Liputan6.com, Jakarta - Musisi senior Indonesia, Iwan Fals, baru-baru ini menjadi sorotan setelah menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan. Pemeriksaan tersebut terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen organisasi Oi yang telah berjalan sejak tahun 2021.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Bukan sebagai tersangka, Iwan Fals hadir memenuhi panggilan polisi sebagai saksi. Kehadirannya bersama sang istri, Rossana Listanto, menarik perhatian publik dan menimbulkan pertanyaan, Iwan Fals diperiksa polisi kasus apa?
Kasus ini bermula dari laporan Indra Bonaparte, salah satu pendiri Oi, yang melaporkan istri Iwan Fals atas dugaan pemalsuan dokumen. Laporan tersebut telah dibuat sejak empat tahun lalu, tepatnya tahun 2021. Dugaan pemalsuan ini berkaitan dengan perubahan susunan kepengurusan Oi pada tahun 2017.
Pemeriksaan Iwan Fals dilakukan pada Senin, 3 Februari 2025 di Polres Metro Jakarta Selatan. Ia didampingi kuasa hukumnya selama proses pemeriksaan berlangsung. Meski telah berlalu empat tahun sejak laporan pertama kali dibuat, kasus ini masih berlanjut dan terus diselidiki oleh pihak kepolisian.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Selasa (4/2/2025).
Iwan Fals Diperiksa Polisi Kasus Apa?
Iwan Fals diperiksa polisi terkait laporan dugaan pemalsuan dokumen organisasi Oi yang dilaporkan pada tahun 2021. Lebih spesifik, kasus ini berpusat pada dugaan pemalsuan Surat Keputusan (SK) Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan status badan hukum Oi.
Dugaan pemalsuan ini berkaitan dengan perubahan susunan kepengurusan Oi pada tahun 2017. Istri Iwan Fals, Rossana Listanto, terlibat dalam laporan tersebut. Iwan Fals memberikan keterangan sebagai saksi atas laporan yang melibatkan istrinya.
"Ya memenuhi panggilan sehubungan dengan empat tahun yang lalu, ada kasus Oi itu," ujar Iwan Fals usai menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan Senin (3/2/2025).
Rossana menambahkan, "Ketika saya masih jadi ketua umum (Oi)." Keduanya hadir memenuhi panggilan untuk memberikan klarifikasi dan membantu proses penyelidikan.
Kasus ini diajukan oleh Indra Bonaparte, salah satu pendiri Oi, yang menduga Rosana terlibat dalam pembuatan dokumen yang dianggap bermasalah. Perubahan susunan kepengurusan Oi tahun 2017 menjadi fokus utama dalam kasus ini.
Nama Indra Bonaparte secara tiba-tiba tercantum sebagai Ketua Pengawas tanpa sepengetahuannya. Iwan Fals, sebagai saksi, diharapkan dapat memberikan keterangan yang membantu mengungkap kebenaran.
Meskipun Iwan Fals diperiksa polisi sebagai saksi, peran dan keterlibatannya dalam kasus ini tetap menjadi perhatian publik. Statusnya sebagai mantan Ketua Umum Oi tentu menjadi faktor penting dalam penyelidikan. Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini untuk mengungkap fakta yang sebenarnya dan memastikan keadilan ditegakkan.
Perlu ditekankan bahwa Iwan Fals hadir sebagai saksi, bukan sebagai tersangka. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi dan keterangan yang dibutuhkan dalam proses penyelidikan. Hasil penyelidikan akan menentukan langkah selanjutnya dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen organisasi Oi ini. Publik masih menantikan perkembangan terbaru dari kasus ini.
Advertisement
Proses Pemeriksaan Iwan Fals
Proses pemeriksaan Iwan Fals di Polres Metro Jakarta Selatan berlangsung pada Senin, 3 Februari 2025. Ia didampingi kuasa hukumnya selama proses tersebut. Menurut kuasa hukumnya, Andhika, Iwan Fals beritikad baik menghadiri undangan wawancara untuk memberikan klarifikasi dan keterangan yang dibutuhkan penyidik.
"Jadi om Iwan dan Mbak Ros beritikad baik menghadiri undangan wawancara untuk memberikan klarifikasi dan keterangan yang dibutuhkan oleh penyidik, untuk perkara yang sudah cukup lama ya, dari tahun 2021. Alhamdulillah semua keterangan yang diperlukan telah diberikan, sisanya tinggal kita tunggu aja," jelas Andhika kepada Liputan6.com.
Selama pemeriksaan, penyidik mengajukan sekitar 15 sampai 16 pertanyaan kepada Iwan Fals terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen organisasi Oi. Pertanyaan-pertanyaan tersebut difokuskan pada perannya sebagai mantan Ketua Umum Oi dan keterkaitannya dengan laporan yang melibatkan istrinya.
Iwan Fals menjawab semua pertanyaan yang diajukan penyidik dengan kooperatif. Tidak ada bukti tambahan yang dibawa Iwan Fals ke dalam proses pemeriksaan ini.
Meskipun kasus ini telah berjalan sejak tahun 2021, proses hukumnya masih berlanjut. Pemeriksaan Iwan Fals merupakan salah satu tahapan penting dalam penyelidikan.
Keterangan yang diberikan Iwan Fals diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai dugaan pemalsuan dokumen tersebut. Hasil pemeriksaan akan dianalisis oleh penyidik untuk menentukan langkah selanjutnya.
Â