4 Manfaat Kopi Selain Menahan Kantuk, Ini Efek Positifnya dan Cara Mengonsumsi yang Sehat

Liputan6.com, Jakarta Kopi adalah minuman yang digemari di berbagai belahan dunia dan memiliki banyak penggemar. Mengapa demikian? Kopi menjadi populer sebagian besar karena kemampuannya untuk meningkatkan kewaspadaan dan membantu melawan rasa kantuk.

Namun, selain sebagai penangkal kantuk, kopi juga menawarkan sejumlah manfaat lain yang sering kali terabaikan. Ingin tahu apa saja manfaat tersebut?

Berikut adalah empat manfaat kopi selain untuk mengatasi kantuk. Simak sampai akhir. Karena artikel ini juga akan memberikan tips untuk mengonsumsi kopi dengan cara yang lebih sehat untuk kesehatan, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu(2/10/2024).

Kopi memiliki berbagai senyawa antioksidan, termasuk asam klorogenat, polifenol, dan hidroksikinamat, yang berperan dalam melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini berfungsi melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan peradangan, serta menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Kafein yang terdapat dalam kopi memiliki kemampuan untuk meningkatkan konsentrasi, fokus, dan performa otak secara keseluruhan. Kafein berfungsi dengan menghalangi adenosin, neurotransmitter yang menyebabkan rasa lelah, sehingga mempercepat respons neuron dan merangsang pelepasan neurotransmitter seperti dopamin dan noradrenalin. Ini dapat meningkatkan suasana hati, energi, dan fungsi kognitif secara umum.

Studi-studi tertentu mengindikasikan bahwa minum kopi secara rutin dapat membantu melindungi otak dari penyakit degeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer. Kafein serta senyawa lain dalam kopi diketahui memiliki efek neuroprotektif yang dapat melindungi sel-sel saraf dari kerusakan dan degenerasi yang berhubungan dengan kedua penyakit tersebut.

Kafein yang terdapat dalam kopi dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan mempercepat pembakaran lemak. Kafein merangsang aktivitas sistem saraf simpatis, yang berperan dalam mengatur proses metabolisme tubuh. Akibatnya, kondisi ini dapat meningkatkan laju metabolisme basal dan jumlah kalori yang dibakar dalam tubuh, bahkan saat beristirahat.

Walaupun kopi memiliki banyak manfaat, sangat penting untuk mengonsumsinya dengan bijaksana dan dalam jumlah yang wajar. Konsumsi kopi yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping seperti kecemasan, gangguan tidur, dan peningkatan denyut jantung. Dianjurkan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 400 miligram kafein per hari, yang kira-kira setara dengan empat cangkir kopi.

Selain itu, perhatian juga perlu diberikan pada cara penyajian dan pengolahan kopi. Hindarilah menambahkan gula dan krim secara berlebihan, serta pilihlah kopi berkualitas tinggi yang dipanggang dengan baik dan bebas dari kontaminan. Minumlah kopi dengan cukup air putih untuk menjaga hidrasi tubuh.

Sahabat, dengan memperhatikan cara konsumsi yang sehat dan teratur, kopi dapat menjadi bagian dari gaya hidup yang seimbang dan memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh dan kinerja otak. Namun, seperti segala sesuatu, konsumsilah dengan bijak dan konsultasikan dengan profesional kesehatan jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau merasa khawatir tentang konsumsi kafein.