Sangat Tajam, Kertas Pengumuman Diterima Kuliah Ini Bisa Cacah Daging

Liputan6.com, Jakarta Bahan dasar kertas kebanyakan berasal dari serat kayu. Namun, Universitas Teknologi Kimia Beijing (BUCT) China baru saja mencetak surat penerimaan mahasiswa dengan kertas terkuat berbahan dasar serat karbon. Kertas tertajam ini bahkan mampu dipakai mencacah daging, meski ketebalannya hanya 0,2 millimeter.

Surat penerimaan mahasiswa baru di BUCT tahun ini menjadi sorotan. Mereka menerima surat unik yang bukan hanya berfungsi sebagai pemberitahuan resmi, tetapi juga sebagai alat serbaguna. Surat penerimaan berbahan serat karbon ini telah menjadi tren di kalangan mahasiswa yang kreatif memanfaatkannya.

Mahasiswa BUCT berbagi video di media sosial tentang aksi mereka menggunakan surat penerimaan untuk berbagai hal. Mereka memotong buah, mencacah daging, hingga membuktikan kekuatan kertas tersebut dengan memegangnya di atas api tanpa terbakar. Fenomena ini memicu rasa penasaran publik akan teknologi unik yang diterapkan dalam surat tersebut.

Dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Jumat (23/8/2024), Profesor Yang Xiaoping dari Fakultas Ilmu dan Teknik Material BUCT menyatakan bahwa surat penerimaan berbahan serat karbon ini merupakan inovasi besar.  

Fenomena unik terjadi di Universitas Teknologi Kimia Beijing (BUCT) ketika mahasiswa baru menerima surat penerimaan berbahan serat karbon. Surat penerimaan yang dikenal sebagai kertas terkuat ini menjadi alat praktik kreatif bagi mahasiswa. 

Mereka ramai-ramai menggunakannya untuk memotong buah dan daging, bahkan membuktikan daya tahannya dengan minyak panas. Bahkan lewat video yang dibagikan, tampak mahasiswa memipihkan bawang putih pakai kertas tersebut.

Mahasiswa tersebut kemudian membagikan video aksi mereka di media sosial. Respons publik terhadap surat unik tersebut sangat antusias, terutama karena surat penerimaan biasanya hanya disimpan sebagai kenang-kenangan. Mahasiswa BUCT justru menjadikan kertas tertajam ini sebagai alat uji kekuatan teknologi yang mereka dapatkan.

Seorang juru bicara kampus menyatakan, "Kami bangga dengan pencapaian teknologi ini, tetapi kami menghimbau para mahasiswa untuk tidak menggunakan surat penerimaan ini untuk aktivitas yang berisiko."  

Material graphene telah lama dikenal sebagai salah satu material terkuat di dunia. Melansir dari Smithsonian Magazine, ilmuwan berhasil mengembangkan graphene menjadi lembaran kertas yang 200 kali lebih kuat dari baja. Namun, kekuatan graphene yang sangat tinggi masih belum banyak diaplikasikan untuk penggunaan sehari-hari.

Kertas terkuat yang digunakan oleh BUCT dalam surat penerimaan mahasiswanya juga menawarkan daya tahan luar biasa. Meski tidak sekuat graphene, kertas tertajam berbahan serat karbon ini membuktikan bahwa teknologi unik bisa diadaptasi untuk kebutuhan praktis sehari-hari. Mahasiswa BUCT pun merasakan langsung manfaat dari inovasi ini.

Namun ilmuwan Berkeley Lab Robert Ritchie megataan, kekuatan Graphene yang sangat tinggi sangat mengesankan, tetapi kita tidak dapat memanfaatkan kekuatan itu kecuali jika material tersebut memiliki ketahanan terhadap benturan.