Di tengah Rumor Transfer ke Real Madrid, Virgil van Dijk Kemungkinan Tetap di Liverpool

Bola.com, Jakarta - Real Madrid telah membuat keputusan untuk tidak mendatangkan Virgil van Dijk secara cuma-cuma pada musim panas 2025. Klub tersebut hanya fokus pada ketertarikan mereka terhadap Trent Alexander-Arnold. Meski demikian, "Virgil van Dijk tidak termasuk dalam rencana mereka untuk masa depan," seperti yang dilaporkan oleh Marca.

Di sisi lain, Liverpool tampaknya akan menjalani musim yang istimewa. Mereka unggul enam poin dari Arsenal yang menempati posisi kedua di klasemen Liga Premier, dan masih memiliki satu pertandingan lebih banyak yang belum dimainkan dibandingkan dengan The Gunners.

The Reds saat ini memimpin klasemen Liga Champions, dengan pelatih Arne Slot yang telah mengoleksi 22 kemenangan, tiga kali seri, dan hanya satu kali kalah dari total 26 pertandingan yang dipimpinnya. Ini menunjukkan performa yang konsisten dan solid dari tim.

Salah satu isu yang menjadi perhatian bagi Liverpool adalah kemungkinan kehilangan Mohamed Salah, Van Dijk, dan Alexander-Arnold secara gratis di akhir musim. Hal ini dapat mengurangi potensi mereka untuk meraih banyak trofi dalam kampanye ini.

Meskipun demikian, meskipun Real Madrid dilaporkan akan mengejar Alexander-Arnold, mereka tidak memasukkan nama Virgil van Dijk dalam rencana jangka panjang mereka. Ini menegaskan kembali bahwa fokus mereka lebih kepada pemain lain.

Musim ini, keberhasilan Liverpool di bawah asuhan Slot didasarkan pada pertahanan yang kokoh, dengan Ibrahima Konate dan Van Dijk membentuk kolaborasi yang sangat solid di pusat pertahanan The Reds.

Tim asuhan Slot telah mencatatkan tujuh kali tidak kebobolan di liga musim ini dan hanya kemasukan 17 gol di Liga Inggris 2024/2025, jumlah ini adalah yang terendah kedua di antara semua tim di tingkat teratas.

Van Dijk memiliki persentase kemenangan duel udara sebesar 73,6%, yang merupakan angka tertinggi kelima di liga. Namun, ia telah terlibat dalam lebih banyak duel udara dibandingkan dengan empat pemain yang berada di atasnya dalam statistik tersebut.

Walaupun usianya sudah 33 tahun, pemain ini mungkin bukan bek termuda di dunia, tetapi kecepatan tertingginya mencapai 34,9 km/jam di Liga Champions, menjadikannya setara dengan Conor Bradley sebagai pemain tercepat dalam skuad Liverpool.

Beda dengan banyak pemain lain di posisinya, Van Dijk tidak bergantung pada kecepatannya untuk mengatasi masalah, melainkan memanfaatkannya sebagai langkah terakhir. "Tidak mengejutkan jika ia terus tampil di level tertinggi selama bertahun-tahun ke depan karena kecerdasannya."

Walaupun ada perdebatan yang masih berlangsung mengenai siapa bek kanan terbaik di dunia, tidak dapat disangkal bahwa Alexander-Arnold memiliki keterampilan yang tidak dimiliki bek sayap lainnya. Keterampilannya di lapangan membuatnya menonjol di antara rekan-rekannya, menunjukkan keunggulan dalam bermain yang jarang ditemukan pada pemain lain di posisi yang sama.

Dengan usia 26 tahun, bek kanan ini diperkirakan akan segera memasuki puncak kariernya, sehingga masuk akal jika memperpanjang kontraknya menjadi prioritas utama dibandingkan Salah dan Van Dijk. Kontrak baru untuk Alexander-Arnold dapat memastikan bahwa ia tetap menjadi bagian penting dari tim, mengingat potensi dan kontribusinya yang besar bagi klub.

Penting juga untuk diingat bahwa Trent adalah penggemar berat Liverpool sejak kecil dan memiliki peluang untuk menjadi kapten klub, mengikuti jejak legenda The Reds, Steven Gerrard. Kesempatan ini tidak hanya akan menjadi pencapaian pribadi bagi Trent tetapi juga akan memperkuat loyalitasnya terhadap klub.

Meskipun demikian, Salah telah berhasil mencetak 16 gol dan memberikan 11 assist di Liga Inggris musim ini, sementara Van Dijk dianggap sebagai salah satu bek tengah paling lengkap di dunia sepak bola. Prestasi ini menunjukkan betapa pentingnya kedua pemain tersebut bagi tim, membuat keputusan perpanjangan kontrak menjadi lebih kompleks.

Jika Alexander-Arnold pindah ke Real Madrid, hal ini akan menjadi kehilangan besar bagi Liverpool. Meskipun manajemen The Reds harus berusaha semaksimal mungkin untuk memperpanjang kontrak ketiga pemain bintang mereka, ada pendapat bahwa perpanjangan kontrak Trent tidaklah sepenting yang lain. Namun, setiap keputusan harus mempertimbangkan dampak jangka panjang bagi tim.