Liputan6.com, Jakarta Budgeting adalah salah satu bagian dari perencanaan ekonomi. Budgeting meliputi analisis dan perencanaan terperinci terkait anggaran. Budgeting adalah proses yang dilakukan baik untuk perusahaan, organisasi atau individu.
Budgeting adalah perencanaan yang penting dilakukan dalam keuangan. Budgeting yang baik akan menciptakan kondisi keuangan yang stabil. Budgeting adalah bagian integral dari kebijakan manajerial seperti perencanaan jangka panjang, arus kas, belanja modal dan manajemen proyek. Budgeting adalah dasar dari setiap rencana keuangan.
Advertisement
Baca Juga
Budgeting adalah langkah fundamental dalam mencapai literasi keuangan, dan selanjutnya, mencapai keamanan dan kebebasan finansial. Konsep budgeting penting diketahui siapapun yang mengelola keuangan. Ini termasuk keuangan pribadi. Jadi bisa dibilang budgeting adalah kemampuan yang harus dimiliki semua orang.
Berikut pengertian budgeting, tujuan, dan manfaatnya, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (19/2/2021).
Pengertian budgeting
Budgeting adalah proses membuat rencana untuk membelanjakan dan menginvestasikan uang. Budgeting juga disebut dengan penganggaran. Budgeting dapat membantu memperhitungkan pendapatan, menganalisis kebiasaan belanja dan membuat keputusan finansial yang tepat.
Budgeting adalah perencanaan penting untuk membantu mengelola uang dengan menyeimbangkan pengeluaran dengan pendapatan. Jika mereka tidak seimbang dan kamu membelanjakan lebih dari yang kamu hasilkan, kamu akan memiliki masalah keuangan.
Pengertian budget
Budget atau anggaran adalah perencanaan keuangan untuk masa depan yang pada umumnya mencakup jangka waktu satu tahun dan dinyatakan dalam satuan moneter. Fungsi budget akan menjadi optimal, jika proses penyusunannya mempertimbangkan partisipasi dari semua pelaku budget.
Advertisement
Karakteristik budget
Menurut Mohamad Mahsun dalam modulnya yang berjudul Penganggaran Sektor publik, budget memiliki karakteristik tertentu, yaitu meliputi:
Rencana
Budget memuat serangkaian rencana keuangan yang diproyeksikan di masa yang akan datang. Maka, di dalam budgeting terdapat asumsi-asumsi yang dijadikan pedoman untuk merealisasikannya.
Meliputi seluruh kegiatan organisasi
Anggaran memuat seluruh rencana kegiatan organisasi baik yang berhubungan dengan pendapatan, belanja, maupun pembiayaan.
Dinyatakan dalam unit moneterAnggaran memuat rencana kegiatan yang harus dilengkapi dengan satuan moneter dalam estimasi jumlah tertentu.
Jangka waktu tertentu yang akan datang
Anggaran memuat rencana kegiatan dalam jangka waktu atau periode tertentu, umumnya 1 (satu) tahun.
Jenis budget
Masih dari sumber yang sama, budget terbagi dalam beberapa jenis yang meliputi:
Anggaran tetap (fixed budget)
Anggaran tetap (fixed budget), adalah anggaran yang dibuat untuk satu tingkat satu kegiatan selama jangka waktu tertentu, dimana pada tingkat kegiatan tersebut direncanakan pendapatan dan biaya. Anggaran ini tidak memungkinkan adanya penyesuaian oleh karena sudah tetap.
Anggaran variabel (flexible budget)
Anggaran variabel (flexible budget) adalah anggaran yang dibuat berdasarkan pada kegiatan tingkat kegiatan. Prinsip dari anggaran ini adalah bahwa untuk setiap tingkat kegiatan harus terdapat norma-norma untuk kegiatan yang dikeluarkan. Norma-norma ini merupakan patokan dari pengeluaran-pengeluaran yang seharusnya pada masing-masing tingkat kegiatan tersebut. Penyusunan anggaran ini dilakukan dengan memperhatikan biaya tetap dan biaya variabel.
Advertisement
Pentingnya budgeting
Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka membelanjakan lebih banyak daripada yang mereka hasilkan dan perlahan-lahan tenggelam lebih dalam ke dalam hutang setiap tahun. Budgeting akan membantumu memprioritaskan pengeluaran dan memfokuskan uang pada hal-hal yang paling penting.
Membuat rencana pengeluaran ini memungkinkanmu untuk menentukan sebelumnya apakah kamu akan memiliki cukup uang untuk melakukan hal-hal yang perlu atau ingin lakukan. Mengikuti budgeting juga akan menjauhkanmu dari hutang atau membantumu keluar dari hutang jika saat ini terlilit hutang.
Beda budgeting dan peramalan
Penting diingat bahwa budgeting bukanlah peramalan. Memang benar bahwa penganggaran melibatkan semacam prakiraan terutama di bidang anggaran penjualan. Namun proses tersebut secara fisik merupakan salah satu analisis dan perencanaan terperinci, tidak hanya memperkirakan hasil di masa depan.
Peramalan berkaitan dengan peristiwa yang mungkin terjadi sedangkan penganggaran berkaitan dengan peristiwa yang direncanakan. Penganggaran harus didahului dengan peramalan, tetapi peramalan dapat dilakukan untuk tujuan selain penganggaran.
Advertisement
Manfaat budgeting untuk keuangan pribadi
Memberi kendali atas uang sendiri
Budgeting adalah rencana membelanjakan dan menghemat uang. Dengan budgeting kamu mengontrol uang dan bukan uang yang mengontrolmu.
Menjaga tetap fokus pada tujuan uangmu
Dengan budgeting kamu menghindari pengeluaran yang tidak perlu untuk barang dan layanan. Jika kamu bekerja dengan sumber daya yang terbatas, penganggaran mempermudah memenuhi kebutuhan.
Membuatmu sadar apa yang terjadi dengan uangmu
Melalui budgeting kamu akan tahu jelas tentang uang yang masuk, seberapa cepat keluar, dan ke mana perginya. Penganggaran menyelamatkanmu dari bertanya-tanya setiap akhir bulan ke mana uangmu pergi.
Membantu mengatur pengeluaran dan tabungan
Dengan membagi uang ke dalam kategori pengeluaran dan tabungan, budgeting membuatmu mengetahui kategori pengeluaran mana yang mengambil bagian uangmu. Dengan begitu, kamu dapat dengan mudah melakukan penyesuaian.
Manfaat budgeting untuk keuangan pribadi
Membantu mengatur tabungan darurat
Penganggaran memungkinkanmu merencanakan untuk menyisihkan uang untuk biaya darurat.
Memberi peringatan dini untuk potensi masalah keuangan
Saat kamu menganggarkan dan mendapati adanya ketidakseimbangan kamu akan melihat potensi masalah uang sebelumnya, dan dapat membuat penyesuaian sebelum masalah tersebut muncul.
Memungkinkan menghasilkan uang tambahan
Dalam penganggaran, kamu dapat mengidentifikasi dan menghilangkan pengeluaran yang tidak perlu seperti biaya keterlambatan, penalti, dan bunga. Penghematan yang tampaknya kecil ini dapat bertambah seiring waktu.
Advertisement