Liputan6.com, Jakarta Kementerian Agama (Kemenag) kembali mengambil langkah strategis dalam meningkatkan profesionalitas dan kompetensi guru melalui program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan. Program yang mencakup guru madrasah dan guru agama di sekolah umum ini akan dimulai pada Maret 2025. Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa percepatan program ini bertujuan untuk mendukung kebijakan pemerintah dan meningkatkan kesejahteraan guru.
Dengan target 625.481 guru yang belum mengikuti PPG, Kemenag berkomitmen menyelesaikan program ini dalam dua tahun mendatang. Jumlah tersebut mencakup berbagai kategori guru, mulai dari guru madrasah hingga guru agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.
Advertisement
Baca Juga
Proses pelaksanaan PPG ini akan dilakukan melalui Panitia Nasional PPG Kemenag untuk memastikan koordinasi berjalan optimal. Ketua Panitia Nasional, Thobib Al-Asyhar, menyebutkan bahwa program ini akan dilakukan secara bertahap, dengan angkatan pertama dimulai pada Maret 2025. “Kita targetkan ada 80 sampai 100 Ribu peserta PPG untuk angkatan pertama pada Maret mendatang,” sebut Thobib dikutip dari situs resmi Kemenag pada Senin (13/1).
Advertisement
Berikut adalah informasi lengkap mengenai cara daftar, syarat, dan tahapan PPG Kemenag 2025.
Apa Itu PPG Kemenag 2025?
Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program pendidikan lanjutan yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru di Indonesia. Program ini menjadi salah satu prioritas Kemenag dalam memperbaiki kualitas pendidikan dan kesejahteraan tenaga pengajar. Dalam konteks tahun 2025, PPG Kemenag mencakup guru madrasah dan guru agama di sekolah umum.
Menurut Menteri Agama Nasaruddin Umar, PPG Dalam Jabatan ini akan dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan sertifikasi profesi guru. Ia juga menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan pemerintah Prabowo-Gibran.
"Mulai tahun ini, kita akan akselerasi PPG guru. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas, kesejahteraan dan kualitas guru untuk mendukung kebijakan pemerintah Prabowo-Gibran,” terang Menag Nasaruddin Umar, di Wajo, Jumat (10/1/2025) dikutip dari situs resmi Kemenag.
Pelaksanaan PPG akan dilakukan melalui satu pintu kepanitiaan nasional. Tujuannya adalah mempermudah koordinasi dan memastikan setiap tahapan program berjalan dengan lancar. Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Abu Rokhmad, menambahkan bahwa pendekatan ini juga selaras dengan prinsip moderasi beragama yang diusung Kemenag.
Advertisement
Target dan Tahapan Pelaksanaan
Kemenag menetapkan target besar untuk program PPG 2025, yakni melibatkan 269.168 guru dalam angkatan pertama. Jumlah ini merupakan bagian dari total target 625.481 guru yang akan menyelesaikan program PPG dalam dua tahun.
Pada tahun berikutnya, yakni 2026, target peserta PPG meningkat menjadi 356.313 guru. Proses pelaksanaan akan dilakukan secara bertahap untuk memastikan kualitas pelatihan tetap terjaga. Setiap angkatan diharapkan melibatkan 80.000 hingga 100.000 peserta, sesuai dengan kapasitas yang telah disiapkan.
Menurut Thobib, pelaksanaan PPG akan menggunakan platform digital untuk mempercepat proses seleksi administrasi dan pelatihan. Dengan pendekatan ini, diharapkan guru dapat mengikuti program tanpa terkendala jarak dan waktu.
Persyaratan Peserta PPG
Untuk mengikuti program PPG Kemenag 2025, peserta harus memenuhi sejumlah persyaratan administratif dan teknis. Berikut adalah daftar lengkap persyaratan:
- Terdaftar aktif sebagai guru dalam satminkal yang terdata di sistem pendataan Kemenag.
- Guru yang diangkat paling lambat 30 Juni 2023 dan terdata aktif Tahun Ajaran 2023/2024.
- Memiliki kualifikasi akademik minimal S1/D-IV yang relevan dengan mata pelajaran PPG.
- Belum mencapai batas usia pensiun guru berdasarkan ketentuan undang-undang.
- Belum memiliki sertifikat pendidik.
- Sehat jasmani dengan bukti surat keterangan dari fasilitas kesehatan resmi.
- Melalui seleksi administrasi berbasis data yang ada di sistem Kemenag.
Advertisement
Jadwal dan Mekanisme Pelaksanaan
Pelaksanaan PPG Kemenag akan dimulai pada Maret 2025 dengan beberapa tahapan penting. Berikut jadwalnya:
- Maret 2025: Pelaksanaan angkatan pertama, melibatkan 80.000 hingga 100.000 peserta.
- Juni 2025: Evaluasi dan pembukaan angkatan kedua.
- Desember 2025: Penutupan pelaksanaan PPG angkatan pertama dan kedua.
Setiap tahap akan mencakup kegiatan pelatihan, evaluasi, dan sertifikasi.
Apa itu PPG Kemenag?
PPG Kemenag adalah program Pendidikan Profesi Guru yang bertujuan meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru di bawah binaan Kemenag.
Advertisement
Kapan PPG Kemenag dimulai?
Program ini akan dimulai pada Maret 2025.
Siapa saja yang bisa mendaftar?
Guru yang terdaftar aktif di Kemenag, memenuhi syarat administratif, dan belum memiliki sertifikat pendidik.
Advertisement
Apa manfaat mengikuti PPG?
Peserta mendapatkan sertifikat pendidik, meningkatkan kompetensi, dan mendukung karier profesional.