Liputan6.com, Jakarta - Umat Muslim perlu memahami doa sesudah sholat Dhuha sesuai sunnah untuk memaksimalkan keberkahan ibadah pagi. Melansir buku Keberkahan Sholat Dhuha karya Ustaz Arif Rahman, sholat Dhuha merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan. Sholat yang dikerjakan setelah matahari terbit ini memiliki keistimewaan khusus bagi pembaca doa sesudah sholat Dhuha.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Sholat Dhuha dikerjakan pada waktu pagi yakni pukul 08.00 hingga 11.00. Melansir dari buku Public Relation (2022), doa sesudah sholat Dhuha dan artinya perlu dipahami untuk mendapatkan keberkahan. Bacaan doa sesudah sholat Dhuha tulisan latin telah tersedia untuk memudahkan umat dalam mengamalkannya.
M. Khalilurrahman Al Mahfani dalam buku Berkah Shalat Dhuha menerangkan pentingnya kelengkapan bacaan doa sesudah sholat Dhuha. Doa sesudah sholat Dhuha lengkap mencakup permohonan rezeki dan ampunan. Rasulullah SAW menjanjikan pengampunan dosa sebanyak buih di lautan bagi pengamal rutin sholat Dhuha.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Rabu (23/10/2024).
Doa Sesudah Sholat Dhuha Sesuai Sunnah
Doa sesudah sholat Dhuha sesuai sunnah memiliki makna mendalam sebagai permohonan kepada Allah SWT. Melansir buku Keberkahan Sholat Dhuha karya Ustaz Arif Rahman, bacaan doa ini merupakan rangkaian sempurna setelah menunaikan sholat Dhuha. Berikut bacaan lengkapnya:
للّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.
Artinya:
"Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan itu adalah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu."
Ya Allah, jika rezeki masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh."
Makna Pertama: Pengakuan atas Keagungan Allah
Kalimat pembuka doa mengandung pengakuan bahwa segala keagungan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan adalah milik Allah SWT. Pengakuan ini menjadi fondasi penting dalam memposisikan diri sebagai hamba yang memohon kepada Sang Pencipta. Melansir buku Public Relation (2022), pengakuan ini merupakan bentuk tauhid murni.
Makna Kedua: Permohonan Rezeki yang Berkah
Bagian tengah doa berisi permohonan rezeki dengan berbagai kondisinya. M. Khalilurrahman Al Mahfani menjelaskan bahwa permintaan ini mencakup rezeki yang ada di langit maupun bumi. Doa ini mengajarkan bahwa rezeki bisa datang dari berbagai arah, namun tetap dalam kendali Allah SWT.
Makna Ketiga: Kebersihan Rezeki
Permohonan agar rezeki yang haram disucikan menunjukkan pentingnya kebersihan sumber pendapatan. Doa ini mengajarkan bahwa kualitas rezeki lebih utama dibandingkan kuantitasnya. Kebersihan rezeki menjadi prioritas dalam permohonan seorang hamba.
Makna Keempat: Tawassul dengan Sifat Allah
Bagian akhir doa menggunakan sifat-sifat Allah sebagai wasilah permohonan. Keagungan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan Allah menjadi perantara dikabulkannya doa. Metode ini menunjukkan adab sempurna dalam bermunajat.
Advertisement
Keutamaan Baca Doa Sesudah Sholat Dhuha Sesuai Sunnah
Pengampunan Dosa
- Hadits riwayat Tirmidzi menyebutkan pengampunan dosa sebanyak buih di lautan
- Berlaku bagi pengamal rutin sholat Dhuha beserta doanya
- Mencakup dosa-dosa kecil yang telah dilakukan
Keberkahan Rezeki
- Pintu rezeki terbuka melalui amalan sholat Dhuha dan doanya
- Tercukupi kebutuhan hingga sore hari
- Dipermudah dalam mencari nafkah
Ketenangan Jiwa
- Memberikan ketenangan batin sepanjang hari
- Meningkatkan fokus dalam beraktivitas
- Menjadi benteng spiritual menghadapi tantangan
Penerimaan Amal
- Menyempurnakan amalan sholat Dhuha
- Meningkatkan kualitas ibadah
- Menjadi investasi pahala di akhirat
Tips Doa Sesudah Sholat Dhuha Sesuai Sunnah Dikabulkan
Pemahaman mendalam tentang tips doa sesudah sholat Dhuha sesuai sunnah menjadi kunci terkabulnya permohonan kepada Allah SWT. Berikut panduan lengkap agar doa sesudah sholat Dhuha dikabulkan Allah SWT:
Waktu Yang Tepat
- Pilihlah waktu utama sholat Dhuha (pukul 08.00-11.00)
- Konsistenlah dengan waktu yang dipilih
- Manfaatkan momen ketika matahari mulai naik
- Sesuaikan dengan hadits mengenai waktu dhuha terbaik
- Usahakan mendirikan sholat saat waktu dhuha sempurna
Pemahaman Makna
- Pelajari arti dari setiap bagian doa
- Hayati maksud permohonan yang diucapkan
- Korelasikan dengan kebutuhan pribadi
- Pahami konteks setiap permohonan
- Resapi hikmah di balik setiap kalimat doa
Kesucian Diri
- Pastikan dalam keadaan suci
- Jaga wudhu sepanjang waktu
- Hindari perbuatan maksiat
- Sucikan hati dari sifat tercela
- Perbaiki niat sebelum berdoa
Kekhusyukan
- Fokus pada setiap lafaz yang diucapkan
- Hadirkan hati saat berdoa
- Jauhkan pikiran dari gangguan duniawi
- Konsentrasikan jiwa pada Allah SWT
- Tafakur sejenak sebelum memulai doa
Adab Berdoa
- Menghadap kiblat dengan sempurna
- Mengangkat tangan setinggi dada
- Mengucapkan doa dengan suara lembut
- Mulai doa dengan hamdalah dan shalawat
- Tutup doa dengan kalimat amin
- Usap wajah setelah selesai berdoa
- Tetap duduk sejenak sebelum beranjak
Konsistensi Amalan
- Rutinkan sholat Dhuha setiap hari
- Jaga istiqomah dalam berdoa
- Lengkapi dengan amalan sunnah lainnya
- Tingkatkan kualitas ibadah secara bertahap
- Evaluasi pengamalan doa secara berkala
Pasca Berdoa
- Lakukan aktivitas yang bermanfaat
- Jaga lisan dari perkataan buruk
- Implementasikan makna doa dalam kehidupan
- Syukuri setiap rezeki yang diterima
- Berbagi kebaikan dengan sesama
- Jaga adab terhadap Allah sepanjang hari
- Senantiasa optimis akan terkabulnya doa
Advertisement