabungkan intuisi-intuisi yang muncul:

a.    Menulis jurnal khusus

Tulis setiap kali Anda merasakan kemunculan intuisi, baik dari mimpi, sensasi, atau pikiran-pikiran yang muncul secara instan. Hal ini akan membantu Anda menyadari:

1)  Kapan seringnya Anda menyadari kehadirannya.

2)  Tingkat akurasi atau seberapa akurat ide atau gagasan instan yang Anda miliki.

3)  Pentingnya kecepatan Anda memberikan respons terhadap ide atau gagasan instan yang muncul.

Jika Anda masih kesulitan untuk memulai menulis jurnal ini, cobalah untuk menuliskan berbagai hal yang Anda pelajari setiap hari.

b.    Belajar dari alam

Cara lain untuk mengasah intuisi adalah dengan lebih memperhatikan sekitar adalah belajar dari alam. Biasanya, saat berada di alam, Anda bisa lebih fokus dengan perasaan yang tenang. Contohnya untuk mengasah intuisi anda adalah :

1)  Tanyakan pada diri sendiri mengenai solusi dari masalah yang sedang Anda hadapi.

2)  Cobalah untuk fokus terhadap pertanyaan tersebut, kemudian lupakan sejenak.

3)  Berjalan-jalan di taman sembari menikmati suasana sekitar.

4)  Saat membutuhkan waktu untuk beristirahat, berhentilah sejenak, kemudian ambil benda yang ada di sekitar, misalnya bebatuan, ranting, daun, atau apa saja).

5)  Perhatikan benda tersebut dengan seksama.

c.    Berdiskusi dengan orang lain

Tidak harus sendiri, Anda bisa membangun ide atau gagasan instan ini dengan orang lain. Carilah teman diskusi yang membuat Anda merasa nyaman saat melakukan percakapan mengenai gagasan instan ini dengannya. Kemudian, cobalah beberapa aktivitas berikut ini untuk membantu membangun intuisi dan kemampuan Anda untuk mendiskusikannya dengan orang lain, di antaranya adalah:

1)  Membaca buku atau menonton film yang sama mengenai intuisi dan mendiskusikannya.

2)  Saling berbagi tulisan yang Anda tulis dalam jurnal khusus yang Anda miliki.

3)  Saling membagi inspirasi yang berkaitan dengan intuisi yang Anda miliki.

Tanda Seseorang Mempunyai Intuisi yang Baik

Intuisi adalah Naluri yang Datang Tiba-tiba, Ketahui Cara Mengasah dan Tanda-tandanya
Ilustrasi berpikir positif (Photo by Benjamin Davies on Unsplash)

Ada bebapa orang disekitar kita yang ternyata memiliki intuisi yang baik, bisa saja salah satunya adalah Anda. Berikut ini tanda-tanda seseorang mempunyai intuisi yang baik, diantaranya :

1. Pemikir yang mendalam

Sebagian besar orang yang mempunyai kepribadian intuitif adalah orang-orang yang berpikir secara mendalam. Orang-orang ini tidak pernah menganggap sesuatu dengan sepele karena mereka percaya bahwa hidup merupakan hal yang penuh makna, simbolisme dan saling terhubung. Hal ini membuat orang yang berpikir mendalam selalu memperhatikan tanda-tanda apapun yang terjadi.

2. Penilai karakter yang baik

Seseorang yang mempunyai intuisi yang baik bisa menilai karakter orang lain. Kesederhanaan yang tinggi membuat Anda mampu melihat melalui interaksi sosial orang lain. Bahkan, seseorang yang mempunyai kepribadian intuitif bisa menilai aura negatif dari orang lain tentang mereka, sehingga Anda tidak akan tertipu. Intuisi bisa membuat seseorang menilai hal-hal kecil yang tidak banyak diketahui oleh banyak orang.

3. Mendapat kesadaran secara tiba-tiba

Apabila Anda sering mendapatkan ide secara tiba-tiba, maka ini merupakan salah satu tanda bahwa Anda mempunyai intuisi yang baik. Pikiran-pikiran tersebut mungkin bisa datang dari penglihatan, suara, sensasi atau ide.

Mungkin, Anda tidak mengingat sesuatu yang tidak Anda perhatikan beberapa waktu lalu. Menemukan jawaban atau solusi yang belum pernah Anda pikirkan sebelumnya atau juga memberikan jawaban sempurna dari percakapan yang baru saja Anda lakukan. Hal ini menjadi tanda bahwa Anda bisa berpikir dan mengolah informasi pada tingkat yang lebih dalam dari kebanyakan orang.

4. Cepat menangkap emosi

Sadar diri secara emosional bisa memainkan peran penting untuk memahami intuisi Anda. Sehingga, hal ini bisa bermanifestasi sebagai firasat yang akan membuat Anda lebih empati dan sensitif. Anda akan lebih mudah membaca ruangan dan syarat non-verbal yang akan memberitahu Anda apa yang orang lain rasakan, baik itu ekspresi wajah, bahasa tubuh, nada suara, dsb.

5. Memiliki suara batin yang kuat

Salah satu cara terbaik dan termudah bagi Anda untuk mengetahui tingkat intuisi diri sendiri adalah menyadari kehadiran dunia batin yang kaya. Apabila Anda mempunyai intuisi yang baik, Anda akan membuat keputusan dengan hati Anda dan mengikuti apa yang dirasa tepat untuk Anda, bahkan saat Anda tidak dapat menjelaskannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya